Tenaga Medis Bakal Divaksin Tiga Kali

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 09 Juli 2021
Tenaga Medis Bakal Divaksin Tiga Kali

Kegiatan vaksinasi COVID-19. (Foto: MP/Humas Pemkab Sleman)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut vaksinasi booster atau vaksinasi dosis ketiga akan segera dilakukan.

Pelaksanaan vaksinasi booster ini ditujukan kepada para tenaga kesehatan, demi meningkatkan imunitas para nakes karena berada di garda terdepan.

"Diharapkan dilakukan untuk 1,47 juta tenaga kesehatan yang tentunya diharapkan bisa meningkatkan tenaga kesehatan kita yang berada di front line," kata Airlangga dalam konferensi pers Jumat (9/7).

Baca Juga:

Polda Tangkap Empat Pelaku Pemalsuan Surat Hasil Swab dan Vaksin

Vaksinasi booster rencananya akan mulai dilakukan pekan depan.

Begitu pula dengan teknis pelaksanaan vaksinasi ketiga atau vaksinasi booster akan diatur Kementerian Kesehatan.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menekankan, vaksinasi booster hanya diberikan kepada tenaga kesehatan.

Ini karena tenaga kesehatan berhadapan dengan pasien COVID-19.

"Nakes kita itu yang setiap hari bertemu dengan virus corona yang tinggi sekali kadarnya. Mereka harus kita lindungi mati-matian agar bisa konsentrasi bekerja," tegasnya.

Ia mengklaim, rencana ini sudah dikoordinasikan dengan seluruh elemen. Yakni Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) sebagai penasehat independen mengenai program vaksinasi COVID-19 ini.

Ilustrasi - Seorang warga mendapatkan suntikan vaksinasi dosis pertama yang diadakan di SCBD, Jakarta Selatan, Senin (28/6/2021). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna/am.
Ilustrasi - Seorang warga mendapatkan suntikan vaksinasi dosis pertama yang diadakan di SCBD, Jakarta Selatan, Senin (28/6/2021). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna/am.


Sementara itu, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengungkapkan, ada sebanyak 458 dokter di Indonesia yang wafat sejak awal pandemi COVID-19. Data tersebut tercatat hingga 8 Juli 2021.

"Jadi angka kematian dokter yang per tanggal 8 Juli ya, sekarang tanggal 9 (Juli), jadi sampai hari kemarin itu kita sudah mencatat ada 458 dokter," kata Ketua Tim Mitigasi Pengurus Besar IDI Adib Khumaidi.

Adib mengungkapkan bahwa angka kematian dokter sempat menurun saat Februari 2021.

Dia mengatakan, jumlah terbanyak dokter wafat akibat COVID-19 di Indonesia terjadi pada Januari 2021.

"Kemudian yang perlu menjadi perhatian memang pada saat kita bicara di bulan Februari itu sudah turun dibandingkan bulan Januari karena puncaknya terus terang di bulan Januari," kata Adib.

Baca Juga:

Puskesmas Sumur Batu Terbakar, 1.000 Botol Vaksin COVID-19 Hangus

Adib menyampaikan, di bulan Januari itu, ada 65 dokter yang wafat dan kemudian bulan Februari ada 31 dokter yang wafat.

Selanjutnya bulan Maret ada 16 dokter yang wafat, April sebanyak 8 dokter, dan kemudian bulan Mei 7 dokter yang wafat.

Selanjutnya, Adib mengatakan, angka kematian mengalami peningkatan pada bulan Juni, yakni 48 dokter.

Angka tersebut dinilai meningkat tujuh kali lipat.

Diketahui, jumlah kasus COVID-19 bertambah 38.124 pada hari ini, Jumat (9/7).

Total kasus positif 2.455.912, sembuh 2.023.548, dan wafat 64.631 jiwa.

Kasus aktif menyentuh angka 367.733, jumlah spesimen yang diperiksa 219.915, dan suspek sebanyak 118.701 orang. (Knu)

Baca Juga:

Sentra Vaksin COVID-19 di Taman Dewi Sartika dan Tegallega Bandung Segera Diaktifkan

#COVID-19 #Tenaga Kesehatan #Vaksinasi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies
Sebanyak 14.645 ekor hewan yang divaksin itu terdiri atas anjing 2.363 ekor, kucing 12.126 ekor, kera 104 ekor dan musang 52 ekor.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies
Indonesia
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Puan menyebut, butuh komitmen bersama untuk memberantas narkoba, terutama di kalangan tenaga medis
Angga Yudha Pratama - Kamis, 21 Agustus 2025
Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba
Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela” menyebut, rekayasa cuaca itu dilakukan agar penyakit TBC kembali tinggi sehingga berdampak pada penggunaan vaksin dan obat.
Frengky Aruan - Minggu, 06 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Berita
Cara Daftar PPPK Tenaga Kesehatan Kejaksaan 2025: Syarat dan Formasi Lengkap
Kejaksaan Republik Indonesia membuka kesempatan bagi para tenaga kesehatan (nakes) untuk bergabung melalui program rekrutmen PPPK tahun 2025.
ImanK - Rabu, 02 Juli 2025
Cara Daftar PPPK Tenaga Kesehatan Kejaksaan 2025: Syarat dan Formasi Lengkap
Indonesia
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Semakin cepat terdeteksi, semakin tinggi peluang kesembuhannya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 26 Juni 2025
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Bagikan