Relasi

Manfaat Dongeng untuk Anak Sejak Masih Dalam Kandungan

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 13 Desember 2018
Manfaat Dongeng untuk Anak Sejak Masih Dalam Kandungan

Ibu hamil dapat membacakan buku pada jabang bayinya. (Foto: Pixabay/Profile)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MANFAAT dongeng diketahui sangat besar bagi psikologis anak. Kamu harus memilih waktu-waktu yang kira-kira anak antusias untuk mendengarkan. Dongeng biasanya dilakukan saat menjelang tidur.

Tak hanya untuk anak-anak, kamu juga bahkan bisa mendongeng untuk anak yang masih berada di dalam kandungan. Apakah hal itu bermanfaat? Mendongeng rupanya juga bermanfaat sejak buah hati masih menjadi janin di dalam kandungan.

1. Dongeng bahkan dapat dimulai sejak 0 bulan

Ibu hamil
Ibu hamil dapat berkomunikasi dengan jabang bayi. (Foto: Pixabay/chrisvg)

Pada trimester akhir kehamilan, janin sudah bisa mendengarkan suara ibu. Pada saat ini, ibu sudah mulai bisa membiasakan diri membaca buku cerita secara nyaring pada janin.

Baca Juga : Hal Yang Harus Orangtua Perhatikan saat Mendongeng kepada Anak

"Mulailah dari 0 bulan, bahkan sejak trimester terakhir kehamilan di mana organ pendengaran janin sudah terbentuk sempurna," kata penerjemah buku Read Aloud Rossie Setiawan di gelar wicara "Mempererat Ikatan Ibu dan Anak dengan Metode Read Aloud" di Jakarta, dilansir Antara.

2. Pilih buku yang tepat

Ibu hamil sedang membacakan cerita
Ibu hamil sedang membacakan cerita. (Foto: Pixabay/StockSnap)

Beda usia, beda kebutuhan. Rossie menjelaskan tipe-tipe buku yang tepat untuk anak sesuai dengan usia masing-masing.

Baca Juga : Sedikit Materi Dongeng Untuk Anak, Butuh Kerja Kolektif

Pada tahap pertama usia 0-3 tahun, anak-anak berada pada tahap pramembaca. Mereka seolah-olah sedang membaca, tapi yang "dibaca" sebetulnya gambar-gambar. Buku yang tepat untuk anak usia ini adalah buku yang didominasi gambar.

3. Usia anak 3-6 tahun perkenalkan dengan buku gambar sederhana

Ibu hamil dan anak
Kedekatan ibu dengan anak-anak sudah terbangun sejak mengandung. (Foto: Pixabay/Profile)

Orangtua bisa memilih dari ragam varian buku yang ramah untuk bayi, misalnya buku yang bahannya dari kain atau buku bantal hingga buku yang terbuat dari plastik hingga bisa dibacakan meski anak sedang mandi.

Ketika anak sudah mencapai usia 3-6 tahun, kenalkan dengan buku gambar sederhana. Buku masih didominasi gambar, tapi dihiasi dengan sedikit kata-kata, biasanya satu kalimat. Pada tahap ini, anak baru mulai membaca. Carilah buku dengan gambar yang mudah dipahami meski anak belum bisa mengerti apa kata-kata yang tertera.

Pada anak usia 6-9 tahun yang sudah belajar membaca, berikan buku berisi kalimat-kalimat yang lebih panjang. (*)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Sungai Jingah, Kota Tua dengan Rumah-rumah Kayu Khas Banjar

