Jemaah Haji akan Mendapatkan Air Zamzam saat Tiba di Indonesia
Air Zamzam (Foto Ilustrasi Pinterest)
MerahPutih.com- Jemaah haji mulai mempersiapkan diri pulang ke Indonesia. Secara keseluruhan, terdapat 92.669 jamaah yang akan pulang ke Indonesia. Mereka terbagi dalam 242 kloter.
Bandara Internasional King Abdul Aziz (KAIA) Jeddah mengumumkan bahwa jemaah haji diperbolehkan membawa lima liter air zamzam saat kembali ke negaranya. Namun, air zamzam tersebut tidak boleh dimasukkan ke dalam bagasi.
Baca Juga:
Pulang dari Arab Saudi, Kesehatan Jemaah Haji Bakal Dipantau Selama 21 Hari
Kasi Layanan Kedatangan dan Kepulangan Daker Bandara, Edayanti Dasril memastikan, jemaah haji Indonesia akan mendapat satu botol air Zamzam dengan kapasitas lima liter.
Namun, air tersebut tidak perlu dibawa langsung oleh jemaah. Sebab, lima liter Zamzam akan dibagikan di asrama haji debarkasi.
"Mekanisme ini kita ambil untuk memudahkan jemaah haji Indonesia," jelas Edayanti dalam keterangan persnya, Rabu (13/7).
Ia mengatakan, penimbangan dan pemeriksaan bagasi jemaah akan dilakukan dua hari sebelum keberangkatan jemaah ke Bandara Jeddah.
Pemeriksaan untuk memastikan berat maksimal koper bagasi sesuai ketentuan, dan tidak ada barang yang dilarang dimasukkan, termasuk air Zamzam.
Baca Juga:
Kemenag Imbau Keluarga Tak Lakukan Penjemputan di Bandara maupun Asrama Haji
Bersamaan itu, akan dilakukan proses city check in. Saat itu, koper bagasi jemaah akan sekalian dibawa dan jemaah sudah mendapatkan boarding pass. Dengan sistem city check in, baik orang maupun barang, maka jemaah haji Indonesia tidak perlu lagi melakukan check in di bandara.
"Mereka bisa langsung proses imigrasi dan menuju waiting room," sambung Edayanti.
Ia menambahkan, cara ini untuk memudahkan jemaah dalam proses kepulangan. City check in juga dapat mempercepat proses sehingga jemaah tidak kelelahan.
"Ujungnya sama. Setiap jemaah mendapat lima liter Zamzam dan itu dibagikan di Asrama Haji Embarkasi," jelas dia.
Seperti diketahui, masa operasional haji 1443 H/2022 M segera memasuki fase pemulangan yang akan dimulai pada 15 Juli 2022. Ada empat embarkasi yang akan mengawali fase pemulangan ini, yaitu: kloter pertama Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG), Jakarta-Bekasi (JKS), Padang (PDG), dan Solo (SOC). (Knu)
Baca Juga:
Kemenag Persiapkan Kepulangan Puluhan Ribu Jemaah Haji ke Tanah Air
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
DPR Ingatkan BPKH Jangan Jadikan Uang Umat untuk Proyek Infrastruktur yang Tak Ada Urusannya dengan Ka'bah
Kebijakan Masa Tunggu Haji 26 Tahun Ciptakan Ketidakadilan Baru yang Rugikan Ribuan Calon Haji, Prioritaskan Jemaah Lansia Agar Tidak Tunggu Sampai Tutup Usia
Gerindra Soroti Pasal Krusial RUU PKH, Jangan Sampai Dana Miliaran Rupiah Jadi Bancakan Investasi Gelap
Biaya Haji 2026 Harusnya Naik Rp 2,7 Juta, Dahnil Anzar: Turun Berkat Instruksi Prabowo
Kuota Haji 2026 Akhirnya Ditetapkan 221.000 Jemaah, Negara Wajib Beri Pelayanan Terbaik Bukan Cuma Janji Manis
Legalisasi Perjalanan Umrah Mandiri Jangan Timbulkan Korban di Lapangan
DPR Harap Kementerian Haji Tak Tutupi Penetapan BPIH, Bongkar Semua Agar Jemaah Tak Rugi
Jemaah Haji Indonesia Membanjir Namun Turis Arab yang Mampir Secuil, Kemenhaj Paksa Kemenpar Gerak Cepat Promosi di Saudi
Dari Negara Pengamat Jadi Anggota Negara Penuh ASEAN, Perjalan Panjang 14 Tahun Timor Leste
Protes Amphuri Munculnya Legalisasi Umrah Mandiri di Indonesia