Yunani Minta 12 Diplomat Rusia Angkat Kaki


Arsip--Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis di Brussels, Belgia, 24 Februari 2022. (ANTARA/John Thys/Pool via Reuters/as)
MerahPutih.com - Sekretariat jenderal kementerian luar negeri Yunani telah menginformasikan "pengusiran" diplomat Moskow kepada duta besar Rusia.
Otoritas Yunani meminta 12 diplomat Rusia untuk angkat kaki dari negara mereka, sebagai tanggapan atas perang di Ukraina. Demikian pernyataan kementerian luar negeri Yunani pada Rabu (6/4).
Menurut pejabat kemenlu, belasan diplomat Rusia itu tidak bertindak sesuai dengan aturan internasional.
Baca Juga:
Indonesia Konsisten Suarakan Penghentian Perang Rusia dan Ukraina
"Rusia akan memberikan respons yang tepat," kata kantor berita Rusia, RIA, mengutip juru bicara kemenlu, dikutip Antara.
Sejumlah negara seperti Italia, Swedia, Spanyol dan Denmark mengumumkan langkah serupa pekan ini.
Baca Juga:
AS Desak Rusia Dikeluarkan dari Dewan HAM PBB
Komisi Eropa pada Selasa mengusulkan sanksi tambahan terhadap Rusia, termasuk larangan impor batu bara.
Rusia mengatakan, telah meluncurkan "operasi militer khusus" di Ukraina pada 24 Februari yang bertujuan untuk melemahkan kemampuan militer sekaligus melenyapkan pengaruh Nazi di negara tetangganya itu.
Ukraina dan Barat menganggap aksi Moskow sebagai dalih untuk invasi tanpa alasan. (*)
Baca Juga:
Gudang BBM di Rusia Meledak, Moskow Tuding Serangan dari Ukraina
Bagikan
Berita Terkait
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi

Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang

Ketemu Kim Jong-un di China, Putin Berterima Kasih karena Prajurit Korea Utara Bertempur di Ukraina

Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat

China Pamer Kekuatan Militer dalam Parade Peringatan 80 Tahun Berakhirnya Perang Dunia II

Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen

Eks Marinir Satria Kumbara Bukan Direkrut, Rusia Tegaskan Konsekuensi Tanggung Sendiri

Kebakaran makin Berkecamuk, Yunani, Spanyol, dan Portugal Berpacu Padamkan Api saat Uni Eropa Tingkatkan Bantuan Lintas Negara

Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan

Pertama Kali dalam 500 Tahun Gunung Berapi Rusia Meletus, Ahli Sebut Terkait dengan Gempa Besar
