Timor Tengah Utara Alokasikan 11.000 Ekor Sapi ke Jakarta

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 04 Maret 2017
Timor Tengah Utara Alokasikan 11.000 Ekor Sapi ke Jakarta

Menteri BUMN Rini M Soemarno menyerahkan sapi bantuan di Jember. (ANTARA FOTO/Seno)

Ukuran:
14
Audio:

Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur mengalokasikan sebanyak 11.000 ekor sapi untuk diantarpulaukan ke Jakarta guna memenuhi kebutuhan daging nasional dalam tahun ini.

"Saya meminta untuk tahun ini kuota sapi dari Timor Tengah Utara sebanyak 11.000 ekor untuk kegiatan antarpulau," kata Bupati Timor Tengah Utara Raymundus Sau Fernandes saat dihubungi Antara dari Kupang, Sabtu.

Menurutnya, kuota sapi yang diantarpulaukan dari daerah setempat pada tahun 2016 masih terbatas dengan kisaran 6.000 sampai 7.000 ekor.

"Tahun lalu banyak sapi yang tidak bisa dijual karena kuotanya habis dan itu merugikan para petani peternak kami," katanya pula.

Untuk itu, menurutnya, jumlah kuota sapi dalam tahun ini perlu ditambah menjadi 11.000 ekor untuk membantu petani peternak setempat memasarkan sapi-sapi yang mereka miliki.

"Kalau dengan 11.000 ekor pasti akan jelas membantu para petani peternak yang ada terutama yang sudah berkembang melalui kelompok-kelompok program Sari Tani maupuan kelompok lain," katanya.

Raymundus menjelaskan, populasi sapi di daerahnya sempat mengalami penurunan pada tahun 2010 lalu menjadi 83.000 ekor, namun dalam perjalanan sudah mengalami kenaikan menjadi 128.000 ekor.

"Sementara sensus peternakan pada 2014 jumlah sudah mencapai 138.000 ekor sehingga dalam perkembangan ini jumlahnya bisa meningkat dari yang ada," katanya.

Raymundus mengatakan, peningkatan produksi sapi setempat didukung dengan adanya bantuan langsung masyarakat berupa pemberian dan kepada petani peternak untuk pengadaan sapi dari luar daerah.

"Demkian untuk pemanfaatan program Sari Tani sebesar Rp300 juta per kelompok tani, juga ada yang menggunakan untuk membeli sapi bakalan dari luar untuk menambah populasi," katanya.

Bupati Raymundus menambahkan, pemerintah setempat tengah berupaya melakukan distibusi ulang sapi namun sementara masih terkendala pemberantasan penyakit brucellosis. Untuk itu, pihaknya harus memproteksi wilayah-wilayah yang belum terkena brucellosis agar tidak tertular.

Selain itu, upaya peningkatan populasi dan pemasaran sapi menjadi salah satu sektor yang terus didorong karena selain membantu para petani peternak, juga untuk meningkatkan Pendapat Asli Daerah (PAD) setempat.

"Sektor peternakan juga memberikan kontribusi yang signifikasi bagi PAD terkait dengan pengiriman sapi keluar dan lain sebagainya," demikian Raymundus Sau Fernandes.

