Wiranto Instruksikan Sekjen Hanura Bentuk Tim Investigasi
Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Partai Hanura) Wiranto.
MerahPutih Politik - Ketua Umum Partai Hanura Wiranto sudah menginstruksikan Sekretaris Jenderal (sekjen) Hanura membentuk tim investigasi untuk mencari penyebab anggotanya berinisil DYL ditangkap KPK pada Selasa (20/10) malam. Hal tersebut disampaikan Ketua Fraksi Hanura Nurdin Tampubolon kepada wartawan baru-baru ini.
"Pak Wiranto sudah menginstruksikan kepada sekjen (sekretaris jenderal) dan jajarannya seluruh kader partai untuk membentuk sebuah tim. Satgas yang bisa mencari tahu, apa penyebab beliau (DYL) melakukan tindak pidana korupsi," kata Nurdin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Sejauh ini, Nurdin belum dapat memastikan Dewie Yasin Limpo terlibat dalam kasus korupsi apa hingga akhirnya dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui operasi tangkap tangan (OTT).
Sebelumnya, Nurdin menegaskan Hanura tidak akan membela anggotanya yang melakukan tindak pidana korupsi. Terlebih jika kasusnya sampai tertangkap tangan oleh KPK. Dewie Yasin Limpo harus segera mundur dari partai dan keanggotaan DPR atau akan dipecat secara tidak hormat.
"Hukumlah yang menjadi panglima. Kita akan dukung KPK melaksanakan tugas-tugas mereka," pungkas Nurdin. (aka)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
OSO Pimpin 9 Partai Nonparlemen, Bentuk Sekber Gerakan Kedaulatan Suara Rakyat untuk Lawan Parliamentary Threshold
Terjaring OTT KPK, Wamenaker Immanuel Ebenezer Punya Harta Rp17,6 Miliar
KPK Sebut OTT Direksi Inhutani V Terkait Suap Pengurusan Izin Pemanfaatan Kawasan Hutan
KPK Tangkap 9 Orang Terkait Dugaan Korupsi di BUMN Inhutani V
KPK Gelar OTT di Jakarta Terkait Kasus di BUMN Inhutani V
Ditangkap setelah Rakernas NasDem, Bupati Koltim Dibawa ke Markas KPK Hari Ini
Bupati Koltim Ditangkap setelah Rakernas Partai NasDem
KPK Bongkar Kasus Suap Pembangunan Rumah Sakit Lewat OTT di Tiga Lokasi
Soal OTT Bupati Kolaka Timur, NasDem Minta KPK Tak Bikin 'Drama'
Kemarin Minta Maaf 2025 Baru 2 Kali OTT, KPK Langsung Operasi Senyap Hari Ini