Wali Kota Bandung Farhan Fokus Atasi Sampah di 100 Hari Kerja, 2026 Janji Sudah Bebas

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 20 Februari 2025
Wali Kota Bandung Farhan Fokus Atasi Sampah di 100 Hari Kerja, 2026 Janji Sudah Bebas

Wali Kota Bandung Muhammad Farhan (kiri) bersama Wakil Wali Kota Bandung Erwin (kanan). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/nym.

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Presiden Prabowo melantik serentak 961 kepala daerah yang terdiri atas 33 gubernur dan 33 wakil gubernur, 363 bupati dan 362 wakil bupati, kemudian 85 wali kota dan wakil wali kota di kompleks Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Kamis (20/2).

Para kepala daerah anyar pun membuat berbagai janji dalam 100 hari kerja memimpin daerah. Termasuk Wali Kota Bandung Muhammad Farhan.

Ia menyatakan, fokus utama 100 hari pemerintahannya adalah mengatasi masalah sampah di Kota Bandung.

"Nomor satu sampah dahulu karena sampah merupakan bagian dari kehidupan kita sehari-hari," ujar Farhan usai dilantik di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Kamis (20/2).

Baca juga:

Menteri LH Apresiasi Jakarta Utara Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah di Indonesia

Ia menegasan, sampah merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari. Namun, tidak ada yang mau bertanggung jawab mengurusnya. Sehingga penting mengubah budaya masyarakat dalam mengelola sampah.

Pihaknya akan sedang mengembalikan pengelolaan sampah dengan tiga tahap utama, yaitu pemusnahan, pengolahan, dan pemilahan. Tahap pertama adalah pemusnahan sampah, mengingat Bandung saat ini berada dalam kondisi darurat akibat banjir sampah.

"Karena masa darurat sekarang adalah pemberantasan dahulu, pemberantasan sampah, dimusnahkan dahulu semua sampah karena sekarang Bandung banjir sampah," ucapnya.

Setelah tahap pemusnahan, proses akan dilanjutkan dengan pengolahan sampah. Baru pada akhir tahun, edukasi tentang pemilahan sampah akan digencarkan.

Saat ini dari 1.560 rukun warga (RW) di Bandung, baru sekitar 400 RW yang berstatus bebas sampah. Di targetkan pada akhir Juni 2025 jumlah RW bebas sampah akan mencapai 500, kemudian pada akhir tahun 2025 sebanyak 1.000 RW. Selanjutnya, pada tahun 2026, seluruh kawasan di Bandung sudah bebas sampah.

#Sampah #Bandung #Pelantikan Kepala Daerah
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Macan Tutul Kabur Dari Lembang Park and Zoo ke Gunung Tangkuban Parahu Bahayakan Nyawa Warga
Kawasan Gunung Tangkuban Parahu sudah cukup banyak penduduk dan menjadi destinasi wisata unggulan Jawa Barat
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Macan Tutul Kabur Dari Lembang Park and Zoo ke Gunung Tangkuban Parahu Bahayakan Nyawa Warga
Indonesia
Polisi Bantah Tembak Gas Air Mata ke Unisba, Dalihnya Tertiup Angin Masuk Kampus
Polda Jabar membantah jajarannya melakukan tembakan gas air mata ke arah kampus Universitas Islam Bandung (Unisba) pada Senin (1/9) malam.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Polisi Bantah Tembak Gas Air Mata ke Unisba, Dalihnya Tertiup Angin Masuk Kampus
Indonesia
Demo Sisakan 28,63 Ton Sampah, Pemprov DKI Kerahkan 750 Personel untuk Lakukan Pembersihan
Pembersihan di lokasi lain, yakni sekitar Mako Brimob Polda Metro Jaya di Kwitang, masih berlangsung.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
 Demo Sisakan 28,63 Ton Sampah, Pemprov DKI Kerahkan 750 Personel untuk Lakukan Pembersihan
Indonesia
Gejolak Demo Berlanjut, Pemprov DKI Pikir Ulang Penarikan Retribusi Sampah dari Warga
Khawatir retribusi sampah menambah beban masyarakat.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
 Gejolak Demo Berlanjut, Pemprov DKI Pikir Ulang Penarikan Retribusi Sampah dari Warga
Indonesia
Warga Bandung Catat! Ini 6 Titik Evakuasi Jika Terjadi Gempa Dahsyat Sesar lembang
Enam titik evakuasi tersebut yakni Taman Tegalega, Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gasibu, Alun-Alun Kota Bandung, Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), dan Lapangan Olahraga Arcamanik.
Wisnu Cipto - Senin, 25 Agustus 2025
Warga Bandung Catat! Ini 6 Titik Evakuasi Jika Terjadi Gempa Dahsyat Sesar lembang
Indonesia
Dinas LH DKI Perkuat Kolaborasi Pengelolaan Sampah Mandiri Kawasan
Kepala Dinas LH DKI menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mengurangi beban sampah yang masuk ke TPST Bantargebang.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 19 Agustus 2025
Dinas LH DKI Perkuat Kolaborasi Pengelolaan Sampah Mandiri Kawasan
Indonesia
Pemprov DKI Kerahkan 1.800 Petugas Kebersihan untuk Bersihkan Sampah selama Rangkaian Acara HUT ke-80 RI di Jakarta
Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menurunkan 1.800 petugas yang disebar di sejumlah titik keramaian.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 15 Agustus 2025
Pemprov DKI Kerahkan 1.800 Petugas Kebersihan untuk Bersihkan Sampah selama Rangkaian Acara HUT ke-80 RI di Jakarta
Indonesia
Pengelolaan PLTSa Putri Cempo Belum Maksimal, Wakil Ketua MPR Singgung Revisi Perpres Sampah
Pengelolaan PLTSa Putri Cempo dinilai belum maksimal. Wakil Ketua MPR, Eddy Soeparno mengatakan, PLTSa tersebut merupakan salah satu proyek strategis nasional.
Soffi Amira - Rabu, 13 Agustus 2025
Pengelolaan PLTSa Putri Cempo Belum Maksimal, Wakil Ketua MPR Singgung Revisi Perpres Sampah
Indonesia
Gubernur Pramono Diminta Kaji Ulang Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Jadi Energi Listrik, RDF Plant Rorotan Disinggung
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana untuk membangun 4 fasilitas Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) dalam rangka mengelola sampah secara jangka panjang dan menyediakan energi bersih.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
Gubernur Pramono Diminta Kaji Ulang Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Jadi Energi Listrik, RDF Plant Rorotan Disinggung
Indonesia
Sindikat di Bandung dan Bogor Jual Beras ‘Oplosan’ Kualitas Medium dengan Harga Premium, Konsumen Rugi Sampai Miliaran Rupiah
Enam orang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus yang diduga merugikan konsumen hingga miliaran rupiah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 07 Agustus 2025
Sindikat di Bandung dan Bogor Jual Beras ‘Oplosan’ Kualitas Medium dengan Harga Premium, Konsumen Rugi Sampai Miliaran Rupiah
Bagikan