Bocah 7 Tahun di Sukoharjo Tewas Penuh Luka Lebam, Diduga Dianiaya Kakak Angkatnya

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 13 April 2022
Bocah 7 Tahun di Sukoharjo Tewas Penuh Luka Lebam, Diduga Dianiaya Kakak Angkatnya

Warga mendatangi rumah korban berinisial HF (7) warga Desa Ngabeyan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa (12/4). (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Bocah perempuan berinisial UF (7) warga Desa Ngabeyan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, yang ditemukan tewas di rumah orang tua angkatnya, Selasa (12/4) malam.

Korban tewas dalam kondisi luka lebam di sekujur tubuhnya. Pelaku penganiayaan diduga dilakukan oleh kakak angkatnya. Kasus tersebut membuat geger warga setempat dengan mendatangi rumah korban.

Baca Juga

Hampir Saja Tewas, Headset Tahan Peluru Nyasar

Kapolsek Kartasura, AKP Mulyanta membenarkan adanya kasus tersebut. Ia membeberkan kasus ini bermula dari munculnya kecurigaan warga terhadap korban yang meninggal dunia tidak wajar.

"Jadi itu kejadiannya di kediaman orangtua angkatnya di wilayah Kelurahan Ngabeyan, Kartasura. Warga yang curiga lapor polisi," ujar Mulyanta, Selasa (12/4).

Dikatakannya, usai menerima laporan itu langsung mendatangi rumah lokasi tempat kejadian perkara (TKP). Di lokasi sudah mendapati HF (7) dalam kondisi tidak bernyawa dengan kondisi luka lebam di sekujur tubuhnya.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan anggota Satreskrim Polsek Kartasura mencurigai adanya dugaan pembunuhan," katanya.

Ia mengamankan salah satu orang yang ada di rumah tersebut. Sementara jenazah korban dibawa ke RSUD dr Moewardi Solo untuk dilakukan autopsi

"Terduga pelaku kami amankan ke Mapolsek Kartasura untuk dimintai keterangan. Kita juga sedang mencari tahu saksi-saksi untuk dimintai keterangan," katanya.

Baca Juga

Gubernur Sevastopol Klaim Tewaskan Panglima Armada Laut Hitam Rusia

Disinggung mengenai penyebab dugaan meninggalnya bocah tersebut, dia pun menjelaskan bahwa pelaku berinisial J (20) merupakan kakak angkat korban merasa jengkel dengan anak tersebut karena sering mencuri uang. Bocah tersebut merupakan anak yatim piatu.

“Dugaan awal karena selalu jengkel dengan perilaku anak (UF) tersebut karena orang tuanya sudah nggak ada sering mencuri uang. Karena merasa jengkel terus dianiaya oleh kakak angkatnya,” ungkapnya.

Ia menambahkan Barang bukti yang berhasil diamankan dari kediaman pelaku di antaranya pemukul kasur, kasur, potongan bambu dan tali rafia. Menurutnya, pelaku menyiksa korban dengan mengikat kedua tangannya dengan tali rafia.

"Penganiayaan diduga dilakukan tidak hanya satu dua kali saja, tetapi berulang kali," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Puing Pesawat China Eastern Airlines Ditemukan, Pers Yakin Semua Penumpang Tewas

