Masjid Sheikh Zayed Dijadikan Tempat Wisata Peserta Muktamar Muhammadiyah

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 28 September 2022
Masjid Sheikh Zayed Dijadikan Tempat Wisata Peserta Muktamar Muhammadiyah

Proses pembangunan Masjid Sheikh Zayed Solo masih dalam tahap penyelesaian. ANTARA/Aris Wasita

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Setelah hampir dua tahun dalam proses pembangunan, Masjid Sheikh Zayed yang berada di Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, bakal diresmikan pada 17 November 2022.

Masjid Sheikh Zayed Hadiah untuk Jokowi itu rencananya peresmiannya langsung oleh Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ).

Baca Juga:

Peresmian Masjid Sheikh Zayed Hadiah untuk Jokowi Dihadiri Putra Mahkota Abu Dhabi

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan pembangunan Masjid Sheikh Zayed sudah mendekati tahap akhir. Ditargetkan pembangunan selesai pada awal November.

"Masih ada waktu sebulan untuk menyelesaikan pembangunan. Kita pantau terus perkembangannya," ujar Gibran (28/9).

Dikatakannya, sesuai rencana masjid diresmikan 17 November 2022 langsung oleh Presiden UEA, Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) setelah beliau menghadiri KTT G20 di Bali.

Setelah diresmikan nantinya maka Kota Solo akan memiliki objek wisata religi baru, karena masjid yang dibangun sebagai miniatur Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi, UEA itu memang memiliki daya tarik tersendiri.

"Tidak hanya untuk tempat ibadah, Masjid Sheikh Zayed bisa jadi alternatif tempat wisata juga," katanya.

Ia mengatakan Masjid Sheikh Zayed punya kelebihan dibandingkan dengan masjid lain. Dengan kelebihan tersebut layak dijadikan sebagai tempat wisata religi.

"Masjid Sheikh Zayed ini bisa jadi tempat destinasi wisata religi di Solo," katanya.

Ia mengatakan di bulan yang sama Kota Solo juga akan menjadi tempat penyelenggaraan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah. Dimana diprediksi akan ada sebanyak 3 juta orang dari penjuru Tanah Air yang akan mengunjungi Solo untuk memeriahkan acara.

Direktur Urusan Agama Islam Kementerian Agama (Kemenag), M Adib memaparkan jika peresmian Masjid Zayed tersebut akan dirangkaian dengan Festival Masjid Nasional di sekitar masjid yang melibatkan peserta seluruh Indonesia.

"Jadi ada serangkaian acara Festival Masjid Nasional sebelum peresmian Masjid Zayed," kata Adib. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Respons Anies usai Dilaporkan ke Bawaslu Terkait Penyebaran Tabloid di Masjid

#Masjid #Gibran Rakabuming #Muhammadiyah
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Indonesia
Lupakan Dulu Sisi Kontroversialnya! PP Muhammadiyah Minta Masyarakat Fokus pada Jasa-Jasa Soeharto Demi Kepentingan Bangsa dan Negara
Kemensos juga mengusulkan 40 nama lain, termasuk Gus Dur dan Marsinah.
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Lupakan Dulu Sisi Kontroversialnya! PP Muhammadiyah Minta Masyarakat Fokus pada Jasa-Jasa Soeharto Demi Kepentingan Bangsa dan Negara
Indonesia
Kemenag Tegaskan Tidak Ada Larangan Istirahat di Masjid, Tapi Pengelola Wajib Pasang CCTV Biar Aman
Ia mendorong optimalisasi fungsi sosial masjid yang luas, mencontoh fungsi di zaman Nabi, sambil tetap memperhatikan aspek keamanan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 05 November 2025
Kemenag Tegaskan Tidak Ada Larangan Istirahat di Masjid, Tapi Pengelola Wajib Pasang CCTV Biar Aman
Indonesia
Tragedi Masjid Sibolga: Kemenag Murka Rumah Ibadah Diubah Jadi Arena Kekerasan, Program Inklusif Terancam Gagal Gara-Gara Aksi Para Pelaku
Direktur Arsad Hidayat tegaskan program Masjid Ramah dan inklusif harus tetap berjalan, termasuk untuk Natal dan Tahun Baru
Angga Yudha Pratama - Rabu, 05 November 2025
Tragedi Masjid Sibolga: Kemenag Murka Rumah Ibadah Diubah Jadi Arena Kekerasan, Program Inklusif Terancam Gagal Gara-Gara Aksi Para Pelaku
Indonesia
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
Ray mencontohkan kerusuhan yang terjadi pada akhir Agustus 2025
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Pengamat Beri Nilai 6 untuk Setahun Kinerja Prabowo-Gibran, Sebut Tata Kelola Pemerintahan Semrawut
Indonesia
Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
Isu-isu tersebut meliputi kedaulatan pangan, kedaulatan energi, peningkatan kesehatan, serta pendidikan inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Banggar DPR Soroti 4 Isu Krusial Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran
Indonesia
KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan
KPK mendorong agar Kemnaker dan para pemangku kepentingan di sektor ketenagakerjaan melakukan langkah-langkah perbaikan sistem layanan publik
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
KPK Kirim Sinyal Bahaya, Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran Diperkuat dengan Integrasi Pencegahan dan Penindakan
Indonesia
Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya
Pemkot Solo menyaratkan para pendemo dalam aksinya harus berlangsung damai dan tidak merusak fasilitas umum.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Oktober 2025
Warga Solo Boleh Ikut Demo 1 Tahun Prabowo-Gibran Berkuasa, Tapi Ada Syaratnya
Indonesia
Jam 12 Siang, BEM UI Bergerak ke Jakarta Tagih Janji Kampanye Prabowo-Gibran
Aksi dimulai pukul 12.00 WIB dengan titik kumpul di Lapangan FISIP UI, Depok.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Oktober 2025
Jam 12 Siang, BEM UI Bergerak ke Jakarta Tagih Janji Kampanye Prabowo-Gibran
Indonesia
Dicecar Gibran Soal Pemotongan Anggaran Pemda, Menkeu Purbaya: Dia Menyuarakan Keresahan
Purbaya mengakui bahwa solusi jangka pendek untuk masalah ini masih terbatas
Angga Yudha Pratama - Jumat, 17 Oktober 2025
Dicecar Gibran Soal Pemotongan Anggaran Pemda, Menkeu Purbaya: Dia Menyuarakan Keresahan
Indonesia
Muhammadiyah Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Nilai Penting untuk Selamatkan Jakarta dari Penurunan Tanah
Perubahan status Pam Jaya bukan sekadar urusan tata kelola, melainkan langkah strategis untuk menyelamatkan Jakarta dari penurunan tanah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Oktober 2025
Muhammadiyah Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Nilai Penting untuk Selamatkan Jakarta dari Penurunan Tanah
Bagikan