Relasi

Cara Move On Dari Kecanduan Media Sosial, Nomor 3 Solusi Terbaik!

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Senin, 09 Juli 2018
Cara Move On Dari Kecanduan Media Sosial, Nomor 3 Solusi Terbaik!

Media sosial adalah panggung sandiwara (Foto: Pexels/Fancycrave.com)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SEKARANG ini orang sulit sekali hidup tanpa media sosial. Kamu pasti termasuk salah satunya. Banyaknya aplikasi media sosial memang membuat semua orang kecanduan. Seakan, media sosial menjadi jawaban atas hampanya kehidupan nyata.

Media sosial sebenarnya tidak salah. Yang salah adalah penggunanya. Kenyataan yang ada media sosial membuat seseorang mengisolasi dirinya dari kehidupan nyata. Lebih parahnya lagi media sosial juga membuat mereka cemburu dengan orang lain.

Misalnya saat seseorang tidak bisa pergi ke suatu tempat. Namun ia melihat temannya dapat mengunjungi tempat itu. Dalam kolom komentar, ia akan mengatakan "Wah keren banget tempatnya" kepada temannya itu. Namun, bisa jadi di dalam hati ia memendam rasa iri karena keduluan.

Karena itu sangat penting untuk kamu mengatasi kecanduan media sosial. Cukup gunakan media sosial sekadarnya. Jangan sampai terlarut lama, seakan waktu kosongmu hanya untuk mengecek media sosial.

Kamu bisa move on dari kecanduan media sosial dengan cara ini.

1. Media Sosial Tidaklah Nyata

Tidak ada gunanya terkenal di media sosial (Foto: Pexels/Pixabay)

Media sosial tidak pernah nyata bagi penggunanya. Mungkin kamu bisa terkenal di media sosial. Tapi selanjutnya apa? Kamu tetap memiliki panggung, tapi di dunia yang tidak pernah ada. Lalu, misalnya kamu menggemari seseorang melalui media sosial. Tapi apakah kamu sebenarnya tahu, cerita sebenarnya dari orang itu? Percayalah tidak semua orang bahagia di media sosial. Toh untuk apa memposting kesedihan di media sosial bukan? Mayoritas postingan adalah tentang kebahagiaan.

2. Batasi Waktu Penggunaan

Lakukan secara bertahap (Foto: Pexels/kaboompics)

Masalah kecanduan apapun harus diatasi dengan membatasinya. Terkait media sosial, kamu harus mengatasinya dengan memberikan batasan waktu. Cara ini memang sulit. Tapi kamu tidak perlu khawatir. Kamu bisa menjalaninya dengan cara bertahap. Misalnya kamu biasa terlarut di media sosial selama tiga jam. Kuatkan diri kamu, mulai besok cobalah membuka media sosial hanya dalam waktu 2,5 jam. Seterusnya, kurangi waktu pemakaian sedikit demi sedikit.

3. Media Sosial Bukan Bak Sampah

Yang ada kamu tidak menjaga privacy. (Foto: Pexels/Pixabay)

Tidak jarang saat seseorang sedih, media sosial adalah wadah pelampiasan. Caranya dengan menulis status sedang sedih di akun media sosial. Tentu hal ini malah membuka 'dapur' kamu sendiri. Karenanya, jagalah privacy kamu di media sosial kamu. Lalu, saat kamu sedih jangan pernah melihat kebahagiaan orang lain di media sosial. Yang ada kamu malah merasa bahwa dunia ini tidak pernah adil. So, bersikap bijak ya.

4. Media Sosial Bukan Untuk Waktu Luang

Lebih baik untuk kegiatan lain (Foto: rawpixel)

Saat kamu tidak ada kerjaan tidak perlu membuka media sosial. Carilah hal lain yang lebih bermanfaat. Misalnya membaca buku. Atau kalau kamu ingin meringankan pikiran, kamu bisa menonton film untuk mengusir rasa bosan. Jika memang sulit lepas dari gawai, lebih baik kamu membuka portal berita online. Dengan membaca artikel, kamu bisa menambah wawasan.

