Hadapi Tantrum pada Anak yang Kecanduan Gadget, Lakukan Hal Ini

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Minggu, 02 Juni 2019
Hadapi Tantrum pada Anak yang Kecanduan Gadget, Lakukan Hal Ini

Anak tantrum karena gadget (Sumber: Today Show)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

ERA digital membuat generasi masa kini lekat dengan perangkat pintar. Hanya dengan menyodorkan layar digital saja para orang tua berhasil membuat anak-anak tenang. Berbagai perangkat digital, seperti ponsel pintar atau tablet juga kerap menjadi pengantar tidur atau teman makan anak-anak dan bayi. Namun, penggunaan perangkat pintar secara berlebihan bisa menjadi bumerang bagi tumbuh kembang anak. Anak-anak akan kecanduan gadget.

"Dampak yang timbul jika anak kecanduan gadget antara lain sulit berkonsentrasi, enggan bersosialisasi, tetap mencari gadget meski telah diberikan aktivitas lain hingga terpapar pornografi," urai Psikolog Anak dan Keluarga, Rena Masri.

Menyita perangkat pintar agar kecanduan mereka akan gadget pulih bukanlah hal yang tepat. Rena menjelaskan bahwa anak-anak yang terbiasa memegang gadget akan tantrum jika gadget diambil dari mereka. "Reaksi yang mungkin timbul biasanya marah, sedih, atau perilaku agresif seperti memukul," jelas Rena.

Berikut hal yang bisa dilakukan orangtua untuk mengurangi tantrum pada anak yang kecanduan gadget.

1. Katakan Berapa Lama Anak Boleh Membuka Gadget

Gadget for kid
Buat kesepakatan dengan anak (Sumber: The Conversation)

Menurut Rena, orang tua harus mengatakan terlebih dahulu berapa lama anak boleh bermain dengan gadget. Pada waktu yang telah disepakati, orang tua boleh mengambil gadget dari anak. "Lima atau sepuluh menit sebelum waktunya habis, sebaiknya kita mengingatkan anak bahwa sebentar lagi waktu bermain gadget akan usai," paparnya. Dengan demikian, orang tua tidak tiba-tiba mengambil gadget. Sikap perampasan secara tiba-tiba itulah yang menimbulkan tantrum pada anak. Jika anak menangis atau marah, katakan pada mereka bahwa kita sudah membuat perjanjian.

2. Beri Waktu pada Anak untuk Mengekpresikan Kekecewaannya

Anak sedih
Pahami kekecewaan anak (Sumber: Understood)

Ketika dipisahkan dari hal yang disukai seperti gadget anak akan mengekspresikan kesedihannya. Mereka bisa mengekspresikannya lewat tangisan atau kemarahan. Berikan waktu pada anak untuk menurunkan emosinya. "Orang tua juga bisa memberikan penjelasan pada anaknya, misalnya kamu marah ya atau sedih ya?" ucap Rena. Sikap pengertian yang ditunjukkan oleh orang tua akan membuat anak merasa nyaman dan tantrumnya pun akan berkurang.

3. Batasi Penggunaan Gadget dengan Istirahat

Gadget
Beri jeda waktu bermain gadget (Sumber: Lifewire)

Salah satu faktor yang menyebabkan anak kecanduan pada gadget adalah penggunaan gadget tanpa henti. Untuk memulihkan kecanduan tersebut, orang tua bisa membatasi penggunaan gadget dengan istirahat. "Beri waktu jeda bermain gadget setiap 15 menit atau 30 menit," ujar Rena Masri merekomendasikan.(avia)

#Temper Tantrum #Gangguan Psikologis #Gadget Freak #Kecanduan Gadget
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Indonesia
Kondisi Mental ASN DKI Jakarta Bikin Merinding, DPRD Minta Layanan Psikologis Ada di Tiap Puskesmas
Komisi E akan mengawal hal ini
Angga Yudha Pratama - Selasa, 12 Agustus 2025
Kondisi Mental ASN DKI Jakarta Bikin Merinding, DPRD Minta Layanan Psikologis Ada di Tiap Puskesmas
Indonesia
Cegah Anak Kecanduan Ponsel, Masjid-Masjid di Jakarta Bikin Pojok Baca
Keberadaan pojok baca di lokasi-lokasi strategis bisa menumbuhkan minat baca
Wisnu Cipto - Rabu, 30 Juli 2025
 Cegah Anak Kecanduan Ponsel, Masjid-Masjid di Jakarta Bikin Pojok Baca
Lifestyle
Kalau Kamu Rasakan 3 Hal Ini Lebih dari 2 Pekan, Dokter Bilang Itu Depresi Lho!
Apabila depresi tidak ditangani dengan baik, dr. Adhi memperingatkan bahwa hal tersebut dapat berujung pada depresi resisten pengobatan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 11 Juli 2025
Kalau Kamu Rasakan 3 Hal Ini Lebih dari 2 Pekan, Dokter Bilang Itu Depresi Lho!
Indonesia
Jangan Dipendam! Layanan Konsultasi Kesehatan Mental Gratis dan Rahasia Tersedia Nonstop di Jakarta, Bisa Kontak ke Nomor Ini
Tidak hanya itu, layanan ini juga terintegrasi dengan Kartu Tanda Peserta ASABRI
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 14 Juni 2025
Jangan Dipendam! Layanan Konsultasi Kesehatan Mental Gratis dan Rahasia Tersedia Nonstop di Jakarta, Bisa Kontak ke Nomor Ini
Indonesia
Pembakaran 13 Rumah karena Game, DPR Minta Kebijakan Ruang Digital Anak Diperkuat
Tragedi ini sebagai sinyal yang menunjukkan lemahnya perlindungan terhadap anak dari terpaan konten digital destruktif.
Angga Yudha Pratama - Jumat, 09 Mei 2025
Pembakaran 13 Rumah karena Game, DPR Minta Kebijakan Ruang Digital Anak Diperkuat
Lifestyle
Dokter Neurologi Ungkap Pemicu Parkinson Dini pada Remaja dan Dewasa Muda Akibat Pengaruh Lingkungan Hingga Obat-obatan
Pada remaja, Parkinson seringkali muncul akibat penggunaan obat antidepresan karena pengaruh lingkungan pergaulan, penyalahgunaan narkotika, dan konsumsi obat-obatan yang seharusnya dihindari
Angga Yudha Pratama - Kamis, 17 April 2025
Dokter Neurologi Ungkap Pemicu Parkinson Dini pada Remaja dan Dewasa Muda Akibat Pengaruh Lingkungan Hingga Obat-obatan
Lifestyle
Tenang Bunda, ini Teknik Hadapi Anak Mudah Tantrum di Tempat Umum
Ajak anak berpindah ke tempat lebih aman atau jauh dari keramaian.
Dwi Astarini - Selasa, 23 April 2024
Tenang Bunda, ini Teknik Hadapi Anak Mudah Tantrum di Tempat Umum
Fun
Kelamaan Main Gawai Picu Anak jadi Tantrum
Anak yang menonton atau mendapatkan paparan gawai lebih dari 20 menit, 66 persen mengalami tempered tantrum.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 23 April 2024
Kelamaan Main Gawai Picu Anak jadi Tantrum
Lifestyle
Tantrum pada Anak saat Perjalanan Mudik, Hadapi dengan Cara Ini
Tantrum merupakan luapan amarah atau frustrasi si kecil.
Dwi Astarini - Senin, 08 April 2024
Tantrum pada Anak saat Perjalanan Mudik, Hadapi dengan Cara Ini
Bagikan