ICW Soroti Transparansi Rekam Jejak Calon Menteri

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 15 Oktober 2019
ICW Soroti Transparansi Rekam Jejak Calon Menteri

Presiden Jokowi. Foto: Biro Setpres

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz menilai Presiden Joko Widodo terkesan tak konsisten dalam menyusun menteri di kabinet barunya.

Menurut Donal, salah satu yang disorotinya adalah keterbukaan informasi mengenai kriteria dan rekam jejak calon yang bakal dipilih.

Baca Juga

Pilih Menteri tanpa Libatkan KPK, Jokowi Dianggap tak Berdaya Diatur Parpol

"Presiden kan mestinya konsisten dengan record transparansi dan akuntabilitas yang dibangunnya. Menurut saya kita menyayangkan Presiden Jokowi tak konsisten dengan pola penyusunan kabinet," ungkap Donal kepada wartawan di Jakarta, Selasa (15/10).

Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz

Donal menambahkan, dirinya tak kaget kalau Komisi Pemberantasan Korupsi tak dilibatkan dalam menelusuri rekam jejak menteri.

Baca Juga

Prediksi Umur Kabinet Jokowi dan Nama-Nama Menteri Baru

"Sebab kalau kita baca dalam 1 tahun belakangan ini memang hubungan KPK dengan presiden sedang berjarak. Tidak dilibatkannya KPK dalam revisi UU bahkan sulitnya pimpinan KPK menemui Jokowi, menurut saya sinyal bahwa komuniksi presiden dengan KPK itu terganggu atau dalam fase yang buruk," sesal Donal.

Tentu saja, hal ini berdampak buruk kepada Jokowi. "Publik menilai Jokowi tidak akan konsisten. Sekali lagi kita tatk terlalu mengagetkan hal seperti ini KPK tak dilibatkan," cetus Donal.

Baca Juga

Jika Ditawari Menteri, Gerindra Incar Kementerian Ini

Donal menduga, Istana sengaja menutup-nutupi pelibatan KPK dalam penyusunan menteri hingga komunikasi dalam sinergi penegakan hukum.

"Jadi kan dilevel istana sebenarnya komunikasi ini tersumbat. Bukan dilevel presiden loh, itu penting mmbedakannya. Di level istana menurut saya komunikasinya tersumbat bukan dilevel pimpinan," pungkas Donal. (Knu)

#ICW
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
ICW Kritik Pembebasan Bersyarat Setya Novanto, Sebut Kemunduran dalam Pemberantasan Korupsi
ICW mengkritik pembebasan bersyarat Setya Novanto. Mereka menyebutkan, adanya kemunduran dalam pemberantasan korupsi.
Soffi Amira - Selasa, 19 Agustus 2025
ICW Kritik Pembebasan Bersyarat Setya Novanto, Sebut Kemunduran dalam Pemberantasan Korupsi
Indonesia
Dugaan Korupsi Haji 2025, ICW Seret 3 Nama Pejabat Kemenag ke KPK
ICW menyeret tiga nama pejabat Kementerian Agama (Kemenag) terdiri dari satu penyelenggara negara dan dua pegawai negeri.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 06 Agustus 2025
Dugaan Korupsi Haji 2025, ICW Seret 3 Nama Pejabat Kemenag ke KPK
Indonesia
ICW Laporkan Dugaan Korupsi Haji 2025 ke KPK, Libatkan 2 PT beralamat Sama
Dugaan korupsi yang dilaporkan ICW ke KPK terkait layanan masyair dan konsumsi jamaah haji 2025.
Wisnu Cipto - Selasa, 05 Agustus 2025
ICW Laporkan Dugaan Korupsi Haji 2025 ke KPK, Libatkan 2 PT beralamat Sama
Indonesia
ICW Beberkan Kejanggalan Proyek Chromebook Rp 9,9 Triliun Era Nadiem
Indonesia Corruption Watch (ICW) dan Komite Pemantau Legislatif (Kopel) telah mengidentifikasi sejumlah kejanggalan dalam proyek tersebut sejak 2021.
Dwi Astarini - Kamis, 05 Juni 2025
ICW Beberkan Kejanggalan Proyek Chromebook Rp 9,9 Triliun Era Nadiem
Indonesia
ICW Ungkap Polri Gunakan Uang Publik Rp 3,8 Triliun untuk 'Hajar' Rakyat
ICW mengungkap, Polri menggunakan uang publik senilai Rp 3,8 triliun untuk penanganan aksi massa.
Soffi Amira - Rabu, 26 Maret 2025
ICW Ungkap Polri Gunakan Uang Publik Rp 3,8 Triliun untuk 'Hajar' Rakyat
Indonesia
ICW Desak BGN Evaluasi MBG: Ada Kecacatan pada Program Unggulan Prabowo
ICW menduga kebijakan program MBG hanya mengakomodir ambisi Prabowo.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 09 Maret 2025
ICW Desak BGN Evaluasi MBG: Ada Kecacatan pada Program Unggulan Prabowo
Indonesia
Peneliti ICW Didoxing Imbas Terkorup OCCRP, Jokowi Dukung Proses Hukum
Jokowi mengeluhkan masih dikaitkan dengan sejumlah masalah.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 14 Januari 2025
Peneliti ICW Didoxing Imbas Terkorup OCCRP, Jokowi Dukung Proses Hukum
Indonesia
Beri Pandangan Jokowi Masuk Daftar Tokoh Terkorup, Peneliti ICW Kena Doxing
Doxing tersebut berupa pengungkapan sejumlah data pribadi mulai dari nomor telepon, nomor KTP, alamat tinggal, spesifikasi device telepon yang digunakan, hingga titik koordinat lokasi terakhir peneliti
Frengky Aruan - Jumat, 03 Januari 2025
Beri Pandangan Jokowi Masuk Daftar Tokoh Terkorup, Peneliti ICW Kena Doxing
Indonesia
Ketimbang Maafkan Koruptor, Prabowo Disarankan Golkan RUU Perampasan Aset
ICW kritisi rencana Presiden Prabowo Subianto soal koruptor dimaafkan jika mengembalikan uang hasil kejahatan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 20 Desember 2024
Ketimbang Maafkan Koruptor, Prabowo Disarankan Golkan RUU Perampasan Aset
Berita
ICW Minta Kejagung Jelaskan Unsur Korupsi dalam Kasus yang Menjerat Tom Lembong
ICW meminta penjelasan lebih rinci dari Kejagung agar langkah penegak hukum tidak mendapat stigma negatif.
Frengky Aruan - Kamis, 31 Oktober 2024
ICW Minta Kejagung Jelaskan Unsur Korupsi dalam Kasus yang Menjerat Tom Lembong
Bagikan