Sumber: ANTARA

#Ternak Sapi #Nusa Tenggara Timur (NTT) #Impor Sapi
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Warga NTT Diminta Waspada Cuaca Ekstrem hingga Timbulkan Bencana Hidrometeorologi
Hal ini tidak lepas dari prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), di mana NTT masih akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.
Frengky Aruan - Kamis, 11 September 2025
Warga NTT Diminta Waspada Cuaca Ekstrem hingga Timbulkan Bencana Hidrometeorologi
Indonesia
DPR Dorong Pemerintah Libatkan Peternak Kecil dalam Program Sapi Merah Putih
Ahli embrio transfer manusia, ahli embrio transfer hewan, bersatu, membuat contoh perbaikan genetik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
DPR Dorong Pemerintah Libatkan Peternak Kecil dalam Program Sapi Merah Putih
Indonesia
215 Siswa di NTT Keracunan, DPR Desak Aparat Usut Kelalaian Penyedia Makan Bergizi Gratis
Kejadian tersebut sangat memprihatinkan dan mencederai misi besar pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Frengky Aruan - Jumat, 25 Juli 2025
215 Siswa di NTT Keracunan, DPR Desak Aparat Usut Kelalaian Penyedia Makan Bergizi Gratis
Indonesia
Ribuan Sapi Perah Bunting Asal Australia Masuk Indonesia, Buat Percepat Produksi Susu Nasional
Kehadiran sapi impor ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas peternak lokal dan mendorong kemandirian produksi susu di dalam negeri
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 29 Juni 2025
Ribuan Sapi Perah Bunting Asal Australia Masuk Indonesia, Buat Percepat Produksi Susu Nasional
Indonesia
Pemerintah Tidak Lagi Berlakukan Batasan Kuota Impor Sapi Hidup Demi Ketahanan Pangan
Pengimpor bisa melakukan impor sapi hidup tanpa batasan untuk berbagai tujuan, mulai dari penggemukan, pemotongan, hingga produksi susu guna mendukung industri peternakan dan kebutuhan konsumsi masyarakat.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 16 Juni 2025
Pemerintah Tidak Lagi Berlakukan Batasan Kuota Impor Sapi Hidup Demi Ketahanan Pangan
Indonesia
Susu Lokal Wajib 20 Persen di Program Makan Bergizi Gratis, Peternak Sapi Lokal Siap-Siap Kebanjiran Order
Program ini menyasar tiga kelompok penerima utama
Angga Yudha Pratama - Selasa, 10 Juni 2025
Susu Lokal Wajib 20 Persen di Program Makan Bergizi Gratis, Peternak Sapi Lokal Siap-Siap Kebanjiran Order
Indonesia
Pemerintah Siapkan 525.995 Hektare Untuk Ekosistem Peternakan Nasional, Uji Coba di Sumba NTT
Kementrans kini memiliki 3,1 juta hektare lahan dengan status Hak Pengelolaan Lahan (HPL) Transmigrasi. Sebanyak 525.995 hektare akan digunakan untuk pengembangan ekosistem peternakan nasional.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 19 Mei 2025
Pemerintah Siapkan 525.995 Hektare Untuk Ekosistem Peternakan Nasional, Uji Coba di Sumba NTT
Indonesia
Pemerintah Putuskan Setengah Juta Impor Sapi Hidup di 2025, Bertambah 184 Ribu Ekor
Impor sapi hidup ditegaskan Zulhas, dapat memberdayakan peternak dan petani. Sebab, sapi-sapi tersebut akan dikelola secara langsung oleh peternak.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 16 Mei 2025
Pemerintah Putuskan Setengah Juta Impor Sapi Hidup di 2025, Bertambah 184 Ribu Ekor
Indonesia
Demi Protein Warga Jakarta, Ribuan Sapi Impor Australia Digemukkan Dulu 2 Bulan
Sapi BX Australia memang cocok untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari protein hewani warga Jakarta.
Wisnu Cipto - Rabu, 07 Mei 2025
Demi Protein Warga Jakarta, Ribuan Sapi Impor Australia Digemukkan Dulu 2 Bulan
Indonesia
3 Ribu Lebih Sapi Perah Impor dari Australia Sudah Masuk Indonesia, Wamentan Sebut Bagian dari Investasi
Pemerintah berharap, dengan adanya program MBG, industri susu lokal akan mendapatkan pasar baru dan terdorong untuk berinvestasi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 Maret 2025
3 Ribu Lebih Sapi Perah Impor dari Australia Sudah Masuk Indonesia, Wamentan Sebut Bagian dari Investasi
Bagikan