Uskup Agung Suharyo Sebut Paus Fransiskus Terpesona dan Bangga dengan Indonesia
Paus Fransiskus terpesona dengan Indonesia. (Foto: Dok. Vatikan)
Merahputih.com - Uskup Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo, menyampaikan bahwa Paus Fransiskus dan rombongannya merasa sangat bangga dan terkesan dengan Indonesia.
Menurut Suharyo, mereka yang mendampingi Paus terus menyampaikan kekaguman dan kebanggaan mereka terhadap Indonesia.
Baca juga:
Pengamanan Paspampres Jaga Paus Fransikus di Kedubes Vatikan
"Paus Fransiskus merasa sangat senang dan puas dengan kunjungannya ke negara kita. Ini baru awal, nanti setelah selesai, perasaan bangga mereka pasti akan semakin kuat," kata Suharyo di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, pada Rabu (4/9).
Kardinal Suharyo juga merasa terharu dengan sambutan istimewa dari pemerintah Indonesia terhadap Paus Fransiskus.
Baca juga:
Pengamanan Gereja Katedral Jelang Misa Agung Paus Fransiskus
Pada kunjungan apostoliknya yang berlangsung dari 3 hingga 6 September 2024, Paus Fransiskus disambut dengan upacara resmi di Istana Negara, yang menurut Suharyo, sangat mengharukan dan penuh keagungan.
Penyambutan terhadap Paus ini, lanjut Suharyo, berbeda dari penyambutan kepala negara lainnya karena Paus Fransiskus tidak hanya merupakan pemimpin Negara Vatikan, tetapi juga memiliki peran dan fungsi khusus yang membedakannya dari kepala negara lain. (waf)
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Ziarah ke Makam Paus Fransiskus, Presiden Abbas: Beliau Akui Palestina tanpa Harus Diminta
Ketua KWI Sebut Paus Leo XIV Manusia Biasa, Ajak Indonesia Atasi Kemiskinan Spiritual Bersama-sama
Vatikan Bersiap untuk Konklaf, Kapel Sistina Dikunci, 6 Nama Mencuat Jadi Calon Kuat
Kardinal Terpidana Tuntut Hak Ikut Konklaf, Picu Ketegangan Baru di Vatikan
Jelang Konklaf, para Kardinal Masuk Karantina, Bersumpah tidak Kontak dengan Dunia Luar
Trump Unggah Gambar AI Dirinya Jadi Paus di Instagram, Uskup Katolik New York Protes
Dokumenter Terakhir Paus Fransiskus Garapan Martin Scorsese Libatkan Remaja Indonesia, Berkisah tentang Dialog Kebudayaan
Konklaf Dimulai 7 Mei, para Kardinal Bersiap mulai dari Saling Mengenal hingga Jalin Persatuan untuk Lanjutkan Legasi Paus Fransiskus
Konklaf Pemilihan Paus Dimulai 7 Mei, Vatikan Pasang Penghambat Informasi dan Pemblokiran Frekuensi untuk Cegah Kebocoran
Belajar Menomorsatukan Kaum Miskin dan Terpinggirkan dalam Misa Pemakaman Paus Fransiskus