Vaksinasi COVID-19 di Indonesia Harus Aman
Ilustrasi Vaksin. (Foto: Antara).
MerahPutih.com - Seluruh perencanaan pengadaan dan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 beserta infrastruktur, sarana prasarana dan distribusi diminta segera dipersiapkan dengan baik.
Anggota Komisi IX DPR Intan Fauzi meminta, vaksin yang digunakan harus benar-benar aman dan memiliki efektivitas yang tinggi, sehingga kekebalan komunitas atau herd immunity tercapai dan anggaran tepat sasaran.
“Kami mengapresiasi berbagai upaya pengadaan vaksin baik kerja sama Sinovac dan Biofarma, juga berbagai produsen lain yang sedang dinegosiasi Indonesia," katanya.
Baca Juga:
Jokowi Siap Paling Depan Disuntik Vaksin COVID-19
Ia menegaskan, prinsip keamanan, mutu dan khasiat tetap yang utama dan penetapan yang dilakukan BPOM harus benar-benar sesuai standardisasi prosedur.
Saat ini, uji klinis fase 3 terhadap vaksin COVID-19 masih berjalan dan BPOM bakal mengeluarkan izin atau menerbitkan persetujuan penggunaan vaksin dengan Skema Emergency Use of Authorization (EUA) pada minggu ketiga Desember 2020.
Menteri Kesehatan, tegas ia, diminta menjalankan amanah Peraturan Presiden (Perpres) nomor 99 tahun 2020 tentang Pengadaan dan Pelaksanaan Vaksin COVID-19 bahwa penetapan jenis dan jumlah vaksin dilakukan oleh Menkes sebagai penyelenggara bidang Kesehatan.
Intan juga meminta kepada Tim Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KCP PEN), agar pola komunikasi publik terkait vaksin COVID-19 harus terukur, di satu sisi keterbukaan informasi menjadi sebuah keharusan.
"Kehati-hatian dalam penyampaian tahapan vaksinasi dan ketersediaan vaksin agar kepercayaan masyarakat terbangun," katanya.
Baca Juga:
Komunikasi Pemerintah Soal COVID-19 Minta Diperjelas
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
IHW Desak BPOM dan BPJPH Audit Aqua Terait Dugaan Penggunaan Air Sumur
PDPI Beberkan Dosa-Dosa Gaya Hidup Pemicu ISPA dan Cara Menghindarinya Tanpa Ribet
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies
Produk Mi Indonesia Jadi Temuan di Taiwan, BPOM Sebut Bukan Produk Ekspor Resmi Indonesia
Tekor! Indonesia Impor Obat Rp 176 Triliun Tapi Ekspor Cuma Rp 6,7 Triliun
BPOM Cabut Izin Edar 14 Kosmetik Pembesar Payudara Hingga Perapat Vagina, Ini Daftarnya!
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Pasar Pramuka dan Grogol Diduga Masih Jadi Tempat Peredaran Obat dan Kosmetik Palsu