Pria Penendang Sesajen Semeru di Tangkap di Bantul


Polisi menginterogasi FH, pria penendang sesajen di lokasi bencana Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang di Polsek Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (13/1) malam. ANTARA/HO-
MerahPutih.com - Setelah dicari selama hampir satu pekan, pria berinisial FH yang menendang sesajen di lokasi bencana Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur ditangkap di Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (13/1) malam.
Kepala Bidang Humas Polda DIY Kombes Yuliyanto mengatakan, penangkapan seseorang yang dilaporkan ke Polda Jatim karena membuang sesajen di wilayah Gunung Semeru sekitar pukul 23.00 WIB.
Baca Juga:
Polda Jatim Ikut Buru Pembuang dan Penendang Sesajen di Semeru
"Yang bersangkutan diamankan di jalan pada area Kecamatan Banguntapan," kata Yuliyanto.
Saat dilakukan penangkapan yang di-backup tim Polda DIY dan dipimpin Direktur Ditreskrimum Polda DIY Kombes Ade Ary Syam Indradi, tidak ada perlawanan dari pelaku.
Bersama dengan personel Polda JawaTimur, polisi kemudian membawa FH ke Polsek Banguntapan untuk diinterogasi awal.

"Setelah diinterogasi awal di Polsek Banguntapan, pria tersebut dibawa ke Polda Jatim dalam kondisi aman," tutur Yuliyanto.
Video seorang memakai rompi hitam membuang sesajen di depannya, bahkan ada yang ditendang oleh pria tersebut. Membuat Polda Jatim membentuk tim untuk mengejar seorang pria melakukan tindakan intoleran tersebu.
DPD Prajaniti Hindu Indonesia Jawa Timur melaporkan pria yang menendang sesajen di lokasi bencana Gunung Semeru ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Jatim, pada Senin (10/1).(Andika Eldon / Jawa Timur)
Baca Juga:
Sesajen Bubur Merah Putih Ritual Khas Wayang Orang Bharata
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Topan Super Ragasa Terjang Filipina, Berpotensi Katastrofik dengan Ribuan Orang Dievakuasi

53 Rumah di Kabupaten Madiun Rusak karena Puting Beliung, Tidak Ada Korban Jiwa yang Dilaporkan

Semburan Abu Tebal Gunung Semeru Setinggi 700 Meter, Pahami Zona Merah untuk Hindari Awan Panas dan Lahar Hujan

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erups, Beberapa Desa Terancam Banjir Lahar Hujan

Gempa Nabire Papua M 6,6 Sebabkan Jaringan Telekomunikasi Terputus dan Objek Vital Rusak

BNPB Kirim Tim Reaksi Cepat ke Nabire, Tangani Dampak dan Kerusakan Akibat Gempa

Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Nabire, Seluruh Jaringan Komunikasi Terputus

Hujan Deras di Puncak Gunung Semeru Picu Banjir Lahar Selama 2,5 Jam, Waspada Potensi Awan Panas Hingga Radius 13 Kilometer

Gempa ‘Darat’ Magintudo 6,6 di Nabire Papua Tengah Dipicu Pergerakan di Sesar Anjak Weyland, Getarannya Bikin Orang Bangun Terkaget

4 Langkah Pemkab Tangerang Hadapi Bencana Alam Akibat Cuaca Ekstrem
