Whey Protein dan Manfaatnya untuk Perkembangan Otot


Whey protein hadir dalam berbagai rasa. (Foto: Unsplash/engin akyurt)
ANAK gym pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah whey protein. Jenis protein yang banyak digunakan untuk menambah massa otot. Selain membentuk jaringan otot, whey protein juga memiliki banyak manfaat lain bagi kesehatan.
Mengutip laman Alodokter, whey protein adalah protein yang terdapat di dalam whey, yaitu sisa susu yang dihasilkan dalam produksi keju. Suplemen whey protein bisa dikonsumsi dengan cara ditambahkan ke dalam makanan atau minuman, misalnya jus dan milkshake.
Baca juga:

Berikut beberapa manfaat whey protein bagi kesehatan:
1. Meningkatkan Massa dan Kekuatan Otot
Protein atau asam amino merupakan bahan dasar untuk menyusun sel dan jaringan tubuh, misalnya jaringan tendon, kulit, dan organ. Selain mengonsumsi whey protein, kamu juga tetap perlu mengonsumsi makanan kaya protein, seperti telur, ikan, daging, tahu dan tempe untuk mencukupi kebutuhan protein sehari-hari.
2. Menambah Berat Badan
Whey protein merupakan jenis nutrisi yang juga dapat mendukung peningkatan berat badan melalui pembentukan massa otot. Beberapa faktor dan kondisi, seperti penuaan, kurang gizi, atau sakit berat, dapat menyebabkan jaringan otot menyusut. Oleh karena itu, whey protein bisa dikonsumsi oleh orang-orang yang ingin menambah berat badan.
Selain itu, seseorang yang memiliki penyakit kronis seperti HIV/AIDS dan sulit menambah berat badan, juga dapat mengonsumsi whey protein untuk meningkatkan berat badan. Namun, hal ini perlu diimbangi dengan olahraga secara rutin, terutama latihan angkat beban.
Baca juga:

3. Mempercepat Penyembuhan Luka
Setiap harinya, tubuh memerlukan protein guna membangun, memelihara, dan memperbaiki jaringan tubuh yang rusak. Ketika seseorang mengalami luka atau infeksi, tubuh memerlukan cukup kalori dan nutrisi, khususnya protein, untuk membantu penyembuhan luka.
4. Memperkuat Daya Tahan Tubuh
Protein, termasuk yang bersumber dari whey, akan diolah menjadi asam amino di dalam tubuh. Zat ini berperan penting dalam pembentukan daya tahan tubuh yang kuat. Dengan demikian, tubuh akan mampu melawan serangan kuman dan virus penyebab penyakit.
5. Mengurangi kolesterol dan tekanan darah
Berbagai riset menunjukkan bahwa konsumsi whey protein secara rutin dapat mengurangi kolesterol dan trigliserida, serta tekanan darah. Manfaat whey protein ini baik untuk menjaga kesehatan organ-organ penting tubuh, seperti otak dan jantung.
Meski demikian, efektivitas dan manfaat whey protein tersebut masih perlu diteliti lebih lanjut. (and)
Baca juga:
Harga Telur Naik, Saatnya Konsisten Konsumsi Protein Nabati
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
