Wapres Ma'ruf dan Istri Berangkat Naik Haji atas Undangan Khusus

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 05 Juli 2022
Wapres Ma'ruf dan Istri Berangkat Naik Haji atas Undangan Khusus

Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin saat akan bertolak ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji, Selasa (5/7/2022). ANTARA/HO-BPMI Setwapres

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Saat ini umat muslim di seluruh dunia tengah menjalankan rukun Islam kelima ibadah haji di tanah suci Makkah, Arab Saudi. Termasuk salah satunya Wakil Presiden (Wapres) RI Ma’ruf Amin beserta istri Wury Ma’ruf Amin.

Orang nomor dua di Indonesia bertolak ke Arab Saudi, Selasa (5/7), untuk melaksanakan ibadah haji pada musim Haji Tahun 2022, berdasarkan undangan khusus kenegaraan.

Baca Juga:

DPR RI Minta Pemerintah Cabut Izin Biro Travel Haji yang Tak Sesuai Prosedur

Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi menyampaikan pelaksanaan ibadah haji yang juga bertepatan dengan haji akbar merupakan undangan yang diberikan Kerajaan Arab Saudi kepada Wapres.

“Hari ini Wapres bersama Ibu Wury Ma’ruf Amin melakukan kunjungan ke negara Arab Saudi. Wapres dalam hal ini mendapatkan undangan dari Kerajaan Arab Saudi untuk melaksanakan prosesi ibadah haji," ujar Masduki dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (5/7).

Lebih jauh, Masduki mengatakan undangan ibadah haji yang diberikan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud untuk Wapres, disampaikan melalui Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Esam A. Abid Althagafi.

Kala itu, lanjut dia, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Esam A. Abid Althagafi datang langsung menyerahkan undangan ke kediaman Wapres. “Undangan ini disampaikan oleh Kerajaan Arab Saudi pada tanggal 9 Juni yang lalu," tegas dia.

Baca Juga:

Kemenag Usahakan Kuota Haji 2022 Terserap 100 Persen

Menurut Masduki, saat itu Duta Besar Esam juga melaporkan tentang kesiapan Arab Saudi dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, sebab sebagaimana diketahui bahwa pada tahun-tahun sebelumnya haji tidak dilaksanakan terkait dengan pandemi COVID-19.

"Karena sudah aman, maka kemudian Wapres diundang oleh Kerajaan Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah haji ini. Insya Allah dalam seminggu Wapres akan mengikuti prosesi ibadah haji,” tutup dia.

Jemaah calon haji kloter 43 Embarkasi Solo (SOC 43) yang merupakan kloter terakhir jamaah reguler yang tiba di Makkah, Minggu (3/7/2022) (ANTARA/Desi Purnamawati)

Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas mengapresiasi Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS), karena sudah mempersiapkan pelaksanaan ibadah haji 1443 H/2022 Masehi dengan baik.

"Saya apresiasi Kerajaan Saudi, Raja Salman dan Putra Mahkota yang sudah mempersiapkan pelaksanaan ibadah haji dengan baik dan mudah-mudahan semua diberi kelancaran," kata Menag di Makkah, Senin (4/7).

Baca Juga:

204 Jemaah Haji Indonesia Jalani Safari Wukuf

Menag mengatakan, pelaksanaan puncak haji tahun ini tepat pada hari Jumat, 8 Juli 2022, akan menarik minat banyak orang untuk datang ke Tanah Suci guna melaksanakan ibadah haji.

"Saya melihat Kerajaan Arab Saudi sudah melaksanakan pengaturan yang baik, begitu juga dari yang saya dapatkan, persiapan di Arafah, Muzdhalifah dan Mina juga cukup baik," katanya. (Knu)

Baca Juga:

