M Taufik Mengaku Sudah Diberi Tahu Bakal Dicopot dari Pimpinan DPRD DKI

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 01 April 2022
M Taufik Mengaku Sudah Diberi Tahu Bakal Dicopot dari Pimpinan DPRD DKI

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra M Taufik. (Foto: MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kabar pencopotan Mohamad Taufik dari Gerindra jadi perbincangan publik Jakarta. Selain sebagai kader Gerindra, M Taufik juga menduduki jabatan Wakil Ketua DPRD DKI juga.

Mohamad Taufik mengonfirmasi bahwa dirinya sudah diberi tahu soal pencopotan dari jabatan sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra. Informasi tersebut diketahuinya dari pernyataan Ketua DPD Gerindra DKI Ahmad Riza Patria.

M Taufik mengungkapkan bahwa kebijakan tersebut sepenuhnya merupakan keputusan dari partai lambang kepala burung itu. Ia pun tak mempersoalkan keputusan mutasi tersebut.

Baca Juga:

DPD Bantah Kabar M Taufik Didepak dari Gerindra

"Ya Pak Ariza sih sudah ngomong (pencopotan dirinya). Ya nyampein saja. Saya jawab ya enggak apa-apa. Itu memang kewenangan organisasi (partai)," ucap Taufik saat dikonfirmasi awak media, Jumat (1/4).

Dengan tegas, M Taufik tak akan melawan atas keputusan itu, ia bakal menerima dengan legawa. Kewenangan menentukan pemilik kursi pimpinan DPRD memang sudah menjadi milik partai.

"Ini kan bukan soal lawan melawan. ya sudah. Keputusan organisasi, silakan laksanakan," papar dia.

Taufik mengatakan, dirinya juga belum mengetahui secara rinci mengenai alasan pencopotan. Namun, ia menganggap hal ini lumrah dilakukan oleh partai politik.

"Tapi yang jelas bahwa penggantian itu saya anggap biasa saja, wajar-wajar saja," tuturnya.

Lanjut dia, kader Gerindra yang akan menggantikan posisinya sebagai Wakil Ketua DPRD DKI adalah Rani Mauliani yang saat ini menjabat sebagai ketua fraksi.

"Yang saya dengar sih ketua fraksi, Bu Rani. Saya belum lihat suratnya," pungkasnya.

Baca Juga:

Desmond Klaim M Taufik Tidak Berguna di Gerindra

Sebelumnya, beredar di kalangan wartawan, M Taufik bakal dimutasi dari jabatannya sebagai Wakil Ketua DPRD DKI.

Ditanya soal kabar ini, Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Rani Mauliani mengaku belum mengetahuinya. Ia menyebut sejauh ini tak ada instruksi lebih lanjut mengenai pencopotan Taufik.

“Mohon izin, belum ada infonya. Saya belum terima surat atau instruksi apapun. Terima kasih,” ujar Rani kepada wartawan pada Rabu (16/3).

Rani pun mempertanyakan dari mana kabar tersebut berasal. Ia meyakini tak ada surat mengenai perintah mencopot Taufik dari DPP Gerindra.

“Cek saja ke staf fraksi, pasti belum ada suratnya,” tutur Rani.

Menurut Rani, jika memang ada pencopotan terhadap Taufik, dirinya pasti mengetahui. Sekretaris DPD Gerindra DKI itu menyebut setiap persoalan yang terjadi di tubuh DPD maupun Fraksi Partai Gerindra DPRD akan disampaikan kepada DPP Partai Gerindra.

“Namanya satu komando, segala sesuatu kami juga komunikasi satu jalur DPP-DPD-DPRD. Mau urusan struktural, kondisi situasi masyarakat seperti minyak goreng dan lain-lain. Tapi kan itu haknya internal ya,” pungkasnya. (Asp)

Baca Juga:

Gerindra DKI Respons Kabar Pencopotan M Taufik dari Pimpinan DPRD

#Breaking #Partai Politik #Politikus Partai Gerindra M Taufik #Gerindra #DPRD DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
DPRD DKI Serukan Evaluasi Total Sistem Kesiapsiagaan Kebakaran dan Soroti Kelangkaan APAR di Tingkat RT
Kevin Wu menyoroti tingginya risiko kebakaran di permukiman padat dan mendesak perluasan program Satu RT, Satu APAR
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
DPRD DKI Serukan Evaluasi Total Sistem Kesiapsiagaan Kebakaran dan Soroti Kelangkaan APAR di Tingkat RT
Indonesia
Stop Rebahan di Usia Senja! Sekolah Lansia di Jakarta Bikin Kakek-Nenek Kembali Semangat Belajar dan Melek Literasi Digital
Program ini terbukti sukses membuat Lansia sehat, mandiri, dan produktif, bahkan 1.624 peserta baru lulus pelatihan literasi digital
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Stop Rebahan di Usia Senja! Sekolah Lansia di Jakarta Bikin Kakek-Nenek Kembali Semangat Belajar dan Melek Literasi Digital
Indonesia
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Program normalisasi dan penurapan multiyears tetap prioritas meski DBH dipotong.
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Indonesia
Di Hadapan Kader Gerindra, Prabowo Tekankan Pemimpin Sejati Harus Paham Arah Bangsa, Bukan Sekadar Punya Rasa Suka atau Tidak Suka
Ia juga menekankan pentingnya amanat Pasal 33 UUD 45 dan perlunya pemimpin sejati memahami arah bangsa
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Di Hadapan Kader Gerindra, Prabowo Tekankan Pemimpin Sejati Harus Paham Arah Bangsa, Bukan Sekadar Punya Rasa Suka atau Tidak Suka
Indonesia
KPK Tangkap Bupati Ponorogo
Salah satu pihak yang ditangkap dalam operasi senyap itu ialah Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko.
Dwi Astarini - Jumat, 07 November 2025
KPK Tangkap Bupati Ponorogo
Indonesia
Sekjen Gerindra Dukung Usulan Soeharto dan Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional
Sekjen Partai Gerindra Sugiono menyatakan dukungan agar Soeharto dan Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dianugerahi gelar pahlawan nasional karena jasa besar mereka bagi Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
Sekjen Gerindra Dukung Usulan Soeharto dan Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional
Indonesia
Ledakan Misterius Terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading, 2 Orang Luka-luka
Ledakan misterius terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara. Dua orang terluka akibat kejadian ini.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Ledakan Misterius Terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading, 2 Orang Luka-luka
Indonesia
Ledakan Guncang Masjid SMA 72 Kelapa Gading, 8 Korban Dilarikan ke Rumah Sakit
Ledakan terjadi di Masjid SMA Negeri 72 Kodamar, Jakarta Utara. Delapan orang terluka, dua di antaranya serius. Polisi dan Jihandak selidiki penyebab ledakan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
Ledakan Guncang Masjid SMA 72 Kelapa Gading, 8 Korban Dilarikan ke Rumah Sakit
Indonesia
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Polda Metro Jaya telah menetapkan delapan tersangka dalam kasus ijazah palsu Jokowi.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Indonesia
Bullying Kembali Terjadi di Sekolah Swasta Jakarta, DPRD DKI Sudah Terima Aduan Orang Tua Korban
Kasus bullying kini kembali terjadi di sekolah swasta, tepatnya Gandhi School Ancol. DPRD DKI Jakarta sudah menerima aduan orang tua korban.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Bullying Kembali Terjadi di Sekolah Swasta Jakarta, DPRD DKI Sudah Terima Aduan Orang Tua Korban
Bagikan