Bahas Sanksi untuk Rusia, Biden Bertemu Pemimpin Eropa dan NATO

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 23 Maret 2022
Bahas Sanksi untuk Rusia, Biden Bertemu Pemimpin Eropa dan NATO

Arsip - Presiden AS Joe Biden berjalan menuju Marine One, sebelum melakukan perjalanan ke Pantai Rehoboth, Delaware untuk akhir pekan, 18 Maret 2022. (ANTARA/Reuters/Al Drago/as)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Presiden AS Joe Biden meninggalkan Gedung Putih di Washington pada Rabu (23/3), 08.40 waktu setempat (19.40 WIB), untuk berangkat ke Brussels.

Bidan direncanakan melakukan pembicaraan dengan para pemimpin Eropa tentang rencana menjatuhkan sanksi-sanksi baru pada Rusia.

Selain bertemu dengan pemimpin NATO dan Eropa, Biden dijadwalkan akan mengunjungi Warsawa untuk berbicara dengan Presiden Polandia Andrzej Duda.

Baca Juga:

Presiden Ukraina Zelenskyy Mengaku Kesulitan Berunding dengan Rusia

Dikutip Antara, dua sumber yang memahami situasi itu mengatakan, Biden berencana menjatuhkan sanksi pada anggota-anggota Duma (parlemen Rusia) sebagai balasan atas invasi Rusia di Ukraina. Sanksi tersebut diperkirakan akan diumumkan pada Kamis.

Wall Street Journal mengatakan, 300 anggota Duma terancam dijatuhi sanksi.

Seorang juru bicara Gedung Putih mengatakan "belum ada keputusan yang diambil tentang siapa saja yang akan dikenai sanksi dan berapa orang".

Penasihat keamanan nasional AS Jake Sullivan mengatakan, Biden pada Kamis akan menghadiri pertemuan puncak darurat NATO, bertemu dengan pimpinan G7 dan berpidato di depan 27 pemimpin Uni Eropa dalam sidang Dewan Eropa.

Biden akan berkoordinasi tentang bantuan militer berikutnya bagi Ukraina, kata Sullivan.

Baca Juga:

Damaikan Jempol Waspada Hoaks Perang Rusia-Ukraina

Terkait sanksi baru buat Rusia, Biden akan bekerja sama dengan sekutu-sekutu AS untuk memperketat sanksi saat ini, "Guna menindak pengelakan dan memastikan penegakan (sanksi) yang kuat," kata dia.

Biden telah berjanji untuk tak terlibat secara langsung dalam konflik dengan Rusia, namun bertekad bahwa Amerika Serikat akan membela seluruh wilayah NATO.

Dia telah mengerahkan lebih banyak tentara AS di sayap timur wilayah NATO untuk meyakinkan para sekutunya di kawasan itu.

Dalam kunjungan ke Polandia, Biden akan menengok pasukan AS dan bertemu dengan sejumlah pakar yang terlibat dalam respons kemanusiaan untuk membantu ratusan ribu warga Ukraina yang meninggalkan negara itu. (*)

Baca Juga:

Invasi Rusia ke Ukraina, PBB Gelar Pemungutan Suara dalam Waktu Dekat

#Rusia #Ukraina #Konflik Ukraina #Joe Biden #Amerika Serikat
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Dunia
Shut Down Pemerintahan masih Lanjut, Ribuan Penerbangan di AS Dibatalkan
Para pengatur lalu lintas udara (air traffic controllers) mulai melaporkan kelelahan.
Dwi Astarini - Sabtu, 08 November 2025
  Shut Down Pemerintahan masih Lanjut, Ribuan Penerbangan di AS Dibatalkan
Indonesia
AS Kembali Percaya Ekspor Udang Indonesia Setelah Diterpa Isu Radioaktif Cs-137
Ekspor dilakukan secara bertahap dengan total tujuh kontainer berisi 106 ton udang senilai Rp 20,4 miliar.
Wisnu Cipto - Kamis, 06 November 2025
AS Kembali Percaya Ekspor Udang Indonesia Setelah Diterpa Isu Radioaktif Cs-137
Dunia
Zohran Mamdani Resmi Terpilih sebagai Wali Kota New York, Tercatat sebagai Termuda dan Prokemerdekaan Palestina
Dikenal sebagai salah satu tokoh publik di Amerika Serikat yang secara konsisten dan terbuka menyuarakan pembelaan terhadap hak-hak rakyat Palestina.
Dwi Astarini - Rabu, 05 November 2025
Zohran Mamdani Resmi Terpilih sebagai Wali Kota New York, Tercatat sebagai Termuda dan Prokemerdekaan Palestina
Dunia
AS Akan Lakukan Uji Peluncuran Rudal Balistik Antarbenua Minuteman III
Pihak pangkalan menyebut uji coba tersebut sebagai kegiatan “rutin” yang “telah dijadwalkan bertahun-tahun sebelumnya.”
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 04 November 2025
AS Akan Lakukan Uji Peluncuran Rudal Balistik Antarbenua Minuteman III
Dunia
Mantan Wapres Amerika Serikat Dick Cheney Meninggal Dunia di Usia 84 Tahun
Cheney merupakan bagian dari pemerintahan Republik di bawah Presiden George W Bush dan menjadi sosok sentral dalam invasi Irak pada 2003 oleh AS dan aliansinya.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
 Mantan Wapres Amerika Serikat Dick Cheney Meninggal Dunia di Usia 84 Tahun
Dunia
AS Tidak Punya Penangkal Rudal Burevestnik Milik Rusia
Presiden AS Donald Trump memerintahkan militer Amerika Serikat untuk memulai lagi proses pengujian senjata nuklir setelah 33 tahun dihentikan.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 02 November 2025
AS Tidak Punya Penangkal Rudal Burevestnik Milik Rusia
Dunia
Putin Umumkan Uji Coba Drone Poseidon Sukses, Rudal Nuklir Antarbenua Terkuat Rusia
Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan negaranya telah berhasil melakukan uji coba drone bawah laut bertenaga nuklir, Poseidon
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
Putin Umumkan Uji Coba Drone Poseidon Sukses, Rudal Nuklir Antarbenua Terkuat Rusia
Dunia
Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
Pemerintahan Trump disebut kejam karena tak memperhatikan rakyat.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
  Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
Dunia
Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian
Setidaknya ada tiga hal penting yang didapat Trump sebagai oleh-oleh: pujian, kesepakatan investasi, dan janji dukungan untuk nominasi Hadiah Nobel Perdamaian.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian
Dunia
Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Menteri Pertahanan Pete Hegseth menanggapi gelombang penolakan dari berbagai media dengan mengunggah emoji tangan melambai di platform X, isyarat perpisahan yang dianggap sinis.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
 Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Bagikan