Polda Metro Gelar Lomba Balap Motor Januari 2022

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 17 Desember 2021
Polda Metro Gelar Lomba Balap Motor Januari 2022

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo. ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Keinginan Polda Metro Jaya menggelar balapan motor rupanya tak main-main.

Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya berencana untuk menggelar ajang balap motor pada Januari 2022 mendatang.

Lomba ini untuk memfasilitasi para pembalap liar yang kerap melakukan aksi di jalanan ibu kota.

Baca Juga:

Polda Metro Jawab Kemungkinan Oknum Polisi Lain di Kasus Penolakan Laporan Warga

"Pekan depan kami mulai masuk timeline balapan resmi tersebut," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada wartawan, Jumat (17/12).

Untuk mematangkan rencana lomba balapan tersebut, Sambodo menyebut pihaknya akan melaksanakan focus group discussion (FGD) bersama instansi terkait yang akan dilaksanakan pada Rabu (22/12) depan.

"Nanti kami akan mengundang berbagai komunitas balapan, teman-teman mekanik, hingga publik figur yang berkecimpung di dunia otomotif," jelas Sambodo.

Sambodo telah memetakan lokasi lomba balap motor.

"Ada salah satunya (lokasi) di Kemayoran, di Ancol, di BSD, kemudian di PIK 2, ada beberapa lokasi lah," kata Sambodo.

Rencananya, ajang balapan itu akan berkonsep oto bazar dengan diselipi pertunjukan, bazar, hingga kuliner.

Sambodo menjelaskan bahwa balapan ini juga direncanakan berkelanjutan.

"Mungkin race-nya per tiga bulan sekali. Tapi nanti di akhir tahun, race keempat itu adalah final dari para juara-juara," tuturnya.

Baca Juga:

Kapolda Metro Jaya: Wartawan Sakit, Negara Ini Bahaya

Nantinya, lanjut Sambodo, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan menyiapkan satu lokasi yang bisa digunakan pembalap liar untuk balapan setiap minggunya.

"Ada satu tempat yang memang kita siapkan, boleh digunakan setiap malam minggu misalnya untuk mereka balapan di situ dengan resmi," ujarnya.

Sekadar informasi, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan, akan memfasilitasi kegiatan balap liar di ibu kota.

Dengan fasilitas itu, diharapkan dapat mencegah maraknya aksi balap liar.

"Makanya saya rencananya mau membuat balapan untuk para pembalap jalanan (balap liar). Jadi balap liar itu saya fasilitasi, bukan dimusuhi, bukan ditangkapi, akan saya fasilitasi dia (para pelaku balapan liar)," ungkap Fadil di Polda Metro Jaya. (*)

Baca Juga:

Respons Polda Metro Soal Hoaks Empat Warga Terpapar COVID-19 Varian Omicron

#Polda Metro Jaya
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf
Dua pemuda yang dikira hilang saat demo di Jakarta kini telah kembali ke keluarga.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Sempat Dilaporkan Hilang setelah Demo di Jakarta, 2 Pemuda Akhirnya Ditemukan dan Minta Maaf
Indonesia
2 Orang Yang Ditemukan Setelah Dinyatakan Hilang Saat Aksi Demo, Ada di Malang dan Sukamara Kalteng
Terdapat empat orang pendemo yang diduga hilang, yakni Eko Purnomo, Bima Permana Putra, Reno Syachputra Dewo, dan Muhammad Farhan Hamid.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 18 September 2025
2 Orang Yang Ditemukan Setelah Dinyatakan Hilang Saat Aksi Demo, Ada di Malang dan Sukamara Kalteng
Indonesia
Polisi Temukan Bima Permana Putra, Pria yang Sempat Dilaporkan Hilang Pasca Demo Rusuh di Jakarta
Masuk daftar orang hilang pasca Kerusuhan di Jakarta, Bima ditemukan di Klenteng Malang.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Polisi Temukan Bima Permana Putra, Pria yang Sempat Dilaporkan Hilang Pasca Demo Rusuh di Jakarta
Indonesia
Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor
Kedua tersangka dari unsur TNI itu yakni Sersan Kepala (Serka) N dan Kopral Dua (Kopda) FH. Keduanya tercatat sebagai anggota dari korps pasukan Kopassus.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor
Indonesia
Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara
Pelaku penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI, kini terancam hukuman penjara 12 tahun. Hal itu diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Putra.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara
Berita Foto
Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Ade Ary Syam Indradi (ketiga kiri) bersama Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra (tengah) dan Danpomdam Jaya Kolonel CPM Donny Agus (kedua kanan) saat menunjukkan barang bukti usai keterangan pers kasus pembunuhan kacab bank BRI di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (16/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 16 September 2025
Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI
Indonesia
Disuruh Culik dan Bunuh Kepala Cabang BRI, 2 Anggota TNI Minta Uang Jutaan Rupiah
2 anggota TNI terlibat kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI. Keduanya diketahui meminta uang senilai puluhan juta rupiah untuk melakukan aksinya itu.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Disuruh Culik dan Bunuh Kepala Cabang BRI, 2 Anggota TNI Minta Uang Jutaan Rupiah
Berita Foto
Ditreskrimum Ungkap 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BRI di Jakarta
Tersangka Pembunuhan Kacab Bank BRI berjalan usai konferensi pers di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (16/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 16 September 2025
Ditreskrimum Ungkap 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BRI di Jakarta
Indonesia
Fakta Baru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Pelaku Pilih Korban secara Acak
Fakta baru kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI kini terungkap. Para pelaku memilih korban secara acak.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Fakta Baru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Pelaku Pilih Korban secara Acak
Indonesia
Polisi Angkat Bicara soal Dugaan Pegawai Bank BUMN Terlibat Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Polisi angkat bicara soal dugaan pegawai Bank BUMN, yang terlibat dalam kasus penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang BRI.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Polisi Angkat Bicara soal Dugaan Pegawai Bank BUMN Terlibat Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Bagikan