Terkesan Menakutkan, Ternyata Jaring Laba-Laba Baik untuk Luka

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Selasa, 29 November 2022
Terkesan Menakutkan, Ternyata Jaring Laba-Laba Baik untuk Luka

Jaring laba-laba ternyata bermanfaat untuk mengobati luka terbuka. (Foto: Pexels/Wenjun Zhu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SEEKOR laba-laba mengintai di pojok ruanganmu. Ketika kamu mendongak, terlihat pintalan jaring berwarna putih nan tipis menghiasi sudut ruang bagai stiker. Merasa kesal dan agak takut, kamu hendak memukul laba-laba tadi dan membersihkan sisa jaringnya. Namun, ada baiknya tindakanmu dihentikan saja.

Jaring laba-laba beserta pemiliknya sering kali dianggap sebagai ancaman. Entah karena mengotori rumah, atau karena memang banyak orang takut dengannya. Berkaki delapan dan berwarna gelap membuat laba-laba jadi sesuatu yang nampak seram. Padahal, ia membantumu dalam mengurangi jumlah hama dan serangga kecil di rumah.

Lebih jauh, mengutip dari laman Loredo Hand Care Institute, jaring laba-laba ternyata punya manfaat baik dalam mengatasi luka, loh. Terutama luka yang sifatnya terbuka dan disebabkan oleh hal-hal kecil seperti goresan kertas, cutter, gunting, atau pisau. Kok bisa?

Baca juga:

Sutra Laba-laba Vegan, Bahan Baru Pengganti Plastik

Terkesan Menakutkan, Ternyata Jaring Laba-Laba Baik untuk Luka
Jaring ini memiliki sifat antibiotik, antiseptik, dan antijamur yang akan mencegah luka terinfeksi lebih jauh. (Foto: Pexels/Rick Otten)

Metode pengobatan luka dengan jaring laba-laba telah dimulai sejak zaman Roma dan Yunani Kuno. Pada masa itu, peralatan medis tentu belum berkembang seperti saat ini. Karena saat itu banyak perang yang terjadi, tim medis akhirnya sering memakai jaring laba-laba untuk mengobati tentara yang terluka dan berusaha menghentikan pendarahan mereka.

Laba-laba hampir tiap harinya memproduksi jaring yang ia gunakan untuk menangkap mangsa. Karena berada di ruang terbuka dan berfungsi memerangkap, jaring ini secara alami punya kandungan antibiotik. Hal inilah yang membuat jaring laba-laba aman dipakai untuk mengobati luka, sekaligus mensterilisasi area di sekitarnya agar aman dari bakteri.

Ia juga punya sifat antijamur dan antiseptik yang membuat luka tetap bersih dan mencegah infeksi. Selain itu, jaring ini punya vitamin K yang membantu kulit menutup luka lebih cepat.

Baca juga:

Ternyata Laba-Laba Takut dengan Sesamanya

Terkesan Menakutkan, Ternyata Jaring Laba-Laba Baik untuk Luka
Cara mengaplikasikannya cukup ambil jaring laba-laba yang bersih dan balutkan ke seluruh permukaan luka. (Foto: Pexels/Pixabay)

Jika berencana untuk mengobati lukamu atau orang sekitar dengan jaring laba-laba setelah ini, kamu harus memperhatikan beberapa hal berikut. Pertama, pastikan jaring yang kamu ambil bersih dari debu, gumpalan kotoran, atau serangga mati yang menempel. Hal ini agar luka tidak terinfeksi lebih jauh.

Kedua, pastikan tak ada laba-laba yang ikut terambil. Kamu perlu menggeser makhluk berkaki delapan itu dulu sebelum mengambil jaringnya. Lalu, gulung jaring itu dan tempelkan ke bagian kulit yang terluka. Pastikan seluruh bagian luka tertutup sempurna dan menyentuh jaring tadi.

Ketiga, carilah secarik kain yang bersih untuk menutupi bagian atas luka dan jaring laba-laba tadi. Ini berfungsi untuk menjaga area luka tetap bersih selama beberapa saat atau hari ke depan.

Dengan tiga langkah ini, kamu jadi punya perban alami sendiri deh. Jika luka sudah sembuh, kamu bisa membersihkan sisa jaring laba-laba tadi dengan membasuhnya menggunakan air hangat. Air ini akan membuat jaring yang kaku menjadi longgar dan mudah dilepaskan. (mcl)

Baca juga:

Parka dari Sutra Laba-laba Buatan Dijual Rp 20 Juta

#Pengobatan Tradisional #Kesehatan #Sains
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Indonesia
Sepakat Kerja Sama di Bidang Ekonomi dan Sains, Presiden Brasil Harap Bisa Untungkan 2 Negara
Brasil dan Indonesia sepakat bekerja sama di bidang ekonomi dan sains. Presiden Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva, berharap kerja sama ini bisa menguntungkan dua negara.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Sepakat Kerja Sama di Bidang Ekonomi dan Sains, Presiden Brasil Harap Bisa Untungkan 2 Negara
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Dunia
Ilmuwan Peneliti Material Baru Terima Hadiah Nobel Kimia, Temuannya Dapat Bantu Selamatkan Planet
Penemuan mereka berpotensi mengatasi beberapa masalah terbesar di planet ini, termasuk menangkap karbon dioksida untuk membantu mengatasi perubahan iklim dan mengurangi polusi plastik melalui pendekatan kimia.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
 Ilmuwan Peneliti Material Baru Terima Hadiah Nobel Kimia, Temuannya Dapat Bantu Selamatkan Planet
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Dunia
Tiga Ilmuwan Raih Hadiah Nobel Fisika, Berjasa dalam Komputasi Kuantum
Membuka jalan bagi lahirnya generasi baru komputer superkuat.
Dwi Astarini - Rabu, 08 Oktober 2025
Tiga Ilmuwan Raih Hadiah Nobel Fisika, Berjasa dalam Komputasi Kuantum
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Bagikan