Parenting

Pilih-Pilih Sabun Bayi yang Aman, ini Tipsnya

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 08 Agustus 2018
Pilih-Pilih Sabun Bayi yang Aman, ini Tipsnya

Ilustrasi. (Foto: Pixabay/platinumportfolio)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PEMILIHAN produk perawatan kulit untuk bayi sangat penting. Hal itu karena bayi memiliki kulit yang masih rapuh dan sensitif.

Produk perawatan bayi memiliki berbagai jenis penawaran menarik ataupun kelebihan lainnya. Tapi, tetap harus hati-hati atau pilih-pilih.

Berikut Merahputih.com sajikan tips memilih sabun bayi yang aman, seperti dilansir iStyle.


1. Perhatikan bahan yang terkandung dalam sabun

Bayi saat sedang mandi. (Foto: Pixabay/Scozzy)
CaptionBayi saat sedang mandi. (Foto: Pixabay/Scozzy)

Biasakan selalu teliti membaca komposisi bahan yang terkandung dalam sabun bayi. Hindari memilih sabun yang mengandung zat-zat berbahaya yaitu paraben, phenoxyethanol, dan Phtalate.


2. Pilih sabun dengan kadar pH yang mendekati kulit

Pilih sabun bayi dengan tekstur ringan yang mengandung pH yang mendekati kulit bayi yaitu sekitar 5,5-6,5. Jangan menggunakan sabun bayi yang mengandung zat warna atau pun parfum yang berpotensi menimbulkan alergi.


3. Pilih sabun yang mengandung vitamin

Bayi sedang mandi. (Foto: Pixabay/nadeem1991)
Bayi sedang mandi. (Foto: Pixabay/nadeem1991)

Kulit bayi cukup rentan membutuhkan nutrisi tambahan. Pilih sabun yang mengandung vitamin untuk memberikan perlindungan kulit, menenangkan serta tidak meninggalkan efek kering setelah mandi.


4. Pilih sabun yang mengandung bahan-bahan alami

Pastikan memilih sabun bayi dengan kandungan bahan-bahan alami yang membantu menjaga kelembutan kulit bayi.


5. Pilih sabun yang telah teruji secara dermatologis

Tidak banyak sabun bayi yang telah teruji secara dermatologis. Nah, kamu sebaiknya mencari tahu apakah sabun bayi yang kamu pakai telah teruji atau belum. (*)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Resep Cheesecake Menggunakan Greek Yogurt ala Putri Habibie

#Bayi
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Penemuan Bayi Laki-laki di Gerobak PKL Gegerkan Warga Sragen
Bayi dalam kondisi telanjang terbungkus kain atau jarik dengan tali pusar yang sudah terpotong, tapi belum steril.
Dwi Astarini - Minggu, 23 November 2025
Penemuan Bayi Laki-laki di Gerobak PKL Gegerkan Warga Sragen
Indonesia
Bayi 5 Bulan Ibu Korban KDRT Dibawa Lari Suami, Polisi Anggap Kasus Selesai Kekeluargaan
Polres Pesanggarahan pun menegaskan kasus KDRT dan bayi dibawa lari itu dianggap telah selesai secara kekeluargaan.
Wisnu Cipto - Jumat, 14 November 2025
Bayi 5 Bulan Ibu Korban KDRT Dibawa Lari Suami, Polisi Anggap Kasus Selesai Kekeluargaan
Indonesia
Ibu di Pesanggrahan Jadi Korban KDRT, Bayi 5 Bulan Dibawa Lari Suami
Korban LI mengungkapkan dirinya kerap mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dari suaminya.
Wisnu Cipto - Jumat, 14 November 2025
Ibu di Pesanggrahan Jadi Korban KDRT, Bayi 5 Bulan Dibawa Lari Suami
Indonesia
Bayi Dikubur Hidup-Hidup di Banyuwangi, DPR Serukan Alarm Sosial Pentingnya Edukasi KB
Komisi IX DPR menyampaikan keprihatinan mendalam atas kasus tragis bayi yang dikubur hidup-hidup oleh orang tuanya di Desa Alasbuluh, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur
Wisnu Cipto - Minggu, 09 November 2025
Bayi Dikubur Hidup-Hidup di Banyuwangi, DPR Serukan Alarm Sosial Pentingnya Edukasi KB
Lifestyle
Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami
Lavender dan chamomile kerap menjadi pilihan utama dalam praktik mindful parenting.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami
Indonesia
Dugaan Malapratik Amputasi Tangah Bayi Arumi, Majelis Profesi Periksa 89 Tenaga Medis Bima
89 nakes yang diperiksa terdiri dari 27 orang yang bertugas di Puskesmas Bolo, 24 dari RS. Sondosia dan 38 dari RSUD Bima.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 Juli 2025
Dugaan Malapratik Amputasi Tangah Bayi Arumi, Majelis Profesi Periksa 89 Tenaga Medis Bima
Indonesia
Stop! Bahaya Asap Rokok di Baju Mengancam Nyawa Bayi, Begini Cara Menyelamatkannya
Menurut Prof. Allen, asap tembakau mengandung berbagai karsinogen berbahaya, seperti arsenik, benzena, kadmium, asetaldehida, formaldehida, hidrazin, timbal, dan nikel
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 Juli 2025
Stop! Bahaya Asap Rokok di Baju Mengancam Nyawa Bayi, Begini Cara Menyelamatkannya
Indonesia
Komisi III DPR Desak Polisi Usut Tuntas Sindikat Perdagangan Bayi Lintas Negara
Anak-anak adalah masa depan bangsa
Angga Yudha Pratama - Rabu, 16 Juli 2025
Komisi III DPR Desak Polisi Usut Tuntas Sindikat Perdagangan Bayi Lintas Negara
Lifestyle
Penyebab dan Penanganan Kuning pada Bayi Baru Lahir, Waspada Bahaya Dehidrasi ASI
Penting untuk digarisbawahi, penanganan breastfeeding jaundice bukanlah dengan menghentikan pemberian ASI
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
Penyebab dan Penanganan Kuning pada Bayi Baru Lahir, Waspada Bahaya Dehidrasi ASI
Lifestyle
Dokter Tekankan Pentingnya Gaya Hidup Sehat untuk Program Bayi Tabung
Dengan teknologi yang lebih canggih dalam pengolahan embrio, tingkat keberhasilan yang sebelumnya sekitar 20 persen kini meningkat menjadi 40 persen.
Angga Yudha Pratama - Selasa, 08 April 2025
Dokter Tekankan Pentingnya Gaya Hidup Sehat untuk Program Bayi Tabung
Bagikan