Usai PON, Area Megah Stadion Lukas Enembe Harus Dimanfaatkan Secara Ekonomi

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 18 Oktober 2021
Usai PON, Area Megah Stadion Lukas Enembe Harus Dimanfaatkan Secara Ekonomi

Stadion Lukan Enambe. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX diklaim telah berdampak positif bagi sektor transportasi dan pariwisata di Papua. Adanya berbagai infrastruktur harus dijadikan sebagai langkah dongkrak ekonomi masyarakat Papua.

"Pastinya dampak yang paling besar adalah akomodasi, transportasi, makanan dan minuman, serta tidak ketinggalan pariwisata," kata Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Andry Satrio Nugroho di Jakarta, Minggu (18/10).

Baca Juga:

Penonton Tak Dibiarkan Berdiam Diri Saat Upacara Penutupan PON Papua

Andry menegaskan, adanya peningkatan mobilitas yang tinggi di Papua, sehingga PON menjadi ajang yang sangat baik dalam meningkatkan perekonomian di daerah tempat perhelatan tersebut digelar.

Andry mengingatkan, yang jauh lebih penting dari itu adalah bagaimana sarana dan prasarana olahraga yang telah dibangun dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin setelah PON selesai diselenggarakan.

Menurut Andry, jumlah penduduk Papua yang tidak sebanyak Jawa, dan lokasinya yang berada di Timur Indonesia, menjadi tantangan tersendiri untuk memanfaatkan sarana olahraga, terutama Stadion Lukas Enembe yang cukup megah tersebut, agar tetap dapat termanfaatkan pasca-PON.

"Sesuai keinginan Presiden Joko Widodo, agar bagaimana fasilitas PON tentu tidak boleh terabaikan. Nah, ini memang jadi salah satu tantangan bagi Pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Pusat untuk melihat alokasi dari dana pemeliharaan," ungkap Andry.

Hal lain yang dapat dilakukan menurut Andry yakni menggelar acara bertaraf internasional di Papua, sehingga sarana dan prasarana PON dapat kembali dimanfaatkan, seiring dengan memperkenalkan potensi Papua di mata internasional.

"Jadi, jangan hanya diselenggarakan di tujuan wisata yang sudah existing, tapi bisa juga di Papua. Dengan demikian, sarana dan prasarana PON dapat tidak akan terabaikan, sebagaimana yang terjadi di beberapa daerah penyelenggaraan PON sebelumnya," pungkas Andry.

Penutupan PON XX Papua.(Foto: Antara)
Penutupan PON XX Papua.(Foto: Antara)

Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua membawa angin segar bagi pelaku usaha kreatif di Merauke yang menjadi salah satu klaster penyelenggara perhelatan olahraga multicabang itu.

Momentum PON memang dijadikan ajang para pelaku usaha kreatif untuk memperkenalkan dan menjual produk usaha mereka melalui pameran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

"Pameran kemarin itu menjadi titik awal kebangkitan ekonomi kreatif. Sekian lama atau hampir dua tahunan, teman-teman pelaku ekonomi kreatif terdampak pandemi yang luar biasa," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merauke, Benhur Rentandatu dikutip Antara. (*)

Baca Juga:

DKI Gagal Juara Umum, DPRD Singgung Anggaran Besar untuk PON Papua

#PON Papua #Papua #Pekan Olahraga Nasional #Pemulihan Ekonomi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Kogoya berharap kejadian ini menjadi pembelajaran bersama agar ke depan proses serupa dilakukan secara lebih bermartabat dalam menghormati budaya masyarakat Papua.
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Indonesia
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih 
"Kami memahami bahwa mahkota Cenderawasih bukan sekadar benda, melainkan simbol kehormatan dan identitas kultural masyarakat Papua,” kata Dirjen KSDAE Kemenhut Satyawan Pudyatmoko
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih 
Indonesia
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Undius Kogoya, pimpinan KKB Intan Jaya, meninggal karena sakit di Distrik Wandai, Papua Tengah. Ia dikenal terlibat dalam berbagai aksi penyerangan sejak 2022.
Wisnu Cipto - Kamis, 23 Oktober 2025
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Indonesia
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Aksi demonstrasi oleh kelompok Aliansi Mahasiswa Pemuda Peduli Tanah Adat Papua (AMPPTAP) yang berlangsung di kawasan traffic light Abepura, Kota Jayapura, pada Rabu (15/10) siang, berakhir ricuh dan anarkis.
Frengky Aruan - Sabtu, 18 Oktober 2025
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Indonesia
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas
Tindakan tersebut merupakan kejahatan serius yang tidak dapat ditoleransi. Membakar bangunan sekolah merupakan tindakan kriminal yang sangat serius dan tidak dapat diterima.
Dwi Astarini - Rabu, 15 Oktober 2025
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas
Indonesia
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa
Pesawat jenis Caravan C208 dengan nomor registrasi PK-SNA itu membawa barang dan bahan makanan dari Timika, Kabupaten Mimika, menuju Kabupaten Lanny Jaya.
Dwi Astarini - Sabtu, 11 Oktober 2025
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa
Indonesia
Prabowo Lantik Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua, DPR: Peningkatan SDM Jadi Prioritas
Presiden RI, Prabowo Subianto, melantik Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua. DPR menilai, hal itu bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Prabowo Lantik Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua, DPR: Peningkatan SDM Jadi Prioritas
Indonesia
Velix Wanggai Tegaskan Percepatan Pembangunan Papua Butuh Konsolidasi dari Pusat hingga Daerah
Adanya enam provinsi di Tanah Papua memerlukan sinergi dan integrasi yang lebih kuat agar percepatan pembangunan dapat tercapai secara merata.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
Velix Wanggai Tegaskan Percepatan Pembangunan Papua Butuh Konsolidasi dari Pusat hingga Daerah
Indonesia
4 Jasad Korban Longsor Freeport Diterbangkan ke Jakarta, Termasuk 2 Ekspatriat
Dua korban atas nama Victor Manuel Bastida Ballesteros merupakan pekerja ekspatriat asal Chili dan Balisang Telile merupakan pekerja ekspatriat asal Afrika
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
4 Jasad Korban Longsor Freeport Diterbangkan ke Jakarta, Termasuk 2 Ekspatriat
Indonesia
TNI-Polri Berhasil Evakuasi 5 Jenazah Pendulang Emas Korban KKB di Pedalaman Yahukimo
Diduga, pelaku penyerangan terhadap para pendulang yaitu KKB pimpinan Kopitua Heluka.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
TNI-Polri Berhasil Evakuasi 5 Jenazah Pendulang Emas Korban KKB di Pedalaman Yahukimo
Bagikan