Formula E Disebut Boroskan Anggaran, Pemprov DKI Singgung MotoGP Mandalika
Foto udara tikungan ke-17 dan lintasan lurus Mandalika International Street Circuit di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Selasa (10/8). ANTARA/Ahmad Subaidi
MerahPutih.com - Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik DKI Jakarta, menanggapi tudingan sejumlah pihak yang menyebut perhelatan Formula E hanya pemborosan APBD DKI.
Menurutnya, hampir semua event dunia baik ajang Asian Games 2018 dan MotoGP Mandalika Maret 2022, dan Formula E Juni 2022 pasti membutuhkan kucuran dana dari pemerintah.
Baca Juga
Begini Kata Wagub DKI Soal Fraksi PDIP Ancam Coret Anggaran Formula E
Perhelatan event Internasional itu bukan pemborosan APBN atau APBD, karena kata Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik DKI, kegiatan tersebut memberikan manfaat ekonomi dan reputasional yang luar biasa bagi Indonesia.
"Stimulus ekonomi dan multiplier efek yang ditimbulkan," bunyi keterangan tertulis yang dibuat Pemprov DKI Jakarta.
Dari ajang Formula E, lanjutnya, citra Indonesia dan Jakarta semakin baik di dunia, sehingga bisa menstimulus turisme dan dunia investasi. Nantinya banyak wisatawan asing yang akan berkunjung ke Ibu Kota untuk menyaksikan balap mobil berenergi listrik itu.
Tujuan Formula E pada 2022, sama dengan pagelaran MotorGP Mandalika Maret tahun depan, yang merupakan investasi jangka menengah dan panjang untuk mendongkrak citra Indonesia di mata dunia.
"Dan membuka peluang yang lebih luas di masa mendatang termasuk untuk bidang pariwisata, investasi, dan perdagangan dunia," lanjut Pemprov DKI.
Pemprov DKI mengklaim, gelaran Formula E berbeda dengan negara lain. Jelas dia, Formula E bukanlah event satu hari saja, tetapi rangkaian acara selama beberapa bulan menjelang dan setelah event sehingga impact yang dihasilkan akan sangat berbeda.
"Formula E memberikan dampak finansial, dampak ekonomi, dan dampak reputasional. Dampak ekonomi adalah multiplier efek yang ditimbulkan oleh gelaran Formula E. Dampak reputasional memberi pesan bahwa Indonesia back to business," ungkapnya. (Asp)
Baca Juga
Begini Kata Pemprov DKI Soal Tak Hadiri Rapur Interpelasi Formula E
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Nama Kampung Ambon dan Kampung Bahari Mau Diubah, Hapus Stigma Sarang Narkoba di Jakarta
Game Online Dianggap Picu Tragedi di SMA 72, Gubernur DKI Siap 'All Out' Dukung Pembatasan oleh Pemerintah Pusat
Marco Bezzecchi Menangi MotoGP Portugal 2025, Akui Gaya Balap Alex Marquez Jadi Inspirasi
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Portugal: Perebutan Peringkat 3 Klasemen Akhir Musim 2025
Antisipasi Ancaman Banjir Rob, Pemprov DKI Siagakan Drone Pemantau Got Sampai Melibatkan 560 Pompa Permanen untuk 7 Wilayah Rawan
Pohon Tua di Jakarta Berubah Jadi 'Malaikat Pencabut Nyawa' Saat Hujan Ekstrem, DPRD Desak Pemangkasan 62 Ribu Pohon Sebelum Korban Berjatuhan Lagi
Pedagang Eks Barito Wajib Tahu! Ini Syarat yang Wajib Dipenuhi Jika Mau Punya Kios di SFK Lenteng Agung, Satu KK Hanya Boleh Satu Kios
Air Laut Mau 'Ngelunjak' ke Daratan, Dinas SDA DKI Siapkan Ribuan Pompa dan Pasukan Biru di Pesisir Jakarta
Tanggul Baswedan Jebol, Gubernur Pramono Anung Siapkan Dua Jurus Jitu Penyelamatan Jati Padang