Yohana Sarankan KPPI Angkat Isu Kekerasan pada Anak

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Senin, 26 Februari 2018
Yohana Sarankan KPPI Angkat Isu Kekerasan pada Anak

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yambise. (MP/enansius Fortunatus)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Susana Yembise mengharapkan Kaukus Perempuan Politik Indonesia dapat mengangkat dan memperjuangkan isu mengenai kekerasan pada anak-anak.

"Kekerasan terhadap anak dan perempuan menjadi tanggung jawab kita semua. Dengan adanya perempuan terjun dalam politik, kami harapkan akan mengangkat isu-isu perempuan dan anak yang masih mengalami kekerasan dalam berbagai bentuk," katanya seperti dilansir Antara, Minggu (25/2).

Menurutnya, semakin hari kekerasan terhadap anak-anak Indonesia kian tinggi, terutama kekerasan seksual terhadap anak-anak. Salah satu penyebabnya seiring dengan perkembangan terknologi informasi, yang berimbas mengubah watak generasi muda.

Yohana menambahkan, bentuk kekerasan yang diterima anak-anak tak saja kekerasan fisik, juga ada kekerasan psikis maupun penelantaran yang jumlahnya kian meningkat.

"Angka perceraian juga meningkat, yang dampaknya lari pada anak-anak. Perempuan yang menderita karena hak-haknya dirampas, sehingga anak juga mengalami penderitaan," ujarnya.

Dia berpandangan kekerasan terhadap anak dan perempuan seperti fenomena 'gunung es' yang dari luarnya nampak baik-baik saja.

"Oleh karena itu, isu ini agar diperjuangkan bersama dengan pemerintah. Kita tidak bisa berdiam diri, kita tidak bisa mengharapkan laki-laki untuk menjawab berbagai persoalan itu. Apalagi laki-laki masih menganggap bahwa perempuan belum mempunyai kualitas untuk menduduki jabatan politik di parlemen," kata Yohana.

Sementara itu, Ketua Umum Kaukus Perempuan Politik Indonesia Dwi Septiawati Djafar mengatakan dalam rakornas tersebut telah menghasilkan sejumlah rekomendasi, yang ditujukan kepada pemerintah, parpol, politisi perempuan, jajaran KPPI hingga lembaga nonpemerintah yang peduli perempuan politik.

"Kami berharap kepada pemerintah dan penyelenggara pemilu agar Pemilu 2019 dapat dilaksanakan jujur, adil, transparan. Pastikan tidak terjadi kecurangan," ucapnya.

KPPI juga mendorong parpol untuk membangun political will dan keberpihakan pada gerakan afirmasi dengan menempatkan caleg perempuan pada nomor urut 1, minimal di 30 persen daerah pemilihan. Hal ini tentunya bagi kader-kader perempuan yang potensial.

"Menurut kami, relevan mendorong pimpinan parpol agar menempatkan kaum perempuan di nomor kecil karena dari hasil survei, 67 persen caleg yang terplih masih nomor satu. Oleh karena itu, kami tidak menginginkan caleg perempuan jika nanti hanya mendapatkan nomor tiga, empat dan seterusnya," ucap Dwi. (*)

