PDIP Nilai Anies Hanya Berteori Atasi Banjir, Begini Respons Wagub Riza

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 18 Oktober 2021
PDIP Nilai Anies Hanya Berteori Atasi Banjir, Begini Respons Wagub Riza

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memberikan pernyataan di Balai Kota Jakarta, Jumat (1/10/2021) malam. (ANTARA/Ricky Prayoga)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta menanggapi PDI Perjuangan DKI yang menyebut kalau Gubernur Anies Baswedan hanya berkata-kata dalam mengatasi banjir ketimbang bekerja untuk mengatasinya.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengaku akan menampung semua kritik atapun pun saran dari masyarakat ihwal banjir Jakarta. Ia juga mengaku senang ada partai politik yang peduli dengan banjir hingga menyampaikan pandangannya.

Baca Juga

Pemprov DKI Dirikan Sentra Vaksin di Tempat Pengungsian Banjir

"Kami sangat senang apabila ada rekomendasi masuk-masukan yang konstruktif terkait program penanganan pengendalian pencegahan banjir," kata Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (18/10).

Menurutnya, membangun Jakarta memang harus ada campur tangan masyarakat. Terlebih pemerintah dapat menindaklanjuti apa usulan yang disampaikan. Karena Jakarta ini merupakan kota kolaborasi.

"Kita ingin bersinergi dengan semua pihak instansi dan masyarakat dan kita ingin berkolaborasi sebaik mungkin dengan semua kelompok ya," paparnya.

Terlebih saat ini, klaim Riza, Pemerintah DKI Jakarta sudah bekerja menangani banjir yang dikemas dalam program-program penanggulangan banjir tiap tahunnya.

Gubernur Anies Baswedan depan ketika menghadiri apel kesiapsiagaan menghadapi musim hujan di Lapangan Silang Monas, Rabu (13/10). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Gubernur Anies Baswedan depan ketika menghadiri apel kesiapsiagaan menghadapi musim hujan di Lapangan Silang Monas, Rabu (13/10). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna


Apalagi, ucap politikus asal Gerindra ini, bencana banjir merupakan program prioritas Gubernur Anies agar banjir itu tidak kembali menghantui warga Jakarta.

"Ya Pemprov DKI Jakarta itu kan dalam melaksanakan program apapun, tidak hanya banjir pendidikan kesehatan itu kan program nya kan disusun bersama dengan DPRD dibuat dalam RPJMD didukung oleh perda dan ketentuan lainnya," jelasnya.

Sebelumnya, DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta mengomentari kinerja Gubernur Anies Baswedan dalam penanganan banjir di Ibu Kota. PDI P DKI menilai, Anies hanya bermain kata-kata mengatasi banjir bukan dengan membuat kebijakan.

Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Ronny Talapessy mengatakan, Gubernur Anies Baswedan kerap kali berteori soal penanganan banjir, namun hingga kini solusi penyelesaian tidak terlihat.

"Dari dulu Pak Anies suka berteori soal hujan, tapi solusinya juga tidak ada. Sumur resapan yang jadi teori dan program beliau juga sampai sekarang tidak berlanjut," papar Ronny dalam keterangan tertulisnya, Minggu (17/10). (Asp)

Baca Juga

Anies Disebut Siapkan Kambing Hitam Karena Gagal Atasi Banjir

#Banjir #Banjir Jakarta #Anies Baswedan
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Akun Facebook “Atun Trisnawati” mengunggah narasi yang menyebut Jokowi tak suka dengan keputusan Prabowo
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Indonesia
MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama
Mengajak semua pihak untuk terlibat dalam mencegah bencana banjir, terutama di tengah ancaman krisis iklim saat ini.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama
Indonesia
DPRD Minta Gubernur Pramono Duduk Bareng Cari Solusi Banjir, Jangan Malah Menyalahkan Jabar
Gubernur Jakarta menyatakan salah satu penyebab ibu kota tergenang air adalah banjir kiriman dari wilayah hulu yang notabene masuk wilayah Jawa Barat.
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
DPRD Minta Gubernur Pramono Duduk Bareng Cari Solusi Banjir, Jangan Malah Menyalahkan Jabar
Berita
Operasi SAR untuk Korban Banjir di Bali Sudah Dihentikan, Tidak dengan Bencana Tanah Longsor
"Di Badung ada tiga orang korban hilang akibat rumah yang longsor di tepi sungai," kata Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Edy Prakoso
Frengky Aruan - Rabu, 17 September 2025
Operasi SAR untuk Korban Banjir di Bali Sudah Dihentikan, Tidak dengan Bencana Tanah Longsor
Indonesia
18 Orang Meninggal Akibat Bencana Banjir di Bali Menurut BNPB, Simak Juga Kerusakan yang Terjadi
Adapun kerusakan paling parah terjadi di Kota Denpasar dengan 474 fasilitas umum rusak.
Frengky Aruan - Rabu, 17 September 2025
18 Orang Meninggal Akibat Bencana Banjir di Bali Menurut BNPB, Simak Juga Kerusakan yang Terjadi
Indonesia
Jawab Pernyataan Komeng soal Jawa Barat Penyebab Banjir Jakarta, Pramono: Tak Sepenuhnya Akibat Daerah Penyangga
Komeng menegaskan bahwa Jawa Barat tidak seharusnya selalu disalahkan setiap kali banjir melanda Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Jawab Pernyataan Komeng soal Jawa Barat Penyebab Banjir Jakarta, Pramono: Tak Sepenuhnya Akibat Daerah Penyangga
Indonesia
BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor
Sejumlah faktor dinamika atmosfer menjadi pemicu meningkatnya curah hujan di Jawa Barat
Frengky Aruan - Rabu, 17 September 2025
BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor
Indonesia
Status Darurat Bencana Kota Denpasar Turun ke Transisi Menuju Pemulihan, Berlangsung Selama 3 Bulan
Hal ini disampaikan Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara
Frengky Aruan - Selasa, 16 September 2025
Status Darurat Bencana Kota Denpasar Turun ke Transisi Menuju Pemulihan, Berlangsung Selama 3 Bulan
Indonesia
Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali
Kemensos juga menyalurkan bantuan berupa sembako, makanan bayi, serta kebutuhan pokok lainnya bagi korban banjir.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
Kemensos Gelontorkan Santunan Rp 15 Juta untuk Korban Meninggal akibat Banjir Bandang Bali
Indonesia
Banjir Jakarta Mulai Surut, 2 RT Masih Terendam hingga Selasa (16/9) Sore
Banjir Jakarta kini mulai surut pada Selasa (16/9). Hanya dua RT yang masih terendam banjir. Hujan deras sejak siang hari menyebabkan kenaikan Pos Pantau Angke Hulu berstatus waspada atau siaga 3.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Banjir Jakarta Mulai Surut, 2 RT Masih Terendam hingga Selasa (16/9) Sore
Bagikan