Tenaga Kesehatan dan Relawan yang Berjuang Perlancar Vaksinasi Dapat Apresiasi

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Jumat, 20 Agustus 2021
Tenaga Kesehatan dan Relawan yang Berjuang Perlancar Vaksinasi Dapat Apresiasi

Polres Metro Jakarta Pusat memberikan piagam penghargaan kepada para perwakilan tenaga kesehatan (nakes) dan relawan vaksinasi (MP/Kanugraha)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Merahputih.com - Polres Metro Jakarta Pusat memberikan piagam penghargaan kepada para perwakilan tenaga kesehatan (nakes) dan relawan vaksinasi sebagai bentuk apresiasi karena memperlancar proses vaksinasi di Jakarta Pusat. Karena, di Jakarta Pusat, Hampir 100 persen warga sudah divaksin

“Ini sangat luar biasa dan patut diapresiasi karena atas kerelaan mereka dengan ikhlas membantu terselenggaranya vaksinasi," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Hengki Haryadi, Jumat (20/8).

Baca Juga:

Ini Lokasi Vaksinasi di Jakarta Yang Sediakan Vaksin Moderna

Hengki menilai pelaksanaan vaksinasi merdeka berjalan optimal. Sehingga, edukasi vaksinasi kepada masyarakat masih diperlukan.

“Artinya, kita perlu vaksinasi agar terciptanya herd immunity. Masyarakat juga perlu mengurangi mobilitas dan menjalani protokol kesehatan," tutur alumni AKPOL 1996 ini.

Menurut Hengki, TNI-Polri mempunyai vaksin yang cukup banyak. Namun sayang, jumlah tenaga kesehatan (nakes) masih minim.

Karena itulah, kepolisian menggandeng Yayasan Tunas Bangkit Nusantara agar jumlah relawan nakes memadai. "Alhamdulillah, karena ada bantuan, semuanya terasa ringan. Kami ucapkan terima kasih," jelas Hengki.

Caption

Dwi Teguh Nugroho selaku perwakilan Tunas Bangkit Nusantara, menjelaskan banyak dokter spesialis yang terlibat dalam pelaksanaan vaksinasi merdeka. Ada 1.100 nakes yang terlibat menjadi relawan.

"Kami juga membantu 50 ribu masyarakat untuk vaksinasi. Bantuan dari kami hanya memenuhi kebutuhan dari nakes,” ucapnya.

Sedangkan, salah satu relawan yang mendapatkan piagam penghargaan dari Polres Metro Jakarta Pusat, Rendy, menyebutkan senang bisa berpartisipasi dalam program ini.

Rendy berharap pandemi COVID-19 di Indonesia bisa berakhir agar masyarakat bisa kembali beraktivitas. "Harapannya semoga pandemi bisa cepat berakhir," beber Rendy.

Baca Juga:

Cara Mendapatkan Vaksin Moderna di Jakarta bagi Masyarakat Umum

Selama jadi relawan, dia pun menghadapi sejumlah tantangan. Salah satunya adalah mencari pasien untuk divaksinasi secara door to door.

Bahkan, dirinya meminta masyarakat untuk segera divaksin. Rendy turut meminta masyarakat agar tidak takut untuk disuntik vaksin. (Knu)

#Vaksinasi #Vaksin Halal #Vaksin Covid-19 #Vaksin Merah Putih #Vaksin Tiongkok
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela” menyebut, rekayasa cuaca itu dilakukan agar penyakit TBC kembali tinggi sehingga berdampak pada penggunaan vaksin dan obat.
Frengky Aruan - Minggu, 06 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
Indonesia
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Semakin cepat terdeteksi, semakin tinggi peluang kesembuhannya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 26 Juni 2025
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
Tengah viral di media sosial informasi yang menyebut vaksin sengaja disiapkan sebelum penyakit tersebut muncul.
Frengky Aruan - Rabu, 11 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Informasi ini diunggah akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela”.
Frengky Aruan - Senin, 09 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
TurnBackHoax menelusuri klaim pemberian bantuan sosial di laman resmi kemensos.go.id dan kemkes.go.id melalui mesin pencarian Google.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 27 Mei 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin mRNA, TBC, dan Malaria Disebarkan Lewat Udara, Efeknya Memicu Sesak Napas
Informasi tersebut diunggah akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela”
Frengky Aruan - Minggu, 25 Mei 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin mRNA, TBC, dan Malaria Disebarkan Lewat Udara, Efeknya Memicu Sesak Napas
Indonesia
Gerindra Kawal Uji Coba Vaksin TBC Teranyar, Alasan BPOM Sudah Berikan Izin Pakai
Fraksi Partai Gerindra menegaskan bahwa seluruh proses harus dikawal dengan transparan dan akuntabel.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 16 Mei 2025
Gerindra Kawal Uji Coba Vaksin TBC Teranyar, Alasan BPOM Sudah Berikan Izin Pakai
Indonesia
Indonesia Peringkat ke-6 Tertinggi Anak Tidak Diimunisasi di Dunia, Ini 4 Akar Masalahnya
Hingga April 2025, Kemenkes dan UNDP menyelenggarakan Pekan Imunisasi Dunia.
Wisnu Cipto - Jumat, 21 Maret 2025
Indonesia Peringkat ke-6 Tertinggi Anak Tidak Diimunisasi di Dunia, Ini 4 Akar Masalahnya
Indonesia
1,3 Juta Anak Indonesia Sama Sekali Tidak Pernah Imunisasi, Peringkat 6 Tertinggi di Dunia
Terungkap 1,3 juta anak di Indonesia sama sekali belum mendapatkan vaksin imunisasi untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit tertentu.
Wisnu Cipto - Jumat, 21 Maret 2025
1,3 Juta Anak Indonesia Sama Sekali Tidak Pernah Imunisasi, Peringkat 6 Tertinggi di Dunia
Lifestyle
Vaksin Influenza Berikan Kekebalan Pada Infeksi Akibat Human Metapneumovirus
Informasi dari pakar kesehatan menjelaskan orang-orang yang sudah divaksin influenza memiliki risiko yang kecil untuk tertular HMPV.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 13 Januari 2025
Vaksin Influenza Berikan Kekebalan Pada Infeksi Akibat Human Metapneumovirus
Bagikan