Gibran Wajibkan ASN Penyintas COVID-19 Donor Plasma Konvalesen


Donor Plasma. (Foto: MP/Ismail)
MerahPutih.com - Permintaan donor plasma konvalesen di Solo, Jawa Tengah, mengalami peningkatan seiring melonjaknya kasus COVID-19. Sementara itu, stok plasma konvalesen di PMI Solo tidak ada sama sama sekali.
"Saya sudah instruksikan ke Pak Sekda (Ahyani) untuk mencari ASN penyintas yang ada di balai kota. Mereka semua akan saya wajibkan untuk menjadi pendonor plasma konvalesen bersama TNI-Polri," ujar Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka di Solo, Minggu (15/7).
Baca Juga:
Perjuangan Penyintas COVID-19, Bantu Selamatkan Nyawa Sesama dengan Donor Plasma
Gibran mengatakan, minimnya stok plasma konvalesen juga kerap dikeluhkan PMI Solo. Padahal, permintaan meningkat terus seiring lonjakan kasus Corona.
Namun demikian, ia memaklumi ketersediaan plasma konvalesen di PMI kosong sebab donor plasma konvalesen sendiri merupakan sesuatu yang baru bagi masyarakat.
"Untuk itu saya mengajak para penyintas COVID-19 yang memenuhi kriteria menjadi pendonor plasma konvalesen untuk berkontribusi meningkatkan keselamatan pasien COVID-19," kata dia.

Gibran menambahkan, ke depan pihaknya akan lebih intens lagi untuk mempromosikan donor plasma ini. Ia sebagai penyintas akan membantu mempromosikan donor plasma konvalesen pada masyarakat.
"Penyintas harus sesering mungkin didorong donorkan plasmanya. Saya juga penyintas, baru Senin kemarin dinyatakan negatif," katanya.
Gibran juga mengajak masyarakat tetap waspada akan penularan COVID-19 dengan mematuhi 5M (memakai masker, cuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilisasi. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Antrean Kebutuhan Plasma Konvalesen Capai 800 Antrean Per Hari
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Kasus Pencurian Uang Bank Jateng, Kuasa Hukum Minta Barang Bukti Rp 9,6 M Dimasukkan ke Bank Penampungan

Monumen Maestro Gesang tak Terawat, Pemkot Solo Siapkan DED Revitalisasi

Monumen Maestro Keroncong Gesang di Solo Tak Terawat, DPRD Desak Perawatan Serius

Bikin WA Grup Khusus, 17 Orang Ditangkap Termasuk Anak Bawah Umur Terkait Demo Rusuh Solo

Warga Solo Digegerkan Penemuan Granat, Malah Dikira Barang Rongsokan

KA BIAS Stasiun Palur Jadi Primadona Mobilitas Masyarakat Solo Raya, Tembus 2.822 Penumpang

Indeks Integritas Pemkot Anjlok, Alarm Bagi Status Solo Percontohan Kota Anti Korupsi

Sampah Solo Capai 350 Ton Per Hari, Pemkot Bagikan Motor Sampah Hibah UEA Era Walkot Gibran

KAI Tambah Kapasitas KA Lodaya Relasi Solo - Bandung Mulai 19 September 2025

Kejari Solo Titipkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Kredit Sritex ke Rutan Semarang
