Densus 88 Antiteror Temukan Bahan Perakit Bom di Rumah Terduga Pelaku Pengeboman Pospol Sukoharjo


Densus 88 Antiteror Mabes Polri melakukan penggeledahan di rumah terduga pelaku bom bunuh diri. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Densus 88 Antiteror Mabes Polri menemukan sejumlah bahan untuk membuat bom rakitan saat melakukan penggeledahan di rumah terduga pelaku bom bunuh diri di pos polisi (pospol) Satlantas Polres Sukoharjo di pertigaan Tugu Kartasura, Kabupaten Jawa Tengah, Selasa (4/6) dini hari.
Rumah yang dilakukan penggeledahan tersebut selama ini ditempati terduga pelaku bom bunuh diri, bernama Rofik Asharuddin (21), warga Dukuh Kranggan Kulon RT 1 /RW 2, Desa Wirogunan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Penggeledahan disaksikan langsung Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko A Dahniel dan Pangdam IV/Diponegoro, Mayjend TNI Mohammad Effendi.

Kades Wirogunan, Marjono, mengungkapkan penggeledahan oleh Densus 88 Antiteror Mabes Polri dimulai sekitar pukul 01.00 WIB sampai pukul 02.00 WIB. Barang yang diamankan Densus 88 berupa kabel, arang, belerang, serbuk putih, alumunium sebesar jari hingga alat penumbuk.
"Saya hanya dimimtai sebagai saksi selama 15 menit melihat barang-barang itu sebelum dibawa ke dalam mobil polisi," ujar Marjono pada Merahputih.com.
Barang yang diduga bahan bom rakitan itu ditemukan Densus 88 di dalam lemari pakaian milik Rofik yang tinggal bersama orang tuanya itu. Rofik merupakan anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Muhtasi dan Sutinem.
Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Dahniel, membenarkan adanya sejumlah barang yang diamankan petugas di rumah terduga pelaku pengeboman di pospol pertigaan Tugu Kartasura, Sukoharjo. Barang-barang itu dibawa tim Gegana, Densus 88, dan INAFIS untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Kami belum bisa merinci jumlah dan jenis barang apa saja yang diamankan Densus 88 itu. Yang jelas barang ini ada kaitannya dengan lokasi kejadian," kata dia. (Ism)
Baca Juga: Bom Bunuh Diri di Pospam Tugu Kartasura
Bagikan
Berita Terkait
BNN Solo Tes Urine Belasan Jukir, Satu Orang Terbukti Positif

Kasus Pencurian Uang Bank Jateng, Kuasa Hukum Minta Barang Bukti Rp 9,6 M Dimasukkan ke Bank Penampungan

Monumen Maestro Gesang tak Terawat, Pemkot Solo Siapkan DED Revitalisasi

Monumen Maestro Keroncong Gesang di Solo Tak Terawat, DPRD Desak Perawatan Serius

Bikin WA Grup Khusus, 17 Orang Ditangkap Termasuk Anak Bawah Umur Terkait Demo Rusuh Solo

Warga Solo Digegerkan Penemuan Granat, Malah Dikira Barang Rongsokan

KA BIAS Stasiun Palur Jadi Primadona Mobilitas Masyarakat Solo Raya, Tembus 2.822 Penumpang

Indeks Integritas Pemkot Anjlok, Alarm Bagi Status Solo Percontohan Kota Anti Korupsi

Sampah Solo Capai 350 Ton Per Hari, Pemkot Bagikan Motor Sampah Hibah UEA Era Walkot Gibran

KAI Tambah Kapasitas KA Lodaya Relasi Solo - Bandung Mulai 19 September 2025
