Pengamat Anggap Kemesraan Anies-RK untuk Cari Perhatian Jelang Pilpres


Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Pintu Air Manggarai, Jakarta Pusat, Selasa (25/2) sore. (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Kemesraan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) beberapa waktu terakhir ini menjadi perbincangan luas di masyarakat.
Belum lama ini, keduanya melewati momen bersama main sepak bola dengan adu pinalti di Jakarta Internasional Stadion (JIS), Jakarta Utara. Teranyar pada Kamis (24/2) malam, kedua pimpinan daerah itu kembali mengumbar mesra ketika makan bubur ayam di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung.
Direktur Eksekutif Indonesia Politican Review (IPR) Ujang Komarudin mengatakan, momen kebersamaan ini dimanfaatkan oleh keduanya agar dibicarakan publik menjelang kontestasi politik Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Baca Juga:
Partai Nonparlemen Wacanakan Bangun Koalisi Pilpres dan Gugat UU Pemilu
"Paling tidak jika selalu berdua, jika sering bersama, maka pemberitaan itu akan terjaga. Dan ber-tone positif," kata Ujang ketika dikonfirmasi awak media, Jumat (25/2).
Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) ini juga mengungkapkan, pertemuan mereka yang intens ini merupakan hal yang wajar dalam perpolitikan Indonesia.
"Keduanya juga sama-sama menjaga momentum. Menjaga keakraban untuk mendapat pemberitaan," sambungnya.
Baca Juga:
Penundaan Pemilu Rencana Politikus Naikkan Elektabilitas di Pilpres
Menurut dia, kemesraan ini terus dipertontonkan karena keduanya memiliki kesamaan nasib. Sama-sama ingin mencalonkan menjadi presiden, sama-sama memiliki elektabilitas tinggi, namun tidak mempunyai partai.
"Artinya jika elektabilitasnya tinggi pun, kalau partai tak mau usung dan dukung ya gak bisa bertanding di Pilpres," paparnya.
Ia juga menilai, pertemuannya itu sebagai salah satu cara untuk menarik perhatian dan simpati masyarakat untuk bisa maju dalam Pilpres.
"Buktinya kemesraan itu mengundang pemberitaan," pungkasnya. (Asp)
Baca Juga:
Prabowo, Ganjar dan Anies Dominasi Elektabilitas Survei Pilpres
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Tutup Pintu Damai, Ridwan Kamil Beralasan Biar Lisa Mariana Jera

Ridwan Kamil Tolak Datang Mediasi di Bareskrim, Pilih Pidanakan Lisa Mariana Sampai Pengadilan

[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
![[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih](https://img.merahputih.com/media/c8/54/56/c85456aef9b19be9d420475a9daf41ab_182x135.png)
Bareskrim Coba Mediasi Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Sebelum Gelar Perkara, Ini Jadwalnya

KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah

KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung

KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres

16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah

Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru

Lisa Mariana di Mabes Polri Bilang Terima Duit Banyak dari RK, KPK Janji Dalami Libatkan PPATK
