[Hoaks atau Fakta]: Polda Jateng Jualan Kalender 2022 Buat Panti Jompo

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Rabu, 13 Oktober 2021
[Hoaks atau Fakta]: Polda Jateng Jualan Kalender 2022 Buat Panti Jompo

Kapolri dan Panglima TNI. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Beredar surat permohonan yang ditujukan kepada intansi pemerintah, perusahaan, dan masyarakat terkait penjualan kalender 2022.

Surat permohonan itupun menegaskan bahwa kalender tersebut merupakan kalender yang diterbitkan oleh Tabloid Police News atas kerjasamanya yang dibangun dengan Yayasan Brata Bhakti dengan tujuan untuk membangun rumah singgah bagi kaum jompo (manula). Penjualan kalender itupun dihargai Rp 100 ribu per kalender.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Konsumsi Pisang dan Susu Usai Makan Kepiting Picu Keracunan

Selain itu, pada Kalender terkait juga memuat gambar Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo serta Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi, sehingga memunculkan persepsi bahwa Polda Jawa Tengah juga turut berkontribusi atas agenda penjualan Kalender tersebut.


FAKTA

Melansir dari humas.polri.go.id, Kabidhumas, Kombes Iqbal Alqudusy menyatakan, Bidhumas Polda Jateng tidak pernah memberikan ijin atas pembuatan kalender yang memuat gambar Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo serta Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, ataupun produk lain yang mengatasnamakan institusi Polri termasuk Polda Jateng, serta penggunaan logo, gambar Kapolri dan Kapolda untuk kepentingan mendapatkan keuntungan.

Ia menegaskan bahwa beredarnya kalender tersebutpun sama sekali di luar pengetahuannya. Oleh karena itu, Bidhumas Polda Jateng menyatakan bahwa pihak Polda Jateng tidak memiliki keterkaitan dengan surat permohonan maupun penjualan kalender 2022 yang diterbitkan oleh Tabloid Police News.

Selain itu, melansir dari tribratanews.jateng.polri.go.id, saat ini Polda Jateng juga masih berkonsentrasi terkait dengan penanganan pandemi Covid-19 serta pemeliharaan Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat).

Tangkapan layar hoaks,
Tangkapan layar hoaks,

Polda Jateng juga menegaskan, pihak Polda pada masa pandemi ini berusaha semaksimal mungkin untuk membantu masyarakat melalui percepatan vaksinasi secara massal, bansos maupun program pemberdayaan ekonomi masyarakat, sehingga Polda Jateng tidak akan melakukan hal yang bersifat komersil yang dapat membebani masyarakat seperti halnya penjualan kalender sebagaimana informasi yang beredar.

Untuk itu, Kombes Iqbal mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati serta tidak melayani apabila terdapat oknum yang menawarkan produk kalender terkait dengan mengatasnamakan Polda Jateng.

KESIMPULAN

Berdasarkan pada seluruh referensi, informasi terkait Polda Jawa Tengah Menjual Kalender Tahun 2022 untuk Membangun Rumah Singgah Kaum Jompo/Manula ialah informasi salah dan masuk ke dalam kategori konten palsu. (Knu)

Baca Juga:

[Hoaks atau Fakta]: Minum Air Dingin Setelah Makan Bikin Terpapar Kanker

##HOAKS/FAKTA #Fakta #Polisi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Di Balik Kapolri Bentuk Tim Transformasi Reformasi Polri, Salah Satunya Penuhi Harapan Warga
Pembentukan Tim Transformasi Reformasi Polri ini menindaklanjuti aspirasi masyarakat tentang perbaikan di tubuh Polri.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 22 September 2025
Di Balik Kapolri Bentuk Tim Transformasi Reformasi Polri, Salah Satunya Penuhi Harapan Warga
Indonesia
Penggunaan Sirine-Strobo di Jalan Jadi Sorotan Tajam, Komisi III DPR: Bisa Lahirkan Budaya Arogansi
Penggunaan sirine dan strobo kini jadi sorotan tajam. Komisi III DPR RI menilai, praktik tersebut bisa menumbuhkan budaya arogan di jalan.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Penggunaan Sirine-Strobo di Jalan Jadi Sorotan Tajam, Komisi III DPR: Bisa Lahirkan Budaya Arogansi
Indonesia
Sudah Dibatasi, DPR Dapat Laporan Sirine dan Strobo Pengawalan Pejabat Ganggu Banyak Orang
DPR mengungkapkan, bahwa kerap mendapat laporan soal sirine dan strobo pengawalan pejabat yang mengganggu banyak orang.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Sudah Dibatasi, DPR Dapat Laporan Sirine dan Strobo Pengawalan Pejabat Ganggu Banyak Orang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Akun Facebook “Atun Trisnawati” mengunggah narasi yang menyebut Jokowi tak suka dengan keputusan Prabowo
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Indonesia
Arema FC Vs Persib Bandung, 1.700 Personel Dikerahkan, Pengamanan Dibagi ke Dalam 4 Ring Antisipasi Kerawanan
Laga besar tersaji ketika Arema FC menjamu Persib Bandung di pekan keenam Super League 2025/2026. Senin (22/9).
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
Arema FC Vs Persib Bandung, 1.700 Personel Dikerahkan, Pengamanan Dibagi ke Dalam 4 Ring Antisipasi Kerawanan
Indonesia
Diminta Perbaiki Etika saat Kawal Pejabat, Polisi Wajib Berterima Kasih kepada Pengguna Jalan
Polisi diminta memperbaiki etika saat mengawal pejabat. Korlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho mengatakan, personelnya harus berterima kasih kepada pengguna jalan.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Diminta Perbaiki Etika saat Kawal Pejabat, Polisi Wajib Berterima Kasih kepada Pengguna Jalan
Indonesia
Selain Pejabat dan Kepala Daerah, Polisi Wajib Lapor ke Atasan jika Diminta Kawal Tokoh Masyarakat hingga Agama
Polisi kini wajib lapor ke pimpinan jika diminta mengawal tokoh masyarakat dan agama. Hal itu diungkapkan oleh Kakorlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Selain Pejabat dan Kepala Daerah, Polisi Wajib Lapor ke Atasan jika Diminta Kawal Tokoh Masyarakat hingga Agama
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Program pengirima 10 juta WNI ke Jepang ini disebut-sebut bakal berlangsung setidaknya lima tahun kedepan.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Sebuah kabar beredar di media sosial bahwa Gibran meminta ormas meminta sedekah demi membantu pemerintah membangun Ibu kota Nusantara (IKN).
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Indonesia
Marak Sirine dan Strobo Ilegal, DPR Minta Polisi Tindak Tegas Pengguna
Komisi III DPR soroti penyalahgunaan sirine dan strobo, Polisi diminta perketat razia.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
Marak Sirine dan Strobo Ilegal, DPR Minta Polisi Tindak Tegas Pengguna
Bagikan