# Yohana Yembise #Kekerasan Anak
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Dunia
Korban Kekerasan Seksual Anak Minta Elon Musk Hapus Tautan ke Gambarnya, Pihak Penjual Terdeteksi Berlokasi di Jakarta
X mengatakan pihaknya tak menoleransi materi pelecehan seksual anak dan menegaskan bahwa pemberantasan pelaku eksploitasi anak tetap menjadi prioritas utama.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
Korban Kekerasan Seksual Anak Minta Elon Musk Hapus Tautan ke Gambarnya, Pihak Penjual Terdeteksi Berlokasi di Jakarta
Indonesia
Tega! Kepala Sekolah di Maluku Cabuli Siswa SD di Kebun Warga Hingga Hamil
Motif IS tega menyetubuhi korban berinisial FL karena tidak bisa mengendalikan hawa nafsunya. IS diketahui telah melakukan perbuatan persetubuhan terhadap FL sebanyak empat kali hingga menyebabkan korban hamil.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 24 Agustus 2025
Tega! Kepala Sekolah di Maluku Cabuli Siswa SD di Kebun Warga Hingga Hamil
Indonesia
Politikus DPR Desak Pemerintah Segera Blokir Roblox, Jerumuskan Masa Depan Anak ke Tindak Kekerasan
Pengawasan yang lebih ketat dari Komdigi harus mencakup seluruh platform digital. Komdigi diminta tegas melakukan pemblokiran serta memberikan sanksi kepada pengembang maupun distributor game yang terbukti melanggar
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 06 Agustus 2025
Politikus DPR Desak Pemerintah Segera Blokir Roblox, Jerumuskan Masa Depan Anak ke Tindak Kekerasan
Indonesia
4 Anak Diduga Alami Kekerasan di Boyolali, Dikurung dan Dirantai
Hal ini diketahui, bermula dari warga mengamankan seorang anak berinisial MAF diduga mengambil kotak amal masjid Desa Mojo, Andong
Frengky Aruan - Selasa, 15 Juli 2025
4 Anak Diduga Alami Kekerasan di Boyolali, Dikurung dan Dirantai
Indonesia
Anak di Bawah Umur di Cianjur Diperkosa 12 Orang, Polisi Harus Gerak Cepat Tangkap Buron
Aparat penegak hukum untuk bergerak cepat, tegas, dan transparan dalam mengusut tuntas kasus tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 14 Juli 2025
Anak di Bawah Umur di Cianjur Diperkosa 12 Orang, Polisi Harus Gerak Cepat Tangkap Buron
Indonesia
Anak Diterlantarkan di Jakarta Dalam Kondisi Memprihatinkan, Pemerintah Desak Polisi Segera Tangkap Orang Tua Korban
Berdasarkan pemeriksaan medis, M mengalami berbagai luka berat. Terdapat luka atau lubang di bagian dagu dan patah tulang yang menonjol keluar dari bahu sebelah kanan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 18 Juni 2025
Anak Diterlantarkan di Jakarta Dalam Kondisi Memprihatinkan, Pemerintah Desak Polisi Segera Tangkap Orang Tua Korban
Indonesia
Pemprov DKI Desak Korban Kekerasan Perempuan dan Anak Berani Bersuara, Jangan Takut Melapor
Masyarakat harus peduli terhadap warga, keluarga, tetangga, dan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Pemprov DKI Desak Korban Kekerasan Perempuan dan Anak Berani Bersuara, Jangan Takut Melapor
Dunia
Penembakan di Sekolah Austria, 10 Orang Tewas dan Mengejutkan Warga
Ini merupakan kasus kekerasan bersenjata paling mematikan yang belum pernah terjadi sebelumnya dan mengejutkan negara Alpen tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 11 Juni 2025
Penembakan di Sekolah Austria, 10 Orang Tewas dan Mengejutkan Warga
Indonesia
Polisi Tangkap Satpam Diduga Bakar Seorang Anak di Tangerang
Kepolisian telah memburu terduga pelaku terkait dengan kematian MA, anak berusia 4 tahun, dalam kondisi terbakar di sebuah rumah kontrakan, Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 29 April 2025
Polisi Tangkap Satpam Diduga Bakar Seorang Anak di Tangerang
Dunia
Cegah Insiden Daejeon Terulang, Pemerintah Korea Selatan Usulkan Undang-Undang Haneul, Wajibkan Cuti bagi Pengajar dengan Gangguan Kesehatan Mental
Menetapkan langkah-langkah fundamental untuk mencegah terulangnya insiden tragis di sekolah.
Dwi Astarini - Kamis, 13 Februari 2025
Cegah Insiden Daejeon Terulang, Pemerintah Korea Selatan Usulkan Undang-Undang Haneul, Wajibkan Cuti bagi Pengajar dengan Gangguan Kesehatan Mental
Bagikan