Tahun 2022 Orang Mengejar Hidup yang Lebih Sejahtera


Tahun 2022 orang lebih mengejar kesehatan. (Foto: Unsplash/Carl Newton)
TREN di tahun 2022 orang lebih menjaga kehidupan sejahteranya dengan memperhatikan segala aspek kesehatan.
Meskipun dalam kurun waktu dua tahun semua aspek kesehatan mengalami guncangan. Pengaruhnya berdampak pada tempat berolahraga hingga apa yang dimakan.
Baca Juga:
Kesehatan pencernaan

Ketika ada pilihan untuk tetap sehat, maka meningkatkan pencernaan merupakan salah satu hal terbaik yang bisa dilakukan. Menurut penelitian oleh lembaga kesehatan di Inggris, BUPA, menemukan bahwa pencarian Google untuk kesehatan usus naik sebesar 83%. Mereka memperkirakan pada tahun 2022 akan lebih banyak lagi, maka dari itu kita harus merawat usus kita dengan lebih baik lagi.
Kesehatan usus merujuk pada sistem pencernaan seseorang yang juga dikenal sebagai saluran gastrointestinal (GI), dan keseimbangan bakteri di usus anda. Usus mencerna makanan, menampung berbagai bakteri, menyerap energi dan nutrisi, serta membuang ampas atau kotoran.
Jika kamu masih belum tahu harus mulai dari mana. Maka makanlah beberapa makanan terbaik, seperti makanan utuh, buah-buahan, dan sayuran segar. Sebaiknya menghindari makanan olahan, karena dapat menganggu bakteri baik di usus.
Ramah lingkungan

Tak sulit untuk mewujudkan gaya hidup bersih dan ramah lingkungan. Menurut BUPA, terjadi lonjakan sebanyak 418% dalam pencarian Google untuk kecemasan iklim, disusul dengan kecemasan lingkungan sebesar 238%.
Menjaga lingkungan sudah menjadi kepedulian banyak orang di muka Bumi ini. Dengan demikian akan menjadi tindakan positif yang mendukung kesejahteraan.
Disarankan untuk menjalankan kebiasaan ramah lingkungan. Mulailah dengan membuat satu atau dua perubahan kecil, dan lakukan secara konsisten dari waktu ke waktu. Misalnya, pilih makanan lokal musiman jika memungkinkan. Kurangi makan makanan yang dibuat dari bahan tidak ramah lingkungan, dan kurangi pemakain kantong plastik.
Tingkat stres

Ada sedikit hal yang bisa dilakukan untuk mencegah stres, tetapi ada banyak hal juga yang bisa dilakukan untuk mengelolanya agar lebih efektif. Menurut BUPA di tahun2022 banyak dari kita akan melacak tingkat stres yang sedang dialami, entah itu menggunakan hjam tangan pintar atau menuliskannya.
Beberapa hal yang perlu dicatat termasuk gejala stres fisik atau mental (termasuk rasa sakit atau ketegangan di tubuh) ialah masalah pencernaan, dan peningkatan detak jantung. Mendahulukan diri sendiri ketimbang orang lain jauh lebih baik, perhatian kepada orang lain adalah tanda-tanda emosional seperti, kemarahan, perasaan kewalahan, dan pikiran yang berkecamuk.
Banyak penelitian menunjukkan bahwa mengunjungi ruang hijau, lingkungan alam, dan meditasi dapat mengurangi stres. Jangan lupakan bahwa olahraga setiap hari dapat melepaskan zat kimia di otak yang membuat kamu merasa lebih baik. Berolahraga di luar ruangan memiliki banyak manfaat, termasuk meningkatkan suasana hati dan meningkatkan kualitas hidup.
Jurnal suasana hati

Sudahkah kamu mempertimbangkan untuk memulai jurnal yang mencatatkan suasana hati? Nah, menurut BUPA, ini adalah tren hidup sejahtera lain yang akan melonjak di 2022. Mirip dengan buku harian pada umumnya, jurnal suasana hati berfokus pada emosi dan akan membantu meningkatkan kesehatan mental. Sederhananya, ini adalah cara yang efektif untuk merekam perasaan kamu yang disertakan dengan alasannya.
Setelah tahun penuh gejolak yang memberikan tekanan besar pada kesehatan mental, jurnal suasana hati ini menjadi salah satu cara untuk merekam serta meningkatkan kesehatan mental. Membuat jurnal suasana hati, atau jurnal emosi ini bisa menjadi cara yang berguna untuk mengetahui akar dari perasaan negatif yang masih ada (dan meningkatkan perasaan positif). Menuliskan suasana hati terbukti mengurangi perasaan cemas dan depresi.
Baca Juga:
Menghindari alkohol

Prioritaskan hidup sejahtera di tahun 2022 dengan menghindari kebiasaan mengonsumsi alkohol. Ada baiknya tetap menjaga kesehatan untuk menuju kehidupan yang lebih sejahtera tanpa alkohol. Membuat perayaan tanpa melibatkan alkohol di dalamnya. Ini tren sederhana untuk diadopsi. Kalau toh masih tetap mengonsumsi alkohol sebaiknya bertanya pada diri sendiri ketika menuang segelas alkohol. Ini tentang kesadaran mengapa kamu minum dan berapa banyak alkohol yang hendak diminum.
Sistem kekebalan tubuh

Perhatikan sistem kekebalan tubuh kamu di tahun 2022 dengan makan makanan yang lebih bervariasi, tidur nyenyak, dan mendapatkan dosis vitamin D harian. Menurut penelitian yang dilakukan oleh BUPA, pencarian Google tentang 'meningkatkan sistem kekebalan' telah mengalami peningkatan 84%. Sementara 'memperkuat sistem kekebalan tubuh' juga melonjak 50%.
Sistem kekebalan tubuh kita kompleks dan dipengaruhi oleh banyak faktor. Perubahan kecil saja dapat memberi tubuh sebuah dorongan yang sangat bermanfaat. Di saat pandemi masih menggantung, menjaga diri sendiri adalah hal yang sangat penting. Sistem kekebalan yang kuat bukanlah sesuatu yang dapat dilakukan dalam waktu semalam. Meningkatkan kesehatan dan kebugaran serta meningkatkan pola hidup yang baik dalam jangka waktu berminggu-minggu dapat membuat perbedaan besar.
Skinmunity

Skinmunity adalah tentang merawat kulit dan memperkuat kesehatannya. Beberapa cara bisa dilakukan untuk menjaga kekebalan kulit termasuk meningkatkan antioksidan untuk melawan stres oksidatif, mengurangi peradangan dan menenangkan kulit, dan melakukan perawatan wajah yang lebih teratur. Menurut L'Oreal, di era pandemi, banyak orang berfokus untuk mempertahankan kekebalan kulit yang kuat.
Kualitas tidur

Di tahun 2022, umumnya orang akan memperhatikan kualitas tidurnya. Menurut Destination Deluxe, beberapa orang akan menggunakan alat bantuan seperti Apple Watches, Auro's Smart Ring, atau EEG Headbands. Sementara agar tidur lebih terjaga dan nyenyak, banyak yang menggunakan minyak aromaterapi. (Rey)
Baca Juga:
Alasan Kesehatan Jiwa Masuk dalam Sustainable Development Goal
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
