Taman Safari Kini Punya Gajah Bernama Covid

Muchammad YaniMuchammad Yani - Rabu, 13 Mei 2020
Taman Safari Kini Punya Gajah Bernama Covid

Taman Safari punya keluarga baru (Foto: Taman Safari)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Di tengah pandemi virus corona baru atau COVID-19, para dokter hewan, curator dan keeper satwa, khususnya keeper gajah di Taman Safari Bogor merasa bahagia. Hal itu lantaran mereka kedatangan anggota baru yakni gajah Sumatera yang baru saja lahir.

Berdasarkan rilis yang diterima merahputih.com, gajah berkelamin jantan tersebut lahir pada Selasa tanggal 28 April 2020 lalu, sekira pukul 02.25 dini hari dari induk bernama Nina yang berusia 46 tahun dengan pejantan bernama Kodir diperkirakan usianya 44 tahun. Keduanya berasal dari Riau.

Baca juga:

Tak Melulu Galau, 4 Kebahagiaan ini Justru Ada saat Social Distancing

Bayi gajah ini bernama Covid (Foto: Taman Safari)
Bayi gajah ini bernama Covid (Foto: Taman Safari)

Menariknya, karena lahir di tengah pandemi, bayi gajah tersebut diberi nama Covid. Beberapa keeper yang memantau kelahiran bayi gajah ini mengatakan, Covid dalam keadaan sehat dan lincah, tingkahnya sangat menggemaskan, layaknya bayi gajah pada umumnya. Kelahiran Covid membuat koleksi gajah di Taman Safari Bogor menjadi 51 ekor.

Taman Safari Bogor bukan hanya berhasil pengembangbiakan mamalia besar saja melainkan juga satwa langka, seperti kasturi raja. Sayangnya, karena pandemi, taman satwa ini tutup hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Hal tersebut berdampak pada pemasukan pengelola hingga melakukan upaya upaya penghematan. Meski tetap memprioritaskan perawatan satwa.

Baca juga:

Mike Tyson Ingin Branding Ulang Game Nintendo

View this post on Instagram

Ayo ikut serta menjaga kesejahteraan satwa dengan menyisihkan dana melalui program donasi #kitacintasatwa! Donasi yang kalian semua berikan dengan murah hati nantinya akan digunakan untuk kebutuhan makanan dan perawatan kesejahteraan para satwa. Kami adalah Lembaga Konservasi yang berkomitmen melestarikan ribuan satwa dari berbagai spesies yang tersebar di seluruh park. Jumlah satwa yang kami rawat sekarang adalah: 2600 Satwa dari 270 Spesies di Taman Safari Bogor, 1900 satwa dari 180 spesies di Taman safari Prigen dan 10170 satwa dari 180 spesies dan 9150 jenis ikan di Bali Safari. Mereka semua membutuhkan bantuan kalian. Mulai dari satwa darat terbesar di Indonesia - Gajah Sumatera hingga marsupial terkecil di park kami - Sugar Glider yang lucu dan ceria; mereka semua butuh bantuan untuk melalui masa sulit yang disebabkan oleh pandemi Covid-19. . . Bantu mereka dengan donasi melalui transfer ke rekening BCA a/n PT Taman Safari Indonesia 6801777811 atau Scan barcode pada slide berikut. . . . . . . #donasi #tamansafari #tamansafariindonesia #animal #conservation #animalwalfare #bringthewildlifetoyou

A post shared by Real Acc Taman Safari Bogor (@taman_safari) on

Hal ini membuat Taman Safari Bogor sengaja menerima bantuan atau donasi dari seluruh lapisan masyarakat, khususnya pencinta satwa yang ingin membantu program konservasi satwa. Mereka membuat program #kitacintasatwa.

