Tips Agar Tidak Terjebak Penipuan Online Selama Musim Lebaran

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Minggu, 01 Mei 2022
Tips Agar Tidak Terjebak Penipuan Online Selama Musim Lebaran

Kenali Tips mencegah penipuan online. (Foto: Pixabay/b_a)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SEDARI Ramadan hingga memasuki musim libur Lebaran, jumlah transaksi keuangan kian meningkat. Banyak orang yang berbelanja berbagai kebutuhan setelah mendapat tunjangan hari raya (THR). Karena itu, penting bagi masyarakat untuk mewaspadai berbagai potesi penipuan online yang sering terjadi pada periode ini.

Menurut layanan keuangan digital Flip, beberapa kasus penipuan online mudah ditemui. Adapun beberapa di antaranya penipuan undian menang THR. Situs belanja online palsu, pinjaman online ilegal, voucher belanja gratis tiruan, munculnya akun palsu mirip kanal resmi perusahaan, serta modus permintaan pembaruan data.

Guna mencegah penipuan online yang marak terjadi di momen menjelang atau saat Lebaran, ada beberapa tips dari Flip seperti yang dikutip dari laman Antara.

Baca juga:

Survei: Penipuan Kencan Online di Asia Tenggara Sangat Tinggi

Tips Mencegah Penipuan Online Selama Lebaran
Hati-hati dengan tautan yang tidak jelas sumbernya. (Foto: Pexels/Cottonbro)

Tips pertama, jangan sembarang klik tautan yang mencurigakan. Sejumlah pihak tidak bertanggung jawab, biasanya memanfaatkan link serta tautan untuk melakukan penipuan. Termasuk untuk kepentingan memperoleh transaksi uang atau data pribadi.

Pada momen seperti ini, kerap bermunculan sejumlah tautan palsu yang mengatasnamakan perusahaan, untuk membagi-bagikan voucher belanja, THR, hingga door prize lebaran.

Biasanya pelaku kejahatan penipuan online akan memberikan pesan yang menarik bagi korban, dengan iming-iming mendapat manfaat tertentu, apabila mengikuti prosedur masuk ke dalam tautan tersebut. Selain itu, tautan mencurigakan biasanya dibuat mirip dengan website atau tautan resmi perusahaan yang asli.

Karena itu, sebelum kamu mengklik tautan yang diterima, pastikan bahwa tautan itu resmi dari perusahaan. Kemudian, kamu jangan mudah tergiur dengan ajakan masuk ke link palsu yang berkedok hadiah ataupun pembaruan data pribadi.

Baca juga:

Hati-Hati Penipuan, Aplikasikan Tips Jitu Ikut Lelang Daring Mobil

Tips Mencegah Penipuan Online Selama Lebaran
Selalu awas dalam berbelanja online. (Foto: Pexels/Karolina Grabwoska)

Tips kedua, jangan bagikan kode One Time Password (OTP). Kode OTP merupakan kode verfikasi atau kata sandi sebagai salah satu lapisan keamanan ketika bertransaksi online. Para penjahat yang berniat mengambil alih akun seseorang atau bertransaksi dengan memanfaatkan aplikasi milik orang lain secara ilegal, akan mencuri kode OTP yang kita terima.

Ketika bertransaksi secara online serta menerima kode OTP resmi dari perusahaan, baik dari SMS atau email, pastikan kode itu tidak diketahui oelh orang lain. Terlebih bila kamu tidak pernah meminta kode OTP ke penyedia layanan.

Tapi, apabila kamu mengalami pembajakan OTP, segeralah hubungi call center resmi perusahaan atau penyedia jasa layanan transaksi onlien itu.

Tips yang ketiga, gunakan kanal resmi komunikasi perusahaan. Cara paling aman untuk memastikan keabsahan informasi yang sedang kamu gunakan, yaitu menghubungi langsung kanal komunikasi resmi perusahaan atau penyedia jasa serta layanan transaksi online.

Kendati demikian, kamu harus tetap waspada, karena saat ini banyak penjahat siber tidak bertanggung jawab, yang memperdaya konsumen dengan membuat kanal-kanal komunikasi palsu yang mirip dengan kanal resmi perusahaan.

