Nelayan dan Wisatawan di Pulau Seribu Tak Terganggu Tumpahan Minyak Pertamina

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Kamis, 01 Agustus 2019
Nelayan dan Wisatawan di Pulau Seribu Tak Terganggu Tumpahan Minyak Pertamina

Sampel limbah minyak yang tumpah di kepulauan seribu (Antaranews)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Bupati kepulaun seribu Husein Murad mengatakan para nelayan hingga kini masih melakukan aktivitasnya secara normal setelah adanya tumpahan minyak mentah PT Pertamina di perairan Kepulauan Seribu.

Sejah ini, belum ada nelayan yang mengeluhkan hal tersebut. Lagi pula menurut Husein limbah itu berupa gumpalan-gumpalan kecil yang mengapung dipermukaan laut.

"Masih normal ya. Karena dia kan berupa gumpalan kecil yang ngapung. Jadi bukan minyak, sebesar telur ayam," kata Husein saat dikonfirmasi, Kamis (1/8).

Baca Juga: Pemprov DKI Khawatir Tumpahan Minyak Pertamina Rusak Biota Laut

Adapun, lima pulau yang sudah tercemar tersebut yakni pulau Untung Jawa, pulau Ayer, pulau Bidadari, pulau Kelor, pulau Kelor, pulau Rambut. Hal itu juga tak banyak berpengaruh terhadap minat wisatawan yang hendak melancong ke kawasan Pulau Seribu.

Saat ada ceceran minyak yang mengotori permukaan laut, petugas langsung siaga membersihkannya. Hal ini pula yang membuat wisatawan tak menyurutkan niatnya untuk berlibur ke kepulaun seribu.

"Enggak sih Karena kita bersihkan terus. Masih banyak (Wisatawan) yang berkunjung," jelasnya.

Pengumpulan limbah minyak di Pulau Jakarta. (Antaranews)

Husein mengimbau kepada wisatawan untuk tetap berkunjung ke tempat ini seperti biasanya. Lantaran petugas kebersihan terus disiagakan di kawasan-kawasan yang sudah tercemar sehingga kebersihan pantai dan laut tetap terjaga.

"Wisatawan tidak perlu khawatir berkunjung ke pulau seribu. Karena sejauh ini petugas PPSU dan petugas dari Pertamina selalu siap membersihkan pek yang sampai ke pantai. Kebersihan pantai kita masih terjaga," cetusnya.

Baca Juga: Pertamina Didesak Beri Penjelasan Soal Dampak Pembubaran Petral

Sejauh ini, pihaknya mengerahkan puluhan petugas kebersihan baik dari pihak Pemprov maupun dari pihak Pertamina untuk mengontrol kawasan ini.

"Ada 78 orang yang bekerja. 60 PPSU 18 orang PJLP LH. Itu petugas dari kita. Ada juga petugas dari Pertamina dengan dua Kapalnya, yang membersihkan di laut," tutupnya. (Asp)

#PT Pertamina #Kepulauan Seribu
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Alasan Pertamina Kaji Penggabungan Pelita Air dan Garuda Indonesia
Selain Pelita Air, Pertamina juga berencana melakukan konsolidasi serupa pada sektor lain
Angga Yudha Pratama - Jumat, 12 September 2025
Alasan Pertamina Kaji Penggabungan Pelita Air dan Garuda Indonesia
Indonesia
Rekan Bisnis Riza Chalid Ikut Terlibat Kasus Dugaan Korupsi Minyak Pertamina, Langsung Dicegah Pergi ke Luar Negeri
Rekan bisnis Riza Chalid ikut terlibat dalam kasus dugaan korupsi minyak Pertamina. Sosok berinisial IP itu dilarang bepergian ke luar negeri.
Soffi Amira - Rabu, 27 Agustus 2025
Rekan Bisnis Riza Chalid Ikut Terlibat Kasus Dugaan Korupsi Minyak Pertamina, Langsung Dicegah Pergi ke Luar Negeri
Indonesia
Lestarikan Keanekaragaman Hayati, Ancol Lepaskan Penyu Sisik di Pulau Bidadari
Ancol berharap membantu meningkatkan populasi penyu sisik secara langsung sekaligus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga ekosistem pesisir dan laut agar tetap lestari.
Dwi Astarini - Jumat, 22 Agustus 2025
Lestarikan Keanekaragaman Hayati, Ancol Lepaskan Penyu Sisik di Pulau Bidadari
Indonesia
Menteri Agus Andrianto Bocorkan Lokasi Rahasia Buronan Koruptor Pertamina Riza Chalid di Luar Negeri, Nilai Korupsi Mencapai Rp285 Triliun
Pemerintah terus berkomunikasi dengan pemerintah Malaysia
Angga Yudha Pratama - Rabu, 13 Agustus 2025
Menteri Agus Andrianto Bocorkan Lokasi Rahasia Buronan Koruptor Pertamina Riza Chalid di Luar Negeri, Nilai Korupsi Mencapai Rp285 Triliun
Indonesia
KPK Tetapkan 4 Tersangka Kasus Pengadaan Katalis di Pertamina
KPK memulai penyidikan dugaan korupsi dalam bentuk gratifikasi terkait tender pengadaan katalis di Pertamina sejak November 2023.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 17 Juli 2025
KPK Tetapkan 4 Tersangka Kasus Pengadaan Katalis di Pertamina
Indonesia
Warga Pesisir Jakarta dan Pulau Seribu Diimbai Waspada Banjir Rob Hingga Akhir Juli
Masyarakat yang bermukim di pesisir utara Jakarta diminta untuk waspada terhadap gelombang pasang air laut hingga akhir Juli 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 15 Juli 2025
Warga Pesisir Jakarta dan Pulau Seribu Diimbai Waspada Banjir Rob Hingga Akhir Juli
Indonesia
Pertamina Beri Respons Setelah Kejagung Tetapkan 9 Tersangka Kasus Korupsi Termasuk Mantan Pejabatnya
Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) telah mengumumkan 9 tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina (Persero) periode 2018-2023.
Frengky Aruan - Jumat, 11 Juli 2025
Pertamina Beri Respons Setelah Kejagung Tetapkan 9 Tersangka Kasus Korupsi Termasuk Mantan Pejabatnya
Indonesia
Pramono Akui Banyak Wisatawan Mancanegara Kunjungi Pulau Onrust, tetapi Belum Dipersiapkan secara Optimal
Pramono menekankan pentingnya pengalokasian anggaran untuk pengembangan wisata edukatif di Pulau Onrust
Frengky Aruan - Jumat, 04 Juli 2025
Pramono Akui Banyak Wisatawan Mancanegara Kunjungi Pulau Onrust, tetapi Belum Dipersiapkan secara Optimal
Indonesia
Warga Kepulauan Seribu Ngeluh ke Pramono, Kesulitan Air Bersih untuk Mandi
Warga Kepulauan Seribu ngadu ke Pramono Anung. Mereka mengadukan jika kesulitan air bersih untuk mandi.
Soffi Amira - Jumat, 04 Juli 2025
Warga Kepulauan Seribu Ngeluh ke Pramono, Kesulitan Air Bersih untuk Mandi
Foto Essay
Menilik Eksotisme Destinasi Wisata Alam dan Laut Kepulauan Seribu Jakarta
Wisatawan berswafoto dengan latar matahari tenggelam (sunset) di Pulau Panggang, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, Minggu (1/6/2025).
Didik Setiawan - Senin, 09 Juni 2025
Menilik Eksotisme Destinasi Wisata Alam dan Laut Kepulauan Seribu Jakarta
Bagikan