Program donasi tersebut sudah dibuka secara resmi pada pertengahan April lalu melalui akun Instagram @taman_safari. Donasi ini dibuka melalui transfer ke nomerrekening 6801777811 (BCA) atas nama PT Taman Safari Indonesia. (Yni)

Baca juga:

Donasi PCR untuk Tenaga Medis Di Tengah Pandemi Corona

#Taman Safari Bogor #Gajah Sumatra
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Dunia
Bareskrim Polri Cari Data Laporan Dugaan Eksploitasi Pemain di Oriental Circus Indonesia
Bareskrim telah menyurati fungsi di Polri yang membidangi berkas laporan guna mendapatkan data tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 24 April 2025
Bareskrim Polri Cari Data Laporan Dugaan Eksploitasi Pemain di Oriental Circus Indonesia
Indonesia
4 Temuan Komnas HAM Terkait Pelanggaran Oriental Circus Indonesia, Sudah Diberikan Sejak 1997
Saat ini, para pengadu para korban yang dulu anak anak hingga dewasa belum mendapatkan pemulihan atas kerugian fisik psikis dan ekonomi maupun social.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 24 April 2025
4 Temuan Komnas HAM Terkait Pelanggaran Oriental Circus Indonesia, Sudah Diberikan Sejak 1997
Berita Foto
RDPU Mantan Pemain Sirkus Oriental Indonesia (OCI) Taman Safari dengan Komisi III DPR
Mantan pemain Sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI) mengikuti Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Komisi III DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (21/4/2025).
Didik Setiawan - Senin, 21 April 2025
RDPU Mantan Pemain Sirkus Oriental Indonesia (OCI) Taman Safari dengan Komisi III DPR
Indonesia
Heran Persolan Eksploitasi Muncul Tiba-Tiba, Taman Safari Sebut Tak ada Kaitan dengan Eks Pegawai Sirkus
Komisaris Taman Safari menegaskan lagi tidak benar adanya eksploitasi mantan pemain sirkus yang kemarin melakukan audiensi di Kementerian HAM.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 17 April 2025
Heran Persolan Eksploitasi Muncul Tiba-Tiba, Taman Safari Sebut Tak ada Kaitan dengan Eks Pegawai Sirkus
Indonesia
Politikus DPR Desak Polisi Desak Taman Safari Terkait Dugaan Eksploitasi Pemain Sirkus
Mereka mengaku dirantai, dipaksa makan kotoran gajah, dipaksa bekerja walaupun dalam kondisi hamil, dipisahkan dari anak yang baru dilahirkan, bahkan pihak sirkusi mempekerjakan anak-anak di bawah umur.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 16 April 2025
Politikus DPR Desak Polisi Desak Taman Safari Terkait Dugaan Eksploitasi Pemain Sirkus
Fun
Ada Kasus Pengunjung Keluar dari Mobil saat Safari Journey, Ini Panduan Lengkap Do's and Don'ts di Taman Safari Indonesia
Pelajari do's and don'ts yang penting di Taman Safari Indonesia agar kunjunganmu bersama keluarga bebas masalah.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 19 Februari 2025
Ada Kasus Pengunjung Keluar dari Mobil saat Safari Journey, Ini Panduan Lengkap Do's and Don'ts di Taman Safari Indonesia
Indonesia
Pengunjung Taman Safari Indonesia Keluar dari Mobil di Area Flamingo, Pengelola Beri Sanksi Blacklist
Pengelola Taman Safari Indonesia Bogor memberikan klarifikasi terkait video viral pengunjung yang berkeliaran di area satwa.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 19 Februari 2025
Pengunjung Taman Safari Indonesia Keluar dari Mobil di Area Flamingo, Pengelola Beri Sanksi Blacklist
Indonesia
Kematian 2 Gajah Sumatra Koleksi Solo Safari Dipastikan Akibat Virus Herpes
Teka-teki matinya dua Gajah Sumatra koleksi Solo Safari akhirnya terungkap.
Wisnu Cipto - Senin, 02 September 2024
Kematian 2 Gajah Sumatra Koleksi Solo Safari Dipastikan Akibat Virus Herpes
Indonesia
2 Koleksi Gajah Sumatera Mati Mendadak, Solo Safari Tambah Dokter Hewan
Dua koleksi gajah Solo Safari yang mati bernama Inova dan Manohara, berjenis kelamin betina.
Wisnu Cipto - Rabu, 21 Agustus 2024
2 Koleksi Gajah Sumatera Mati Mendadak, Solo Safari Tambah Dokter Hewan
Indonesia
Kuda Nil Dikasi Makan Plastik, Taman Safari Bogor Ingatkan Pengunjung UU Perlindungan Satwa
Ada aturan yang dapat berimplikasi hukum jika pengunjung Taman Safari Indonesia tidak menaatinya.
Dwi Astarini - Sabtu, 22 Juni 2024
Kuda Nil Dikasi Makan Plastik, Taman Safari Bogor Ingatkan Pengunjung UU Perlindungan Satwa
Bagikan