Zelenskyy Berkunjung ke Islandia, Bilang ke Pemimpin Nordik 12 Ribu Tentara Korea Berada di Rusia

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Selasa, 29 Oktober 2024
Zelenskyy Berkunjung ke Islandia, Bilang ke Pemimpin Nordik 12 Ribu Tentara Korea Berada di Rusia

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy. (ANTARA/Anadolu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan bahwa ia memperkirakan 12.000 tentara Korea Utara akan berada di wilayah Rusia segera, saat ia bertemu dengan para pemimpin Nordik di Islandia, Senin pekan ini.

Saat Zelenskyy melakukan kunjungan pertamanya ke Islandia di tengah upaya diplomatik untuk menggalang dukungan sekutu terhadap "rencana kemenangannya," ia memperingatkan bahwa sekitar 3.000 tentara dan perwira Korea Utara saat ini sudah berada di wilayah Rusia.

"Kami kira mereka akan segera memiliki 12.000 (pasukan) di wilayah Rusia," kata Zelenskyy pada konferensi pers pada Senin malam yang diadakan bersama para pemimpin dari negara-negara Nordik, dikutip dari The Korea Times, Selasa (29/10).

Sebelumnya, Amerika Serikat mengatakan bahwa Korea Utara telah mengirim sekitar 10.000 tentara untuk berlatih di Rusia, lebih dari tiga kali lipat perkiraan sebelumnya saat NATO memperingatkan adanya perluasan perang Ukraina yang berbahaya.

Baca juga:

Presiden Belarus Yakin Putin Tidak Minta Bantuan Korut Buat Bantu Perang di Ukraina

Zelenskyy tiba di Islandia pada hari Senin untuk menghadiri KTT Ukraina-Nordik keempat dan mengadakan pembicaraan dengan para pemimpin dari Denmark, Finlandia, Islandia, Norwegia, dan Swedia.

Ketika ditanya tentang risiko menurunnya dukungan militer dan finansial dari AS jika kandidat Partai Republik Donald Trump memenangkan pemilihan presiden mendatang, Zelenskyy mengatakan dia belum mendengar Trump akan menarik dukungan.

"Tidak mendukung Ukraina akan menjadi kemenangan besar bagi (Presiden Rusia Vladimir) Putin dan kerugian besar bagi Barat, bagi persatuan, demokrasi, dan kebebasan," imbuhnya. (ikh)

#Ukraina
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Dunia
Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang
Putin menegaskan, akan mengenang pengorbanan pasukan Korea Utara yang dikerahkan untuk perang Moskow di Ukraina.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang
Dunia
Stok Amunisi AS Menyusut Imbas Perang 12 Hari Iran-Israel, Pentagon Setop Pasok Rudal Ukraina
Penangguhan pengiriman ke Ukraina karena Pentagon tengah melakukan peninjauan ulang terhadap stok amunisi militer AS.
Wisnu Cipto - Rabu, 02 Juli 2025
Stok Amunisi AS Menyusut Imbas Perang 12 Hari Iran-Israel, Pentagon Setop Pasok Rudal Ukraina
Indonesia
Paus Leo XIV Hubungi Putin, Minta Segera Berdamai Dengan Ukraina
Paus mengucapkan terima kasih atas ucapan selamat yang datang dari Patriark Ortodoks Rusia Kirill pada awal masa kepausannya.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 05 Juni 2025
Paus Leo XIV Hubungi Putin, Minta Segera Berdamai Dengan Ukraina
Indonesia
Mantan Marinir Indonesia Viral Ikut Perang Rusia-Ukraina, Ini Kata TNI AL
Viral di TikTok, eks Marinir TNI AL tampil berseragam militer Rusia dan mengaku ikut operasi militer. TNI AL mengonfirmasi status desersi sejak 2022.
Hendaru Tri Hanggoro - Sabtu, 10 Mei 2025
Mantan Marinir Indonesia Viral Ikut Perang Rusia-Ukraina, Ini Kata TNI AL
Dunia
Presiden Ukraina Tuduh Tokoh Eropa Melacur Demi Posisi Podium Lapangan Merah
Parade militer tahunan Rusia di Lapangan Merah Moskow pada 9 Mei mendatang.
Wisnu Cipto - Senin, 05 Mei 2025
Presiden Ukraina Tuduh Tokoh Eropa Melacur Demi Posisi Podium Lapangan Merah
Dunia
Proposal Gencatan Senjata Ukraina-Rusia Dead Lock, AS Ancam Mundur Sebagai Mediator
Rusia sebelumnya menawarkan gencatan senjata tiga hari selama 8-10 Mei, tetapi Ukraina minta minimal 30 hari.
Wisnu Cipto - Rabu, 30 April 2025
Proposal Gencatan Senjata Ukraina-Rusia Dead Lock, AS Ancam Mundur Sebagai Mediator
Indonesia
Amerika Usulkan Krimea Yang dianeksasi Jadi Bagian Dari Rusia
Sejumlah pejabat Barat juga menyatakan khawatir mereka atas skala konsesi yang akan diajukan AS kepada Rusia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 23 April 2025
Amerika Usulkan Krimea Yang dianeksasi Jadi Bagian Dari Rusia
Dunia
Gencatan Senjata Masih Wacana, Rusia dan Ukraina Justru Gencarkan Serangan Drone
Perang antar Rusia dan Ukraina masih memanas.
Ikhsan Aryo Digdo - Jumat, 21 Maret 2025
Gencatan Senjata Masih Wacana, Rusia dan Ukraina Justru Gencarkan Serangan Drone
Dunia
Zelenskyy Telepon Trump 1 Jam, Langsung Setuju Hentikan Serangan ke Infrastruktur Energi Rusia
Zelenskyy sepakat untuk menghentikan salah satu serangan Ukraina ke Rusia.
Ikhsan Aryo Digdo - Kamis, 20 Maret 2025
Zelenskyy Telepon Trump 1 Jam, Langsung Setuju Hentikan Serangan ke Infrastruktur Energi Rusia
Dunia
Pasukan Ukraina Kalah Telak di Kursk, Tentara Sebut Situasi Seperti Film Horor
Pasukan Ukraina mengalami kekalahan besar di Kursk.
Ikhsan Aryo Digdo - Senin, 17 Maret 2025
Pasukan Ukraina Kalah Telak di Kursk, Tentara Sebut Situasi Seperti Film Horor
Bagikan