#Balita Tewas #Penganiayaan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Kacab BRI Dianiaya di Dalam Mobil, Berkeras Tolak Buka Rekening Dormant Milik Otak Pembunuhan
Korban sempat dianiaya di dalam mobil setelah diculik agar mau menyetujui permintaan pelaku.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Kacab BRI Dianiaya di Dalam Mobil, Berkeras Tolak Buka Rekening Dormant Milik Otak Pembunuhan
Indonesia
Kematian Balita Sukabumi akibat Cacingan Akut, Tanda Bahaya bagi Perlindungan Sosial
Peristiwa ini tidak terjadi jika fungsi pencegahan, pemantauan, dan perlindungan sosial berjalan dengan baik.
Dwi Astarini - Jumat, 22 Agustus 2025
Kematian Balita Sukabumi akibat Cacingan Akut, Tanda Bahaya bagi Perlindungan Sosial
Indonesia
Perwira Muda Lulusan Akmil Diduga Otak Penganiayaan Prada Lucky hingga Tewas, DPR: Panglima TNI Harus Beri Petunjuk Hubungan Sehat Senior-Junior
Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin mengungkap, pelaku diduga merupakan komandan pleton Prada Lucky.
Frengky Aruan - Selasa, 12 Agustus 2025
Perwira Muda Lulusan Akmil Diduga Otak Penganiayaan Prada Lucky hingga Tewas, DPR: Panglima TNI Harus Beri Petunjuk Hubungan Sehat Senior-Junior
Indonesia
Dugaan Pemicu Prada Lucky Tewas Dianiaya Seniornya, TNI AD: Berawal dari Pembinaan di Satuan
20 anggota TNI sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Polisi Militer Kodam (Pomdam) Udayana.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 11 Agustus 2025
Dugaan Pemicu Prada Lucky Tewas Dianiaya Seniornya, TNI AD: Berawal dari Pembinaan di Satuan
Indonesia
5 Pasal Disiapkan untuk Ancam Jerat 20 Oknum Tentara Penganiaya Prada Lucky hingga Tewas
Kadispenad sebut masih mengusut peran para tersangka tersebut.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 11 Agustus 2025
5 Pasal Disiapkan untuk Ancam Jerat 20 Oknum Tentara Penganiaya Prada Lucky hingga Tewas
Indonesia
TNI Ungkap Alasan Tak Bisa Bocorkan Motif 20 Oknum Menganiaya Prada Lucky hingga Tewas
Prada Lucky meninggal dunia diduga akibat dianiaya oleh sejumlah seniornya.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 11 Agustus 2025
TNI Ungkap Alasan Tak Bisa Bocorkan Motif 20 Oknum Menganiaya Prada Lucky hingga Tewas
Indonesia
20 Prajurit TNI Jadi Tersangka Penyiksaan Prada Lucky, Pangdam Jamin Tak Ada yang Lolos dari Hukuman
"Semua akan diproses dan segera dilakukan pemeriksaan selanjutnya," ujar Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto
Frengky Aruan - Senin, 11 Agustus 2025
20 Prajurit TNI Jadi Tersangka Penyiksaan Prada Lucky, Pangdam Jamin Tak Ada yang Lolos dari Hukuman
Indonesia
TNI AD Tetapkan 4 Tersangka Kasus Penganiayaan hingga Membuat Prada Lucky Meninggal Dunia
Prada Lucky diduga dianiaya oleh sejumlah seniornya.
Frengky Aruan - Senin, 11 Agustus 2025
TNI AD Tetapkan 4 Tersangka Kasus Penganiayaan hingga Membuat Prada Lucky Meninggal Dunia
Indonesia
Tuntut Keadilan, Serma Christian Namo: Anak Tentara aja Dibunuh Kok, Bagaimana yang lain
Sersan Mayor Christian Namo tidak terima dengan kasus kematian anaknya Prada Lucky Namo anggota TNI yang diduga meninggal dunia akibat dianiaya seniornya.
Wisnu Cipto - Jumat, 08 Agustus 2025
Tuntut Keadilan, Serma Christian Namo: Anak Tentara aja Dibunuh Kok, Bagaimana yang lain
Indonesia
Ayah Prada Lucky Tuntut Senior Terduga Pelaku Penganiaya Anaknya Dihukum mati
Ayah korban tidak mau ada lagi anggota TNI yang tewas karena mengalami penganiyaan di barak.
Wisnu Cipto - Jumat, 08 Agustus 2025
Ayah Prada Lucky Tuntut Senior Terduga Pelaku Penganiaya Anaknya Dihukum mati
Bagikan