Pemprov DKI: Kasus COVID-19 di Jakarta Turun

MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta menyampaikan perkembangan terkini kasus corona di ibu kota Jumat (6/11). Positivity rate 8,7 persen dengan penambahan kasus positif perhari sebanyak 672 jiwa.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI, Dwi Oktavia memaparkan, pihaknya telah melakukan tes PCR sebanyak 10.585 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 8.468 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 672 positif dan 7.796 negatif.

Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 125.422. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 55.411.

Baca Juga

Puluhan Tahanan Polda Metro Positif COVID-19, Mayoritas OTG

"Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta turun sebanyak 369 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 7.905 orang yang masih dirawat / isolasi," tutur Dwi di Jakarta, Jumat (6/11).

Sedangkan, jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 110.083 kasus. Dari 110.083, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 99.830 dengan tingkat kesembuhan 90,7 persen, dan total 2.348 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 2,1 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4 persen.

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 8,7 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 8,2 persen.

Positivity rate DKI ini melebihi standar kasus positif yang ditetapkan organisasi kesehatan dunia atau WHO yang hanya sebesar 5 persen.

"WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen," tuturnya.

Baca Juga

Anies Klaim Jakarta Paling Optimal Manfaatkan APBD

Pemprov DKI terus memassifkan tes PCR untuk menemukan kasus baru secara cepat, agar dapat segera melakukan tindakan isolasi atau perawatan secara tepat. Sehingga, memperkecil potensi penularan COVID-19. (Asp)