Respons PKS soal Rencana Pj Heru Audit JIS
Petugas melakukan perawatan rumput Jakarta International Stadium (JIS) di Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (4/7/2023). (ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT)
MerahPutih.com - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta merespons rencana Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono yang ingin mengaudit pembangunan Jakarta International Stadium (JIS).
Sekretaris Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta, M Taufik Zoelkifli (MTZ) mengatakan, polemik yang diada-adakan terus ini justru bisa merusak kepercayaan para promotor dan juga sponsor acara.
Baca Juga
PSI Apresiasi Langkah Heru Budi Libatkan BPKP dan Inspektorat untuk Audit JIS
"Ingat dulu ketika Formula E, semuanya cawe-cawe sampai dilaporkan ke KPK. Bahkan hal yang tidak subtansi seperti relokasi pohon Monas saja dibahas di rapat kerja. Ternyata tujuannya, politis saja," ujarnya di Jakarta, Jumat (28/7).
"Kini stadion JIS, dikatakan macam-macam, sampai ada tukang rumput dan diaudit. Saking kebeletnya bikin isu, sampai lembaga sebesar Buro Happold disangkutpautkan," sambungnya.
Baca Juga
Menurutnya, hal ini bisa menjadi preseden buruk. Sponsor akan menilai tidak ada kepastian hukum dan stabilitas politik di Jakarta, sehingga mereka ogah gelar event di sini lagi.
MTZ menilai, preseden buruk sudah dicatat oleh FIA-Formula E, sampai-sampai pemimpinnya, Alberto Longo, berulangkali datang ke Indonesia. Begitu juga soal JIS, hingga Buro Happold pun mengeluarkan klarifikasinya.
MTZ berharap, situasi politik di Jakarta segera sejuk kembali. Apalagi, tiga mantan gubernurnya, Joko Widodo, Basuki T Purnama, dan Anies Baswedan, memang kerap menjadi pusat isu. Terutama, menjelang pilpres.
"Jangan sampai, isu-isu yang ada justru merusak iklim investasi dan pariwisata Jakarta. (Asp)
Baca Juga
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
DPRD DKI Serukan Evaluasi Total Sistem Kesiapsiagaan Kebakaran dan Soroti Kelangkaan APAR di Tingkat RT
Stop Rebahan di Usia Senja! Sekolah Lansia di Jakarta Bikin Kakek-Nenek Kembali Semangat Belajar dan Melek Literasi Digital
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Bullying Kembali Terjadi di Sekolah Swasta Jakarta, DPRD DKI Sudah Terima Aduan Orang Tua Korban
Angka Pengangguran Tinggi, DPRD DKI Kritik Kurikulum dan Kualitas Guru di Jakarta
Persija Terusir dari Rumah Sendiri, Mauricio Souza Bongkar Derita 'Macan Kemayoran' Main Jauh dari The Jakmania
DPRD DKI Dukung Peningkatan Layanan Transjakarta Menuju 5 Abad Jakarta
Penyesuaian Tarif Transjakarta Diperlukan, Dishub DKI: Belum Ada Kenaikan, Menunggu Surat Gubernur
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong