Wali Kota Bogor Pastikan Warga Jabodetabek Tak Perlu SIKM

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 08 Mei 2021
Wali Kota Bogor Pastikan Warga Jabodetabek Tak Perlu SIKM

Wali Kota Bogor Bima Arya (ANTARA/HO/Pemkot Bogor)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Warga yang beraktivitas rutin ke Kota Bogor dipastikan tidak memerlukan surat izin keluar masuk (SIKM).

Bagi para pekerja di wilayah aglomerasi Jabodetabek di Kota Bogor hanya perlu surat keterangan kerja.

SIKM berlaku di luar aglomerasi, untuk Jabodetabek tidak perlu.

Baca Juga:

PSI kritik Anies soal SIKM, Begini Respon Wagub DKI

"Orang Jakarta, Depok, Bekasi bekerja di Kota Bogor cukup identitas dan keterangan kerja,” kata Wali Kota Bogor Bima Arya dalam keterangannya kepada wartawan, Sabtu (8/5).

Bima Arya menilai, energi akan cukup banyak terbuang bila seluruh petugas harus disiagakan melakukan pengawasan di titik penyekatan untuk memeriksa berbagai kelengkapan warga yang melintas atau hilir-mudik di Bogor.

Bima lebih memilih, penguatan pengawasan di tingkat mikro dengan melibatkan RT/RW hingga perangkat kelurahan.

“Kami energinya besar di PPKM Mikro ini warga yang datang dari luar sudah ada sistemnya, sudah ada protapnya langsung di-swab antigen dan sebagainya, itu ada,” jelas Bima.

Wali Kota Bogor Bima arya (ANTARA/HO/Pemkot Bogor)
Wali Kota Bogor Bima arya (ANTARA/HO/Pemkot Bogor)

Bima memastikan, mudik dilarang total, semuanya termasuk aglomerasi kawasan Jabodetabek.

Untuk itu, pemkot melakukan pengawasan secara ketat di lapangan sesuai perencanaan yang dilakukan bersama-sama.

“Sekali lagi saya tegaskan yang dilarang adalah mudik,” kata Bima.

Terkait penutupan lokasi wisata, Pemkot Bogor masih menunggu kebijakan terbaru pemerintah pusat.

Baca Juga:

PSI DKI Kritik Anies Soal Aturan SIKM

Sementara ini, Pemkot Bogor memberlakukan surat bebas COVID-19 yang berlaku 1X24 jam bagi setiap orang yang akan berkunjung ke lokasi wisata di Kota Bogor.

Kapolresta Bogor Kota Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan, pengawasan akan dilakukan secara maksimal di enam titik sekat Kota Bogor.

Petugas akan dengan teliti menanyai keperluan pengendara dan penumpang yang menggunakan kendaraan bernopol dari luar Kota Bogor.

"Kalaupun lolos di titik sekat, nanti akan ada pengawasan di wilayah," imbuh Tyo. (Knu)

Baca Juga:

Pemprov DKI: Pemegang SIKM Tetap Tunjukkan Hasil COVID-19 Negatif

#Kota Bogor #Mudik Lebaran #COVID-19
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Sindikat di Bandung dan Bogor Jual Beras ‘Oplosan’ Kualitas Medium dengan Harga Premium, Konsumen Rugi Sampai Miliaran Rupiah
Enam orang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus yang diduga merugikan konsumen hingga miliaran rupiah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 07 Agustus 2025
Sindikat di Bandung dan Bogor Jual Beras ‘Oplosan’ Kualitas Medium dengan Harga Premium, Konsumen Rugi Sampai Miliaran Rupiah
Indonesia
Penumpang Transjabodetabek Bogor-Blok M Tidak Bisa Turun Naik di Terminal Baranangsiang
modifikasi yang dilakukan adalah memindahkan titik penaikan dan penurunan penumpang Transjabodetabek P11 di Kota Bogor, yang semula di Cidangiang dan Terminal Barangnangsiang menjadi di Botani Square.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 29 Juni 2025
Penumpang Transjabodetabek Bogor-Blok M Tidak Bisa Turun Naik di Terminal Baranangsiang
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Bagikan