Tambahan 3 Wamen, PDIP Kritik Jokowi Menggemukkan Kabinet


Pelantikan tiga Wamen Baru.(foto: dok YouTube Setpres)
MERAHPUTIH.COM - POLITISI PDI Perjuangan (PDIP) Seno Bagaskoro mengkritik pedas Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang malah menambah tiga kursi wakil menteri wakil (wamen) pada bulan ini. Padahal, tak lama lagi Jokowi bakal lengser dari kursi orang nomor satu di Indonesia.
"Dalam timing saat ini, yang mendekati masa akhir jabatan presiden, tentu menjadi sesuatu yang unik kalau kita cermati mengapa diperlukan postur wakil menteri baru. Ini menggemukkan isi kabinet," kata Seno kepada wartawan, Jumat (19/7).
Seno mengingatkan pemerintahan Jokowi akan berakhir sebentar lagi. Ia menyebut seharusnya Jokowi fokus mempersiapkan transisi kepemimpinan dengan presiden terpilih Prabowo Subianto. "Logika yang paling masuk akal dalam hal ini sebenernya ialah mempersiapkan transisi kepada presiden baru pada Oktober nanti," ujarnya.
Juru bicara PDIP ini mencurigai tujuan penambahan wamen ini hanya demi memuaskan kepentingan tertentu. "Menambah jumlah kursi menteri ini mengakomodasi kepentingan-kepentingan politik tertentu," imbuhnya.
Baca juga:
Keponakan dan Mantan Asisten Pribadi Prabowo Resmi Jadi Wamen
Oleh karena itu, Seno menilai pelantikan tiga Wamen baru di akhir masa jabatan Jokowi justru tidak berdampak positif. Menurut Seno, itu malah dampaknya hanya membebani anggaran. Maklum saja, dengan tiga wamen baru, secara otomatis, anggaran negara bakal diserap minimal untuk gaji dan tunjangan mereka. "Menambah postur kementerian yang pasti ini akan lebih banyak menggunakan anggaran negara yang berasal dari pajak rakyat," pungkasnya.
Tiga Wakil Menteri yang dilantik ialah Sudaryono sebagai Wakil Menteri Pertanian, Thomas Djiwandono sebagai Wakil Menteri Keuangan, dan Yuliot sebagai Wakil Menteri Investasi/Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).(Pon)
Baca juga:
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Ijazah Gibran Digugat Rp 125 Triliun, Jokowi: Nanti Sampai Kelulusan Jan Ethes Ikut Dipermasalahkan

Budi Arie Hingga Sri Mulyani Kena Reshuffle, Jokowi Sebut itu Hak Prerogatif Prabowo

Polemik UU Perampasan Aset, Jokowi: Saya Sudah 3 Kali Ajukan ke DPR

Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Ajukan Gugatan Baru, Kuasa Hukum: CLS Hanya Bisa Ditujukan kepada Penyelenggara

[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
![[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa](https://img.merahputih.com/media/69/ce/21/69ce2129b7e019162e90e6a26f8850a9_182x135.png)
Jokowi Menangi Gugatan Wanprestasi Mobil Esemka, Penggugat Masih tak Menyerah

Jokowi Menang Gugatan Wanprestasi Mobil Esemka, Penggugat tak Ajukan Banding

KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK

[HOAKS atau FAKTA] : Ribuan Rakyat Papua Gelar Aksi Memohon agar Jokowi kembali Menjadi Presiden
![[HOAKS atau FAKTA] : Ribuan Rakyat Papua Gelar Aksi Memohon agar Jokowi kembali Menjadi Presiden](https://img.merahputih.com/media/81/ed/30/81ed30ad0f5892b91b8c4738235cd38a_182x135.png)
Luhut Puji Kekompakan SBY, Jokowi Hingga Prabowo di Tengah Ketidakhadiran Megawati
