Yordania Ancam Israel dan Iran Jangan Jadikan Wilayah Udaranya Medan Perang
Serangan misil udara. (ANTARA/HO-Anadolu/www.aa.com.tr)
MerahPutih.com - Pemerintah Yordania memperingati Iran dan Israel, untuk menjadikan negara medan perang dalam konflik aksi saling balas serangan udara yang memanas beberapa hari terakhir.
Dalam wawancara dengan saluran AlArabiya, Menteri Luar Negeri (Menlu) Yordania Ayman Safadi menegaskan akan menembak jatuh benda apapun di wilayah udara mereka jika pihak-pihak yang bertikai saling melancarkan serangan misil udara.
"Yordania tidak akan menjadi medan perang bagi pihak mana pun," tegas Menlu Safadi dalam wawancara TV lokal Yordania, dikutip dari Antara, Minggu (11/8)
Sebelumnya, Israel menyatakan akan mengantisipasi serangan dari kelompok Lebanon, Hizbullah, dan Iran, sebagai tanggapan atas pembunuhan pemimpin Hizbullah Fouad Shukr di Beirut pekan lalu, dan kepala biro politik Hamas Ismail Haniyeh di ibu kota Iran, Teheran, pada 31 Juli lalu.
Baca juga:
Serangan Roket Diluncurkan Dari Lebanon Selatan ke Arah Israel
Iran dan Hamas menuding Tel Aviv atas pembunuhan itu dan bersumpah akan melakukan balasan lewat serangan udara.
Kekhawatiran atas kemungkinan perang skala penuh antara Israel dan Hizbullah berkembang, di tengah baku tembak selama berbulan-bulan di lintas batas.
Eskalasi itu terjadi setelah serangan Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan hampir 39.800 korban menyusul serangan Hamas. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Perjanjian Gencatan Senjata
Dewan Keamanan PBB Putuskan Kirim Pasukan ke Gaza, Indonesia Siap Berkontribusi
Kisah Persaudaraan Raja Abdullah II dan Prabowo Terungkap di Istana Negara
Prabowo Ingin Raja Abdullah II Jadikan Indonesia Rumah Kedua, Siapkan Kediaman Hambalang Buat Ditinggali
Indonesia dan Yordania Bakal Bikin Drone Intai dan Tempur
RI-Yordania Join Bikin Drone Militer Canggih, Libatkan Pindad & Deep Element