Tips Ampuh Detoks Media Sosial

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Minggu, 24 Oktober 2021
Tips Ampuh Detoks Media Sosial

Kenali tips detoks media sosial (Foto: unsplash/robin_rednine)

Ukuran:
14
Audio:

MEDIA sosial memberikan sejumlah dampak positif, seperti halnya orang-orang jadi lebih mudah terhubung. Tapi, disisi lain, media sosial pun bisa memberi tekanan pada hidup.

Sejumlah orang pun ada kemungkinan bertindak berlebihan, agar konten yang diunggah terlihat menarik di media sosial, atau punya kebiasaan buruk di media sosial.

Baca Juga:

Cara Move On Dari Kecanduan Media Sosial, Nomor 3 Solusi Terbaik!

Melihat hal tersebut, perusahaan keamanan siber Kaspersky memberikan sejumlah tips yang bisa dilakukan untuk rehat sejenak dari media sosial.

Ada beberapa cara untuk detoks media sosial (Foto: pixabay/pexels)

Seperti yang dilansir dari laman Antara, tips yang pertama yakni kurangi paparan konten. Hal ini bisa kamu lakukan dengan berhenti mengikuti atau unfollow siapa pun, yang kamu rasa tidak mendapat manfaat dari konten yang diunggah.Apabila kamu merasa tidak enak, gunakan fitur membisukan atau mute akun-akun tersebut.

Tips yang kedua yaitu kontak reguler. Media sosial biasanya tak sekadar melihat konten semata, tapi juga dapat menjadi tempat berkomunikasi dengan teman dan keluarga.

Berkomunikasi dengan berbagai platform, tentu dapat menghabiskan waktu, karena harus mengecek setiap aplikasi. Agar lebih efisien, gunakankan satu atau dua platform saja untuk berkomunikasi.

Dengan begitu, waktu yang kamu butuhkan untuk memeriksa platform lain akan berkurang, dan tentunya kamu tidak akan terlewat pesan-pesan penting.

Pentingnya rehat sejenak dari media sosial (Foto: pexels/fancycrave)

Tips Ketiga yakni menata notifikasi. Kendati telah menyembunyikan aplikasi media sosial, rasa ingin mengecek bisa timbul lagi saat melihat notifimasi. Karena itu, cobalah untuk mematikan notifikasi, agar tidak terpikir untuk membuka media sosial.

Baca Juga:

Ketergantungan Media Sosial Menimbulkan Sindrom FOMO

Tips keempat yaitu mengatur waktu. Saat ini banyak aplikasi yang sudah menyediakan fitur mengatur waktu bermain media sosial. Kabar baiknya, aplikasi tersebut tidak perlu diunduh, karena secara otomatis sudah tersedia pada sistem operasi Android dan iOS.

Aplikasi tersebut bernama ScreenTime atau durasi waktu di perangkat iOS, dan Digital Wellbeing di Android. Atur durasi mengakses media sosial pada waktu tertentu, dengan fitur tersebut.

Tips kelima yakni istirahat dari internet. Saat memulai sesuatu yang baru hal yang penting dan tersulit yakni membangun sebuah kebiasaan baru. Buatlah resolusi apabila kamu ingin detoks media sosial. Seperti halnya satu minggu tidak membuka media sosial. Selagi tidak mengakses media sosial, kamu bisa merencanakan kegiatan lain, yang tiak melibatkan internet. (Ryn)

Baca juga:

Yuk Sembuh dari Ketergantungan Media Sosial Biar 'Sane'

#Media Sosial
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Dunia
19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur
Demonstrasi, yang disebut sebagai protes Generasi Z, dimulai setelah pemerintah memblokir platform seperti Facebook, X, dan YouTube, dengan alasan perusahaan-perusahaan itu gagal mendaftar dan tunduk pada pengawasan pemerintah.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur
Dunia
Nepal Akhirnya Cabut Larangan Media Sosial setelah Protes Besar Menewaskan 19 Orang
Massa mengepung gedung Parlemen sebelum polisi melepaskan tembakan ke arah para demonstran.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Nepal Akhirnya Cabut Larangan Media Sosial setelah Protes Besar Menewaskan 19 Orang
Dunia
Nepal Bergejolak Tolak Pelarangan Media Sosial dan Serukan Penindakan Korupsi, Sedikitnya 16 Tewas
Media Nepal melaporkan polisi menggunakan peluru tajam terhadap para demonstran.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Nepal Bergejolak Tolak Pelarangan Media Sosial dan Serukan Penindakan Korupsi, Sedikitnya 16 Tewas
Indonesia
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Polisi kini masih memburu akun media sosial, yang menyebarkan provokasi demo hingga penjarahan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Indonesia
Provokasi Bakar Bandara Soetta di TikTok, Pekerja Swasta Jadi Tersangka
Meski telah ditetapkan sebagai tersangka, penyidik tidak melakukan penahanan terhadap CS, melainkan mewajibkan yang bersangkutan untuk melapor dua kali dalam sepekan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Provokasi Bakar Bandara Soetta di TikTok, Pekerja Swasta Jadi Tersangka
Indonesia
Layanan TikTok Live Dikabarkan Dimatikan
Sebelumnya, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo sebelumnya mengemukakan rencana untuk memanggil penyedia platform media sosial seperti Meta dan TikTok guna membahas penanganan konten-konten provokatif di media sosial.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
Layanan TikTok Live Dikabarkan Dimatikan
Lifestyle
Terima Challenge Ekstrem, Streamer Prancis Jean Pormanove Meninggal saat Siaran Langsung
Polisi Prancis kini menyelidiki kematian streamer 46 tahun itu.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
 Terima Challenge Ekstrem, Streamer Prancis Jean Pormanove Meninggal saat Siaran Langsung
Dunia
Australia Masukkan YouTube ke Larangan Media Sosial untuk Anak-Anak di Bawah 16 Tahun
Ini bukanlah satu-satunya solusi, tapi ini akan membuat perbedaan.
Dwi Astarini - Kamis, 31 Juli 2025
  Australia Masukkan YouTube ke Larangan Media Sosial untuk Anak-Anak di Bawah 16 Tahun
Indonesia
Legislator PKB Usulkan Pembatasan Akun Ganda Media Sosial dalam RUU Penyiaran
Akun ganda sering kali disalahgunakan untuk tujuan negatif, dari penyebaran hoaks hingga penipuan.
Dwi Astarini - Rabu, 16 Juli 2025
Legislator PKB Usulkan Pembatasan Akun Ganda Media Sosial dalam RUU Penyiaran
Indonesia
Keberatan Platform Digital User Generated Content Diatur UU Penyiaran
DPR ingin pengaturan penyiaran platform digital dapat dijadikan satu terlebih dahulu dengan penyiaran konvensional ke dalam RUU Penyiaran sebab menyasar substansi yang sama.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 16 Juli 2025
Keberatan Platform Digital User Generated Content Diatur UU Penyiaran
Bagikan