Headline

Gibran Posisi Pertama Survei Calon Wali Kota Solo, Ini Kata Mantan Tandem Jokowi

Eddy FloEddy Flo - Jumat, 26 Juli 2019
 Gibran Posisi Pertama Survei Calon Wali Kota Solo, Ini Kata Mantan Tandem Jokowi

Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo memberikan keterangan terkait munculnya Gibran dalam survei cawali di Pilwakot Solo, Jawa Tengah, Jumat (26/7).(MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo angkat bicara terkait melambungnya nama putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka di bursa calon wali kota (cawali) hasil survei Laboratorium Kebijakan Publik Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo.

"Saya menyambut baik munculnya nama Gibran dalam survei cawali di Pilwakot 2020," ujar Rudy sapaan akrabnya pada MerahPutih.Com, Jumat (26/7).

Baca Juga: Apakah Kaesang dan Gibran akan Terjun ke Dunia Politik? Begini Jawaban Presiden Jokowi

Mantan tandem Jokowi saat jadi Wali Kota Solo ini mempersilakan bos kuliner Markobar itu maju lewat parpol PDIP. Ia menilai kalau Gibran memang serius berminat jadi cawali dan mampu memimpin Solo silahkan.

"Saya menjabat ketua DPC PDIP Solo. PDIP sangat terbuka dengan siapapun nama kandidat yang merasa mampu untuk menjadi calon pemimpin Solo," kata dia.

Putra Sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka saat Pemilu 2019
Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka saat memberikan hak suara di TPS pada Pemilu 17 April 2019. (MP/Ismail)

Rudy mengatakan siapapun yang berminat maju sebagai cawali dari PDIP harus melalui mekanisme partai yang telah ditentukan oleh dewan pimpinan pusat (DPP) PDIP. Mekanisme tersebut diantaranya ikut penjaringan partai dan menyerahkan hasil melalui surat rekemendasi DPP PDIP.

"PDIP Solo membuka diri kepada siapapun termasuk Gibran jika ingin mencalonkan sebagai cawali," ujar Rudy.

Baca Juga: Gibran dan Kaesang Masuk Bursa Cawalkot Solo, Begini Reaksi Jokowi

Politisi PDIP ini tidak kaget dengan melejitnya Gibran dari hasil survei lembaga pendidikan Unisri. Hal itu dipengaruhi karena Gibran sosok anak orang nomor satu Indonesia dan pablik figur sebagai pengusaha cetering dan kuliner.

"Menjadi kandidat calon Wali Kota Solo, tidak hanya popularitas yang dibutuhkan melainkan juga akseptabilitas serta elektabilitas. Itu yang perlu saya ingatkan. Hasil akhir tetap ditangan rakyat," tutup FX Hadi Rudyatmo.(*)

Berita ini ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.

Baca Juga: Dua Putra Jokowi Masuk Bursa Calon Wali Kota Solo

#Wali Kota Solo #Gibran Rakabuming #FX Hadi Rudyatmo #PDIP
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Dalam praktiknya, para PKL yang tergabung dalam asosiasi tersebut banyak menemui kendala ketika mengakses permodalan ke institusi keuangan milik pemerintah (Himbara).
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Indonesia
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Makna Sumpah Pemuda tidak hanya soal persatuan teritorial, tetapi juga semangat kebangsaan dan kesadaran geopolitik yang menjadi fondasi kuat Indonesia.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Indonesia
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Indonesia
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menolak usulan pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto. Ia menilai, bahwa Soeharto merupakan sosok pelanggar HAM.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Indonesia
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP menyerahkan kasus dugaan korupsi proyek Whoosh kepada KPK. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
Indonesia
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Meminta agar penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dilakukan secara business to business (B2B).
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN
Indonesia
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Adanya penolakan tersebut berarti ada harapan dari masyarakat yang harus didengar.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
PDIP Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, FX Rudy Sebut itu Harapan Masyarakat
Indonesia
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Pemberian gelar pahlawan kepada Soeharto justru akan bertentangan dengan semangat reformasi yang bertujuan membatasi kekuasaan.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bonnie Triyana Tegaskan Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto Mencederai Cita-Cita Reformasi
Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Politisi PDIP mengatakan, bahwa aktivis 1998 bisa dianggap sebagai pengkhianat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Indonesia
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri merupakan waktu yang tepat untuk menggali kembali gagasan-gagasan Islam Bung Karno yang berakar pada spiritualitas dan nasionalisme.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Bagikan