PKS akan Gelar Musyawarah Majelis Syura Bahas Anies-Cak Imin

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 13 September 2023
PKS akan Gelar Musyawarah Majelis Syura Bahas Anies-Cak Imin

Pertemuan PKS dengan Anies Baswedan-Cak Imin di DPP PKS, Jakarta, Selasa (12/9). Foto: Twitter

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) rupanya belum menentukan sikap soal pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Presiden DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu menyatakan dalam dukungan politik untuk Capres-Cawapres, PKS masih belum membuat pernyataan untuk merestui pasangan Anies dan Cak Imin sebagai pasangan Capres-Cawapres di Pilpres 2024 mendatang.

Baca Juga:

Anies Beberkan Kelebihan Cak Imin di Hadapan Elite PKS

Sebab, sikap politik PKS akan menunggu keputusan di majelis tertinggi, yakni Musyawarah Majelis Syura untuk menindaklanjuti silaturahmi yang dilakukan oleh Nasdem dan PKB ke DPP PKS.

Termasuk apakah PKS akan mendukung Anies-Imin atau tidak.

“DPP PKS akan membawa hasil pertemuan (Selasa 12 September) ke forum Musyawarah Majelis Syura (MMS) untuk membahas nama Abdul Muhaimin Iskandar sebagai Bakal Calon Wakil Presiden yang akan mendampingi Anies Rasyid Baswedan,” ungkapnya kepada awak media di Jakarta, Rabu (13/9).

Ia menuturkan, secara politik, Syaikhu menyampaikan bahwa PKS sangat menyambut hangat bergabungnya PKB ke dalam Koalisi Perubahan.

Syaikhu menegaskan bahwa bergabungnya PKB jelas menambah kekuatan dan angin segar bagi koalisi yang dibentuk untuk mendorong Anies Baswedan sebagai Capres 2024.

Baca Juga:

PKS Akui Hubungan dengan Anies dan Cak Imin Semakin Erat

“Semoga koalisi ini membawa harapan, kemenangan, dan kebaikan bagi umat, bangsa, dan negara,” sambungnya.

Sekedar informasi, Cak Imin sebelumnya mundur dari poros pendukung Prabowo Subianto, Koalisi Indonesia Maju.

Ia serta PKB memutuskan bergabung ke Koalisi Perubahan. Cak Imin pun mendeklarasikan diri sebagai bakal cawapres Anies.

Usai masuknya PKB, formasi Koalisi Perubahan yang sebelumnya diisi oleh NasDem, PKS, dan Demokrat pun berubah.

Demokrat hengkang lantaran merasa NasDem dan Anies mengambil keputusan sepihak dengan bergabungnya PKB dan memutuskan Cak Imin cawapres. (Knu)

Baca Juga:

Lagu Yalal Wathon Bergema dalam Pertemuan Anies-Cak Imin dengan PKS

#PKS #Capres 2024 #PKB #Ahmad Syaikhu #Majelis Syura PKS
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Tokoh Intelijen Indonesia Soeripto Meninggal di Usia 89 Tahun, Begini Karirnya
Soeripto juga terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada periode 2004-2009.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 06 November 2025
Tokoh Intelijen Indonesia Soeripto Meninggal di Usia 89 Tahun, Begini Karirnya
Indonesia
Presiden Perintahkan Kader PKS Jadi Negarawan, Jaga Integritas
Al Muzzammil berpesan kepada para kader PKS untuk menjadi negarawan sejati yang mengutamakan kepentingan bangsa dan negara.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 02 November 2025
Presiden Perintahkan Kader PKS Jadi Negarawan, Jaga Integritas
Indonesia
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, PKB Nilai Program MBG Implementasi Pasal 33 UUD 1945
Disebut bentuk nyata pelaksanaan amanah Pasal 33 UUD 1945 dalam mewujudkan kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Dwi Astarini - Senin, 20 Oktober 2025
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, PKB Nilai Program MBG Implementasi Pasal 33 UUD 1945
Indonesia
PKB Desak Trans7 Sowan Langsung ke Lirboyo, Bagaimana Nasib Alumni Santri yang Sudah Sambangi Kantor Redaksi?
Permintaan maaf ini bukan sekadar formalitas
Angga Yudha Pratama - Selasa, 14 Oktober 2025
PKB Desak Trans7 Sowan Langsung ke Lirboyo, Bagaimana Nasib Alumni Santri yang Sudah Sambangi Kantor Redaksi?
Indonesia
DPR Desak Trans7 Akui Dosa Tayangan Xpose Buntut Kharisma Kiai Jadi Guyonan
Anggia menegaskan bahwa penggambaran semacam itu adalah bentuk pemberitaan yang tidak proporsional dan menyesatkan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 14 Oktober 2025
DPR Desak Trans7 Akui Dosa Tayangan Xpose Buntut Kharisma Kiai Jadi Guyonan
Indonesia
Telisik Dugaan Kasus Korupsi Antam, KPK Jadwalkan Periksa Ayah Eks Menpora Dito Ariotedjo
Selain Arie, KPK juga memanggil tiga saksi lainnya terkait kasus ini
Angga Yudha Pratama - Selasa, 14 Oktober 2025
Telisik Dugaan Kasus Korupsi Antam, KPK Jadwalkan Periksa Ayah Eks Menpora Dito Ariotedjo
Indonesia
Sekjen PKB: Wacana Penutupan Ponpes Al Khoziny Usulan Asbun
Tidak paham peran besar pesantren bagi pendidikan, moral, dan kehidupan sosial masyarakat Indonesia.
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Sekjen PKB: Wacana Penutupan Ponpes Al Khoziny Usulan Asbun
Indonesia
PKS Solo Kukuhkan Pengurus, Serukan Koalisi Beretika dan Bermartabat
Perjalanan panjang PKS Solo yang telah menjadi bagian penting dalam pembangunan demokrasi dan pelayanan masyarakat sejak masa reformasi akan tetap dipertahankan.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
PKS Solo Kukuhkan Pengurus, Serukan Koalisi Beretika dan Bermartabat
Indonesia
Evaluasi Masih Bobrok, Legislator PKS Ingatkan MBG Berpotensi Jadi 'IKN Jilid 2'
Anggota DPR fraksi PKS mengingatkan MBG bisa berpotensi menjadi IKN Jilid 2. Sebab, evaluasinya dinilai masih jauh dari kata baik.
Soffi Amira - Senin, 06 Oktober 2025
Evaluasi Masih Bobrok, Legislator PKS Ingatkan MBG Berpotensi Jadi 'IKN Jilid 2'
Indonesia
Cak Imin Jadikan Korban Musibah Al-Khoziny Anak Angkat
Cak Imin menegaskan akan menanggung pendidikan mereka hingga perguruan tinggi.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Cak Imin Jadikan Korban Musibah Al-Khoziny Anak Angkat
Bagikan