Sahabat Merah Putih, yuk move on dari kecanduan media sosial. Sayangi waktu kamu untuk melakukan kegiatan bermanfaat. (ikh)

Baca juga: Penentuan Batas Usia Pemakai Gawai Cegah Perundungan

#Media Sosial #Gawai #Gadget
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Imbas Konten Pornografi, X Harus Bayar Denda Rp 80 Juta ke Pemerintah
X telah membayar denda Rp 80 juta ke pemerintah. Hal itu imbas dari konten pornografi yang tersebar di platform tersebut.
Soffi Amira - Minggu, 14 Desember 2025
Imbas Konten Pornografi, X Harus Bayar Denda Rp 80 Juta ke Pemerintah
Indonesia
Polda Jabar Bakal Selidiki YouTuber Resbob Terkait Dugaan Ujaran Kebencian
Kasus ini mencuat setelah dalam salah satu siaran di YouTube, Resbob melontarkan ucapan bernada penghinaan terhadap pendukung Persib dan masyarakat Sunda. Tayangan tersebut kemudian viral dan memicu kemarahan publik.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 Desember 2025
Polda Jabar Bakal Selidiki YouTuber Resbob Terkait Dugaan Ujaran Kebencian
Indonesia
DPR Usul Buzzer Bisa Langsung Diusut Tanpa Aduan, Revisi UU ITE Kembali Diungkapkan
Agar dilakukan revisi terhadap Undang-Undang ITE, agar konten dari buzzer yang berpotensi memicu kerusuhan dapat ditindak tanpa harus melalui delik aduan.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 08 Desember 2025
DPR Usul Buzzer Bisa Langsung Diusut Tanpa Aduan, Revisi UU ITE Kembali Diungkapkan
Indonesia
Indonesia Resmi Atur Anak di Ruang Digital, Sanksi Bagi Platform Tengah Dirumuskan
PP Tunas juga tidak hanya mengatur media sosial, tetapi juga mengatur seluruh penyelenggara sistem elektronik (PSE) mengingat semua platform digital juga memiliki fitur komunikasi dengan orang tidak dikenal.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 08 Desember 2025
Indonesia Resmi Atur Anak di Ruang Digital, Sanksi Bagi Platform Tengah Dirumuskan
Indonesia
Menkomdigi Tegaskan Batas Usia Pengguna Medsos Wajib Dipatuhi, PSE Siap Kena Sanksi
Meutya Hafid menegaskan batas usia anak untuk akun media sosial dalam PP Tunas. PSE wajib mematuhi aturan atau menerima sanksi dari pemerintah.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 08 Desember 2025
Menkomdigi Tegaskan Batas Usia Pengguna Medsos Wajib Dipatuhi, PSE Siap Kena Sanksi
Dunia
Larangan Medsos di Australia, Meta Mulai Keluarkan Anak-Anak dari Instagram dan Facebook
Diperkirakan, 150 ribu pengguna Facebook dan 350 ribu akun Instagram akan terdampak.
Dwi Astarini - Kamis, 04 Desember 2025
 Larangan Medsos di Australia, Meta Mulai Keluarkan Anak-Anak dari Instagram dan Facebook
Indonesia
Buntut Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Pramono Kaji Pembatasan Medsos Bagi Siswa
Pemprov akan menerapkan sanksi bagi pelaku pelanggaran dan menegakkan aturan secara konsisten.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 19 November 2025
Buntut Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Pramono Kaji Pembatasan Medsos Bagi Siswa
Lifestyle
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai tanggal peluncuran perdananya di Indonesia
Angga Yudha Pratama - Jumat, 14 November 2025
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Fun
JBL Hadirkan BandBox, Speaker dan Ampli Berbasis AI untuk Musisi Modern
JBL meluncurkan BandBox, ampli pintar dan speaker portabel berbasis AI dengan teknologi pemisahan vokal-instrumen real-time.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
JBL Hadirkan BandBox, Speaker dan Ampli Berbasis AI untuk Musisi Modern
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Mark Zuckerberg Sebut, Jika Perang antara AS dan Iran Pecah, Dunia akan Kehilangan Media Sosial Instagram hingga Google
Tidak ditemukan pernyataan resmi atau pemberitaan kredibel tentang Mark Zuckerberg yang mengaitkan konflik Iran-AS dengan matinya Google atau internet secara global.
Dwi Astarini - Senin, 10 November 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Mark Zuckerberg Sebut, Jika Perang antara AS dan Iran Pecah, Dunia akan Kehilangan Media Sosial Instagram hingga Google
Bagikan