Survei PolMark: Pramono-Rano Unggul dari RK-Suswono, Pilkada Kemungkinan Satu Putaran


Pengundian dan penetapan nomor urut paslon Pilkada Jakarta 2024. (Foto: MerahPutih.com/Didik)
MerahPutih.com - Elektabilitas pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta nomor urut tiga Pramono Anung-Rano Karno kembali unggul dari dua pasangan calon (paslon) lainnya.
Dalam hasil survei terbaru yang dirilis oleh PolMark, elektabilitas pasangan Pramono-Rano mencapai 40,3%. Sedangkan pasangan Ridwan Kamil (RK)-Suswono atau RIDO berada dikisaran 34,8%, dan pasangan Dharma Porengku-Kun Wardana 3,2%.
Sementara itu, berdasarkan survei tersebut, sebanyak 21,7% responden merahasiakan pilihan, tidak tahu, tidak menjawab.
Survei dilakukan terhadap 1.200 orang dengan metode wawancara tatap muka. Survei dilakukan pada 7-15 November 2024.
"Margin of error survei ini adalah 2,9% pada selang kepercayaan 95%," bunyi rilis PolMark, Selasa (19/11).
Baca juga:
Elektabilitas Pramono-Rano Kangkangi RIDO di Hasil Survei Litbang Kompas
Selain unggul dalam elektabilitas, pasangan Pramono-Rano juga unggul dalam popularitas dan kesukaan (likeability). Dalam popularitas, persentase pasangan Pramono-Rano mencapai 92,8% dan kesukaan 76,3%.
Sementara popularitas pasangan RIDO mencapai 91,2% dan kesukaan 66,3%. Sedangkan pasangan Dharma-Kun 40,3% dan 19,9%.
Berdasarkan survei yang dirilis PolMark, pasangan RIDO mengalami penurunan sebesar 16,5%. Sebaliknya, pasangan Pramono-Rano mengalami kenaikan 9,2%. Dalam survei awal bulan September lalu, elektabilitas pasangan RIDO mencapai 51,3% dan pasangan Pramono-Rano 31,1%.
"Jika kecenderungan penurunan elektabilitas Mochamad Ridwan Kamil (RK) - Suswono dan kenaikan elektabilitas Pramono Anung Wibowo - Rano Karno berlanjut, terbuka kemungkinan Pilkada Jakarta berlangsung satu putaran," kata PolMark.
Baca juga:
Survei SMRC: Pramono - Rano Berpotensi Menang Satu Putaran di Pilkada Jakarta
Menurut PolMark, pasangan Pramono-Rano berkemungkinan meraih suara di atas 50% pemilih pada 27 November 2024.
"Kemungkinan terjadinya pilkada satu putaran ini ikut terdukung oleh 'tertahannya' elektabilitas Dharma Pongrekun - Kun Wardana Abyoto pada angka yang tidak signifikan," jelas PolMark.
Meski masih terbuka kemungkinan Pilkada Jakarta berlangsung dua putaran, namun menurut PolMark kemungkinan itu kecil. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Tak Pandang Bulu, Pramono Tegaskan Monas Terbuka untuk Semua Acara Keagamaan

KPU RI Pantau Langsung TPS di Pilkada Ulang Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka

Drama di Balik Tiang Monorel Jakarta, Pramono Anung Siap Libas Para Pengklaim

Pramono Anung-Rano Karno Diingatkan 3 Masalah Utama di 100 Hari Pertama

24 Daerah Laksanakan Pemungutan Suara Ulang Pada Agustus 2025

Prioritas Kenyamanan Publik, Pramono Beri Peringatan Keras Sopir JakLingko dan Percepat Penambahan Unit

Dharma Pongrekun Berpesan ke Pramono, Beri Warga Jakarta Hak Tolak Vaksin Tb

Pramono Ngaku Dipuji Ketua Timses RK Riza Patria setelah Debat Pilkada Jakarta

Pilkada Barito Utara Berulang, Komisi II DPR Usulkan Evaluasi Pilkada

Gugat ke MK, Paslon Pilkada Barito Utara Malah Terbukti Juga Main Politik Uang
