Wamenkes Sebut Vaksinasi Tak Bikin Seseorang Kebal Virus

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Kamis, 25 Maret 2021
Wamenkes Sebut Vaksinasi Tak Bikin Seseorang Kebal Virus

Kegiatan vaksinasi COVID-19 untuk RT, RW di Gedung Kelurahan Ngletih, Kota Kediri, Jawa Timur, Rabu (17/3/2021). ANTARA/HO-Dinkes Kediri

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), Dante Harbuwono menyatakan bahwa vaksinasi tak membuat seseorang seketika kebal terhadap virus.

"Tetapi butuh waktu untuk proses imun itu terbentuk di dalam tubuh," ujar Dante kepada wartawan, Kamis (25/3).

Baca Juga:

Masjid di Jakarta Siap Gelar Vaksinasi COVID-19 pada April

Dante mengingatkan bagi mereka yang sudah divaksin agat jangan lupa untuk tetap menjalankan protokol kesehatan berupa 3M. Yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Ia juga mengingatkan masyarakat untuk menghindari kerumunan.

Dante menyebut, vaksinasi dibutuhkan untuk membentuk herd immunity atau kekebalan komunal. Untuk mencapai kekebalan tersebut, vaksinasi ditargetkan menjangkau 70 persen penduduk Indonesia atau 181,5 juta jiwa.

Hingga saat ini sudah 6 juta orang divaksinasi dan 3 juta di antaranya telah diberikan dosis kedua. Berdasar evaluasi pemerintah, vaksinasi sudah nampak memberikan perkembangan positif seperti menurunkan penularan virus corona di kalangan tenaga kesehatan.

Seorang jurnalis di Kabupaten OKU disuntik vaksin COVID-19. ANTARA/Edo Purmana
Seorang jurnalis di Kabupaten OKU disuntik vaksin COVID-19. ANTARA/Edo Purmana

Vaksinasi juga disebut berhasil menurunkan kasus aktif dan tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit rujukan.

"Ini membuktikan bahwa vaksin memperoleh manfaat yang besar dan mengurangi risiko terjadinya keparahan akibat COVID-19," kata Dante.

Dante menyebutkan, dampak program vaksinasi sudah mulai terlihat, di antaranya jumlah tenaga kesehatan (nakes) yang terpapar sudah menurun.

Kemudian terjadi penurunan kasus aktif COVID-19 di semua daerah di Indonesia serta penurunan bed occupancy rate (BOR) di seluruh rumah sakit vertikal yang menangani pasien COVID-19.

“Ini membuktikan vaksin memperoleh manfaat yang besar dan mengurangi risiko terjadi keparahan akibat COVID-19,” kata Dante.

Baca Juga:

1.500 Ojol di Solo Dapat Vaksinasi, Gibran: Ekonomi Harus Segera Pulih

Dia mengatakan, program vaksinasi untuk membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok, sehingga saat ini pemerintah sedang mengatur laju percepatan vaksinasi sesuai ketersediaan vaksin. Mengacu data Kemkes, hingga kini vaksinasi dosis satu sudah mencapai 6,389 juta orang.

Perinciannya 1,749 tenaga kesehatan, 3,807 petugas pelayan publik, dan 1,255 lansia. Sementara dosis kedua sebanyak 2,941 juta orang. Perinciannya 1,273 tenaga kesehatan, 1,642 petugas pelayan publik, dan 38.923 lansia. (Knu)

#COVID-19 #Obat Covid #Kasus Covid #Vaksin Covid-19 #Satgas COVID-19
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Informasi ini diunggah akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela”.
Frengky Aruan - Senin, 09 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Bagikan