Ternyata Konsumsi Susu Cokelat Belum Tentu Baik untuk Kesehatan

Pradia EggiPradia Eggi - Kamis, 18 Januari 2024
Ternyata Konsumsi Susu Cokelat Belum Tentu Baik untuk Kesehatan

Susu cokelat lebih digemari oleh anak-anak daripada susu putih. Foto: Unsplash/Mae Mu

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Banyak orang menganggap susu cokelat sebagai kenangan manis dari masa kecil. Secara historis, susu cokelat diakui sebagai yang paling lezat dan bergizi. Namun, ada kontroversi terkait memberikan susu cokelat kepada anak-anak karena kandungan gula dan kalorinya yang tinggi.

Tidak hanya itu, kandungan susu cokelat juga menjadi perdebatan apakah benar-benar baik untuk kesehatan kita. Sementara susu tanpa rasa memiliki berbagai manfaat kesehatan karena kaya akan nutrisi seperti kalsium.

Melansir Usa Today, Dr. Travis Nemkov, asisten profesor penelitian dalam biokimia dan genetika molekuler di University of Colorado Anschutz Medical Campus, menjelaskan bahwa kalsium mendukung beberapa fungsi tubuh yang sangat penting, antara lain:

  1. Pembentukan dan pemeliharaan tulang dan gigi
  2. Fungsi otot
  3. Sinyal saraf
  4. Fungsi pembuluh darah
  5. Pembekuan darah
  6. Produksi hormon
  7. Fungsi enzim

Susu merupakan sumber vitamin D yang sangat baik, membantu tubuh menyerap kalsium, serta mendukung sistem kekebalan dan saraf.

Ilustrasi susu cokelat. Foto: Shutterstock/Uladzimir Zgurski.

Namun, kontroversi muncul ketika membahas manfaat nutrisi dari susu cokelat atau susu beraroma lainnya. Meskipun minum susu cokelat tidak mengurangi nutrisi dalam susu, susu cokelat mengandung jumlah gula dan kalori tambahan yang cukup signifikan.

Baca Juga: Manfaat dan Efek Samping Mengonsumsi Susu Nabati

Beberapa orang mungkin bisa mengatasi kelebihan gula dan kalori tersebut jika mereka aktif atau memiliki diet sehat dan seimbang. Namun, bagi yang lain, terutama yang berjuang dengan obesitas atau diabetes, hal ini mungkin menjadi masalah.

Beberapa kota di Amerika Serikat bahkan telah melarang penjualan susu cokelat atau beraroma di sekolah. Meskipun terjadi penurunan konsumsi susu secara keseluruhan, hasil studi pada tahun 2020 menunjukkan bahwa ini tidak signifikan mengurangi asupan nutrisi penting.

Menurut ahli diet Amanda McCarthy dari Children's Hospital Colorado, protein dalam susu cokelat membantu membangun otot, dan kandungan kalsiumnya dapat memperkuat tulang.

Baca Juga: Berbagai Olahan Susu Tradisional Indonesia, Tak Kalah dari Eropa

Bagi atlet, kandungan gula tidak terlalu menjadi perhatian karena mereka membakar jumlah karbohidrat yang signifikan, dan mereka mungkin membutuhkan lebih banyak energi jika berpartisipasi dalam kegiatan fisik intens.

Dalam satu porsi susu cokelat 250 ml dengan kadar lemak 1%, terdapat 180 kalori, 33 gram karbohidrat (gula), 9 gram protein, serta nutrisi penting seperti kalsium dan Vitamin A.

Di sisi lain, satu porsi kaleng atau botol soda non-diet 350 ml mengandung 155 kalori dan 38 gram gula tanpa protein, vitamin, atau mineral.

Meskipun soda mungkin memiliki lebih sedikit kalori, tidak ada manfaat gizi dan mengandung lebih banyak gula. Jadi, untuk menjaga keseimbangan, penting untuk menyesuaikan konsumsi susu cokelat dengan makanan lain dan tingkat aktivitas yang dilakukan.

Baca Juga: Susu Grass-Fed, Pilihan untuk Gizi Harian Orang Dewasa

#Kesehatan #Susu
Bagikan
Ditulis Oleh

Pradia Eggi

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan