Kapolri Bocorkan Ada 8 Anak Buahnya Incar Kursi Pimpinan KPK
Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Pol Tito Karnavian. (ANTARA FOTO/Moch Asim)
MerahPutih.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian membocorkan sudah ada delapan perwira tinggi aktif yang berniat maju mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023.
"Sudah ada beberapa nama yang menyampaikan keinginannya untuk maju di Asisten SDM, ada delapan," kata Tito, di Gedung Mabes Polri, Jakarta, Kamis (13/6).
BACA JUGA: Pansel Minta Bantuan Pimpinan KPK Tracking Rekam Jejak Capim
Tito pun mendorong perwira tinggi aktif lainnya di luar 8 orang tadi untuk turut mendaftarkan diri sebagai capim KPK. "Masih terbuka kesempatan, karena pembukaannya tanggal 17-4 Juli, masih ada waktu," tutur dia.
Lebih jauh, Kapolri berharap jika nanti ada perwakilan dari Polri yang terpilih memimpin KPK dapat untuk mempermudah sinergi dengan kepolisian karena Polri juga memiliki jaringan nasional dan elemen-elemen penanganan pemberantasan korupsi.
BACA JUGA: Pansel Capim KPK Minta Wejangan ke Agus Rahardjo cs
Namun, Tito mengingatkan para perwira tinggi untuk mengecek sendiri rekam jejaknya sebelum mendaftar serta menyiapkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN). Orang nomor satu di Polri itu juga mengingatkan kualifikasi yang harus dimiliki anak buahnya untuk bisa menduduki kursi pimpinan KPK.
"Tentunya kompetensi-kompetensi pengalaman di reserse, pernah menangani kasus korupsi lebih bagus. Tentu ada tes yang lain ya, kesiapan tes kesehatan, baik fisik mau pun psikis," tutup jenderal polisi bintang 4 itu. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Susunan Komisi Reformasi Kepolisian, Diisi 2 Mantan Ketua MK dan 3 Mantan Kapolri
RS Polri Kramat Jati Serahkan Jenazah Farhan dan Reno Kepada Pihak Keluarga
KPK Ungkap OTT Bupati Ponorogo Terkait Mutasi dan Promosi Jabatan
KPK Tangkap Bupati Ponorogo
KPK Amankan Dokumen dan CCTV Usai Geledah Rumah Dinas Gubernur Riau Abdul Wahid
RS Polri Kramat Jati Umumkan Hasil Tes DNA 2 Kerangka Manusia di Gedung Kwitang Identik Farhan-Reno
KPK Duga Legislator NasDem Satori Terima Duit Selain CSR BI-OJK, Dipakai Buat Beli Mobil
Satgasus OPN Bongkar Modus Baru Penghindaran Ekspor Produk Turunan Sawit, Potensi Kerugian Negara Mencapai Rp 140 Miliar
2 Oknum Polisi Polda Jateng Dipecat, Janjikan Korban Diterima Akpol hingga Rugikan Rp 2,65 Miliar
Laporkan Kekayaan Rp 3,08 Triliun ke KPK, Denny JA: Keterbukaan Adalah Spirit Kepemimpinan