Guna melindungi pengguna serta mendukung kebutuhan transaksi uang secar aman dan nyaman saat lebaran, Flip mengimbau masyarakat serta pengguna untuk memanfaatkan kanal komunikasi resmi flip, saat membutuhkan informasi layanan transaksi keuangan. (Ryn)

Baca juga:

Waspada Penipuan Investasi Aset Kripto

#Belanja Online #Lebaran #Penipuan
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Indonesia
Kisah Kocak Staf DPR Gadungan: Janji Lolos Polisi, Uang Korban Dipakai Beli Barang Kampung Hingga Bayar Utang
AR sengaja menggunakan identitas palsu sebagai staf anggota Dewan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 14 Oktober 2025
Kisah Kocak Staf DPR Gadungan: Janji Lolos Polisi, Uang Korban Dipakai Beli Barang Kampung Hingga Bayar Utang
Indonesia
Polisi Tangkap Penipu Berkedok Staf DPR, Janjikan Korban Jadi Anggota Polri dengan Setoran Rp 750 Juta
Bermodus sebagai 'Orang Dalam', penipu berkedok staf DPR terancam 4 tahun penjara.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 14 Oktober 2025
Polisi Tangkap Penipu Berkedok Staf DPR, Janjikan Korban Jadi Anggota Polri dengan Setoran Rp 750 Juta
Indonesia
Buronan CEO Investree Adrian Asharyanto Gunadi Dibawa Pulang ke RI Lewat Mekanisme NCB to NCB
CEO Investree Adrian Asharyanto Gunadi (AAG) telah ditetapkan sebagai buronan internasional melalui Red Notice Interpol sejak November 2024.
Wisnu Cipto - Sabtu, 27 September 2025
Buronan CEO Investree Adrian Asharyanto Gunadi Dibawa Pulang ke RI Lewat Mekanisme NCB to NCB
Lifestyle
Belanja Cepat, Kebiasaan Baru Kaum Urban
Sejalan dengan urbanisasi, gaya hidup serbacepat, serta perkembangan infrastruktur logistik di Indonesia.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
  Belanja Cepat, Kebiasaan Baru Kaum Urban
Dunia
Penipu dari Serial Netflix ‘Tindler Swindler’ Ditangkap di Georgia
Leviev ditahan setelah tiba di Bandara Batumi, Georgia barat daya. Demikian disebutkan Kementerian Dalam Negeri Georgia, Senin (15/9).
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Penipu dari Serial Netflix ‘Tindler Swindler’ Ditangkap di Georgia
Lifestyle
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Online Tiap Hari, ini 5 Modus yang Harus Diwaspadai
Ratusan orang menjadi korban penipuan online setiap harinya. Maka dari itu, Posko Bantuan Keliling hadir di Jawa Barat dan Banten. Masyarakat akan diedukasi secara langsung mengenai transaksi digital yang aman.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Online Tiap Hari, ini 5 Modus yang Harus Diwaspadai
Indonesia
Korban Penipuan Online Rugi hingga Rp 4,6 Triliun, Komisi III DPR: Bentuk Satgas Pemberantasan Scam
Jumlah korban yang sangat besar menunjukkan betapa seriusnya ancaman kejahatan siber terhadap masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 20 Agustus 2025
Korban Penipuan Online Rugi hingga Rp 4,6 Triliun, Komisi III DPR: Bentuk Satgas Pemberantasan Scam
Indonesia
IdEA Beri Peringatan Keras Soal Fenomena 'Rojali' dan 'Rohana' yang Bikin Transaksi Turun Drastis
Penurunan rata-rata belanja bulanan ini, yang berkisar 13 persen dari Rp543.000 menjadi Rp470.000, mencerminkan fenomena konsumen yang semakin selektif dan berhati-hati
Angga Yudha Pratama - Rabu, 20 Agustus 2025
IdEA Beri Peringatan Keras Soal Fenomena 'Rojali' dan 'Rohana' yang Bikin Transaksi Turun Drastis
Indonesia
Menko Airlangga Bantah Penurunan Daya Beli, Klaim Belanja Online Terus Naik
Airlangga tidak menyebutkan berapa transaksi yang tercatat pada triwulan I dan triwulan II tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 05 Agustus 2025
Menko Airlangga Bantah Penurunan Daya Beli, Klaim Belanja Online Terus Naik
Indonesia
Koperasi BMT Muamaroh Digeledah, 205 Korban Harap Dana Kembali
Sejauh ini, 205 korban telah memberikan kuasa hukum kepada tim Andre Scondery, Ahmadi, dan Afa Sukuan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 15 Juli 2025
Koperasi BMT Muamaroh Digeledah, 205 Korban Harap Dana Kembali
Bagikan