Turkiye Sebut 31 Ribu Warga Suriah Telah Kembali ke Negaranya


Aleppo, Suriah. (Foto: Unsplash/Aladdin Hammami)
MerahPutih.com - Hampir 31.000 warga Suriah telah kembali ke rumah sejak jatuhnya Bashar al-Assad. Hal tersebut diungkapkan oleh menteri dalam negeri Turkiye.
Sementara itu, di dalam negeri pada Jumat, warga Suriah berunjuk rasa untuk memperingati hari peringatan guna menghormati para korban rezim al-Assad dan perang saudara selama 13 tahun.
Jutaan orang meninggalkan Suriah setelah perang pada tahun 2011, tetapi sejak jatuhnya al-Assad pada tanggal 8 Desember, ada harapan banyak yang akan kembali.
“Jumlah orang yang kembali [dari Turkiye] adalah 30.663,” Menteri Dalam Negeri Turkiye Ali Yerlikaya mengatakan kepada saluran berita lokal TGRT pada hari Jumat (27/12), dikutip dari Aljazeera.
Baca juga:
Pada hari Selasa, Yerlikaya mengatakan lebih dari 25.000 warga Suriah telah kembali dalam pernyataannya kepada kantor berita negara Anadolu, seraya menambahkan bahwa mereka akan diizinkan meninggalkan dan masuk kembali ke Turkiye tiga kali pada paruh pertama tahun 2025.
Nantinya juga akan dibuka kantor manajemen migrasi di Aleppo, kota kedua Suriah, tempat sebagian besar pengungsi yang tinggal di Turkiye berasal.
Kedutaan Besar Turkiye di Damaskus dibuka kembali pada tanggal 14 Desember, enam hari setelah al-Assad digulingkan oleh pemberontak Hayat Tahrir al-Sham (HTS). (ikh)
Bagikan
Berita Terkait
Indonesia Kecam Serangan Israel ke Suriah, Dorong Gencatan Senjata dan Dialog Damai

20 Orang Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Gereja Suriah

Bukti Pengakuan Dunia, Akhirnya Bendera Baru Suriah Berkibar di Markas PBB

Operasi Militer di Basis Loyalis Assad Dinyatakan Selesai, Ribuan Tewas

Israel Luncurkan Serangan Udara ke Suriah Selatan

Uni Eropa Bahas Masa Depan Suriah Akhir Januari ini, Sanksi akan Dicabut

Delegasi Suriah Kunjungi Arab Saudi, Pertama Kali Setelah Bashar al-Assad Digulingkan

Turkiye Sebut 31 Ribu Warga Suriah Telah Kembali ke Negaranya

Sempat Umumkan Kerahkan 900 Tentara, Pentagon Akui Kini ada 2.000 Pasukan AS di Suriah

Indonesia Belum Mau Akui Pemerintah Baru Suriah Pengganti Rezim Assad