#Ibu Hamil #Dongeng
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Kata Politikus PSI Soal Rencana Pemprov Jakarta Beri Bantuan Bagi Pasangan Kesulitan Hamil
Apabila isu IVF menjadi penting untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka Elva mengatakan bahwa anggota-anggota DPRD di Kebon Sirih bisa mulai menyuarakannya.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 26 Juli 2025
Kata Politikus PSI Soal Rencana Pemprov Jakarta Beri Bantuan Bagi Pasangan Kesulitan Hamil
Lifestyle
Hai Ibu Hamil! Disarankan Konsumsi Asam Folat Untuk Perkembangan Anak di Masa Depan
Suplementasi asam folat sebesar 0,8 miligram bagi ibu hamil terbukti secara ilmiah dapat mengurangi secara signifikan risiko berbagai cacat lahir.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 04 Juli 2025
Hai Ibu Hamil! Disarankan Konsumsi Asam Folat Untuk Perkembangan Anak di Masa Depan
Indonesia
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Semakin cepat terdeteksi, semakin tinggi peluang kesembuhannya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 26 Juni 2025
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Lifestyle
Dokter Bocorkan Cara Ajaib Bikin Anak Berprestasi Hanya dengan Musik
Paparan musik, terutama musik klasik, terbukti memiliki dampak positif pada perkembangan kognitif anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
Dokter Bocorkan Cara Ajaib Bikin Anak Berprestasi Hanya dengan Musik
Lifestyle
Air Kelapa Lebih dari Sekadar Segar! Ini Manfaatnya yang Vital untuk Ibu Hamil dan Pembentukan Air Ketuban
Dokter Dara menyarankan bahwa konsumsi rutin air kelapa diperbolehkan karena manfaat positifnya yang kaya antioksidan dan elektrolit
Angga Yudha Pratama - Senin, 21 April 2025
Air Kelapa Lebih dari Sekadar Segar! Ini Manfaatnya yang Vital untuk Ibu Hamil dan Pembentukan Air Ketuban
Lifestyle
Dokter Tekankan Pentingnya Nutrisi Seimbang dan Susu Khusus bagi Ibu Hamil di Indonesia
Protein dari susu lebih mudah dicerna oleh tubuh dan memegang peranan penting dalam pembentukan organ janin serta produksi ASI
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 19 April 2025
Dokter Tekankan Pentingnya Nutrisi Seimbang dan Susu Khusus bagi Ibu Hamil di Indonesia
Indonesia
Modus Dokter Kandungan Cabul di Garut, Ajak Korban ke Kosan untuk Pemeriksaan Medis
Dokter kandungan cabul di Garut juga pernah mengajak korbannya ke kosan untuk pemeriksaan medis.
Soffi Amira - Kamis, 17 April 2025
Modus Dokter Kandungan Cabul di Garut, Ajak Korban ke Kosan untuk Pemeriksaan Medis
Lifestyle
Dokter Tekankan Pentingnya Gaya Hidup Sehat untuk Program Bayi Tabung
Dengan teknologi yang lebih canggih dalam pengolahan embrio, tingkat keberhasilan yang sebelumnya sekitar 20 persen kini meningkat menjadi 40 persen.
Angga Yudha Pratama - Selasa, 08 April 2025
Dokter Tekankan Pentingnya Gaya Hidup Sehat untuk Program Bayi Tabung
Fun
Mengenal 4 Fakta Menarik Mild Stimulation IVF
Mild stimulation menunjang pasien ibu hamil.
Ikhsan Aryo Digdo - Jumat, 21 Maret 2025
Mengenal 4 Fakta Menarik Mild Stimulation IVF
Indonesia
Sri Mulyani Ungkap Penerima Makan Bergizi Gratis Sudah Capai 2 Juta Orang Termasuk Bumil dan Busui
Sri Mulyani iamenuturkan alokasi anggaran APBN untuk program Makan Bergizi Gratis ini sebesar Rp 171 triliun, dengan target penerima manfaat yang ditambah dari 17,9 juta orang menjadi 82,9 juta orang.
Frengky Aruan - Kamis, 20 Maret 2025
Sri Mulyani Ungkap Penerima Makan Bergizi Gratis Sudah Capai 2 Juta Orang Termasuk Bumil dan Busui
Bagikan