Topan Krathon, Provinsi Fujian Tangguhkan Layanan Feri
Ilustrasi topan.(foto:pexels-george-desipris)
MERAHPUTIH.COM - TOPAN Krathon memicu badai, memaksa Otoritas maritim Provinsi Fujian, China, menangguhkan mayoritas pelayaran feri penumpang. Sebanyak 73 dari 74 rute feri di seluruh provinsi itu dihentikan sementara. Satu rute yang masih dibuka digunakan untuk mengevakuasi wisatawan dari Pulau Gulangyu. Nantinya, jika kekuatan angin mencapai tingkat 6, rute yang tersisa juga akan ditangguhkan.
Seperti dilansir ANTARA, Pusat Meteorologi Nasional China meneybut topan ke-18 tahun ini tersebut berpusat di timur laut Laut China Selatan pada Rabu (2/10) pagi, sekitar 125 km sebelah barat daya Kota Kaohsiung di Taiwan. Kecepatan angin maksimum di dekat pusatnya mencapai 48 meter per detik. Itu setara dengan badai level 15.
Baca juga:
Topan Krathon diperkirakan akan bergerak ke timur laut dengan kecepatan 5 hingga 10 km per jam dan diperkirakan tiba di pesisir barat daya Pulau Taiwan antara Rabu malam hingga Kamis (3/10) pagi.
Selain penghentian pelayaran, 110 proyek terkait dengan perairan pesisir di Fujian telah ditutup. Sebanyak 246 kapal konstruksi menepi untuk mencari tempat berlindung.
Kapal penyelamat, helikopter, kapal patroli, dan penyeret pelabuhan telah dikerahkan sebagai bagian dari persiapan darurat.(*)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
China Kerahkan 100 Kapal AL Imbas Pernyataan Kontroversial PM Jepang
Filipina Dihantam Topan Super Fung-wong di Tengah Status Darurat Nasional, 1,4 Juta Rakyat Terdampak
Topan Kalmaegi Bergerak ke Kamboja, Tewaskan 193 Orang di Filipina dan Vietnam
Topan Kalmaegi Tewaskan 142 Orang, Presiden Filipina Tetapkan Status Darurat Nasional
Topan Kalmaegi Akibatkan 114 Orang Meninggal dan 127 Orang Hilang di Filipina
Filipina Diamuk Topan Kalmaegi, 114 Orang Tewas dan 127 Hilang
Badai Melissa Melintasi Kuba, Haiti, dan Jamaika, Tewaskan Puluhan Orang dan Tinggalkan Jejak Kehancuran
Badai Melissa Mengamuk di Jamaika, Disebut Badai Terkuat di 2025
8 Orang Tewas, 22 Ribu Penduduk Terpaksa Mengungsi Menyusul Badai Tropis Fengshen yang Terjang Filipina
Rayakan Hari Ulang Tahun ke-76 Republik Rakyat China, Xo Jinping Tegaskan Satu Negara, Dua Sistem