Menag Bakal Tindak Tegas Travel Haji Berangkatkan Calon Jemaah Secara Ilegal

#Wapres Ma'ruf Amin #Ibadah Haji #Idul Adha
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
DPR Ingatkan BPKH Jangan Jadikan Uang Umat untuk Proyek Infrastruktur yang Tak Ada Urusannya dengan Ka'bah
BPKH didesak fokus investasi untuk layanan jemaah dan bertanggung jawab moral atas amanah umat
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
DPR Ingatkan BPKH Jangan Jadikan Uang Umat untuk Proyek Infrastruktur yang Tak Ada Urusannya dengan Ka'bah
Indonesia
Kebijakan Masa Tunggu Haji 26 Tahun Ciptakan Ketidakadilan Baru yang Rugikan Ribuan Calon Haji, Prioritaskan Jemaah Lansia Agar Tidak Tunggu Sampai Tutup Usia
Ia desak prioritas lansia, stop jalur cepat, dan diplomasi kuota ke Arab Saudi
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Kebijakan Masa Tunggu Haji 26 Tahun Ciptakan Ketidakadilan Baru yang Rugikan Ribuan Calon Haji, Prioritaskan Jemaah Lansia Agar Tidak Tunggu Sampai Tutup Usia
Indonesia
Gerindra Soroti Pasal Krusial RUU PKH, Jangan Sampai Dana Miliaran Rupiah Jadi Bancakan Investasi Gelap
Melati mendesak kejelasan norma pengawasan dan mitigasi risiko investasi dana haji untuk menjamin keamanan dan transparansi dana jemaah
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Gerindra Soroti Pasal Krusial RUU PKH, Jangan Sampai Dana Miliaran Rupiah Jadi Bancakan Investasi Gelap
Indonesia
Biaya Haji Turun, Puan Sebut Terapkan Prinsip Berkeadilan Bagi Seluruh Calon Jemaah
DPR RI dan pemerintah resmi menetapkan BPIH tahun 2026 sebesar Rp87.409.366 per anggota jamaah. BPIH tahun 2026 itu turun Rp 2 juta dibandingkan 2025 sebesar Rp89,41 juta per anggota jemaah.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 04 November 2025
Biaya Haji Turun, Puan Sebut Terapkan Prinsip Berkeadilan Bagi Seluruh Calon Jemaah
Indonesia
2 Syarikah Ditunjuk Urus Haji 2026, DPR Ingin Pastikan Komitmen Pelayanan Terbaik
2 perusahaan penyedia layanan haji (syarikah) yang ditunjuk yakni Rakeen Mashariq Al Mutayizah Company for Pilgrim Service dan Albait Guest.
Frengky Aruan - Sabtu, 01 November 2025
2 Syarikah Ditunjuk Urus Haji 2026, DPR Ingin Pastikan Komitmen Pelayanan Terbaik
Indonesia
Komnas Haji Apresiasi Biaya Haji 2026 Turun, Minta Kualitas Layanan Tetap Maksimal
Komnas Haji mengapresiasi penetapan biaya haji 2026 sebesar Rp 87,4 juta per jemaah oleh Kemenhaj dan DPR. Mustolih Siradj minta efisiensi dijaga tanpa menurunkan kualitas pelayanan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
Komnas Haji Apresiasi Biaya Haji 2026 Turun, Minta Kualitas Layanan Tetap Maksimal
Indonesia
Ongkos Haji 2026 Diketok Rp 54,19 Juta, Jemaah Punya Waktu Pelunasan 6 Bulan
Waktu pelunasan tahun ini jauh lebih panjang dibanding tahun-tahun sebelumnya, yang biasanya hanya berlangsung kurang dari tiga bulan.
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
Ongkos Haji 2026 Diketok Rp 54,19 Juta, Jemaah Punya Waktu Pelunasan 6 Bulan
Indonesia
Biaya Haji 2026 Turun Rp 2 Juta, DPR: Kualitas Layanan Jamaah Harus Tetap Terjaga
Komisi VIII DPR RI dan pemerintah menetapkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2026 sebesar Rp87,41 juta. Biaya haji turun Rp2 juta dibanding tahun lalu, namun DPR menegaskan layanan jamaah harus tetap terjaga.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
Biaya Haji 2026 Turun Rp 2 Juta, DPR: Kualitas Layanan Jamaah Harus Tetap Terjaga
Berita
Biaya Haji 2026 dan Kuota Per Provinsi: Jawa Timur Mendominasi
BPIH 2026 resmi Rp87,4 juta, turun Rp2,8 juta. Jawa Timur dapat kuota haji terbanyak. Simak rincian biaya dan kuota per provinsi di sini.
ImanK - Rabu, 29 Oktober 2025
Biaya Haji 2026 dan Kuota Per Provinsi: Jawa Timur Mendominasi
Berita Foto
Panja BPIH DPR dan Pemeritah Sepakati Biaya Haji Tahun 2026 Sebesar Rp87,4 Juta
Ketua Panitia Kerja (Panja) BPIH Abdul Wachid (ketiga kanan) menyerahkan berkas hasil rapat kepada Ketua Komisi VIII DPR Marwan Dasopang (ketiga kiri) didampingi Wakil Ketua Komisi VIII Abidin Fikri (kedua kiri) dan Ansory Siregar (kanan), Ketua Panja Pemerintah Jaenal Effendi (kedua kanan) serta Kepala Badan Pelaksana BPKH Fadlul Imansyah (kiri) usai rapat Panja BPIH di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (29/10/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 29 Oktober 2025
Panja BPIH DPR dan Pemeritah Sepakati Biaya Haji Tahun 2026 Sebesar Rp87,4 Juta
Bagikan